Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membuka peluang koalisi bagi setiap partai politik di Pemilu 2014. Satu syarat yang diminta bagi semua partai yang ingin berkoalisi yakni menuju Indonesia Raya.

Wakil Ketua Fraksi PDIP Eva Kusuma Sundari menilai wajar jika banyak partai yang merapat ke partai besutan Megawati Soekarnoputri ini. Sebab trend PDIP saat ini sedang naik.

"Karena PDIP trennya sedang naik, itu rasional," ujar Eva di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/2).

Dia menuturkan, koalisi bagi PDIP bukan hanya soal menentukan capres dan cawapres di Pilpres 2014. Dia menegaskan, koalisi yang dinginkan PDIP adalah koalisi yang menuju Indonesia Raya.

Dia pun meyakini, alasan Megawati tak buru-buru menunjuk capres, termasuk nama Jokowi, kata dia, karena putri Bung Karno itu masih butuh waktu untuk memilih sosok capres yang tepat. Khususnya yang bisa membangun negeri ini menuju Indonesia Raya.

"Koalisi setelah pileg, karena kekuatan masing-masing setelah pileg menjadi riil Bu Mega menyatakan hal itu. Tapi yang paling penting jangan hanya sekedar capres-cawapres. Tapi platform Indonesia, makanya Bu Mega enggak mau buru-buru mengamankan Jokowi (capres 2014) karena mau mengamankan platform, menyelamatkan Indonesia Raya," tegas dia.

Dia menjelaskan, Mega juga ingin membangun Indonesia lewat program seperti membentuk GBHN. Tidak melulu soal capres dan kekuasaan.

Eva menambahkan, belum tentu juga Mega tidak maju dalam Pilpres 2014. Yang terpenting, tambah dia, adalah menuju Indonesia Raya.

"Syahwat Bu Mega itu ke sana (Indonesia Raya). Bu Mega negarawannya itu di situ, enggak tergoda (harus nyapres)," pungkasnya.


http://www.merdeka.com/politik/polit...esia-raya.html



coba aku terjemahkan saja, singkatnya buk mega ini membuka koalisi untuk menuju Indonesia-1