"Duduk di posisi sama selama berjam-jam bisa menyebabkan pembekuan darah di kaki yang bisa berakibat fatal jika tidak diobati pada waktunya," kata kardiolog interventional di Columbia Asia Hospital, Dr Anil Bansal seperti dilansir laman Health Me Up, Kamis (19/9).
Menurut Anil, terdapat beberapa masalah kesehatan akibat terlalu banyak duduk yang bisa berakibat fatal. Misalnya DVT atau deep vein thrombosis, yakni pembekuan darah yang terbentuk di pembuluh darah pada kaki atau panggul.
Berjam-jam duduk bisa menyebabkan pembekuan darah di mana saat seseorang bangun dari posisi awal mereka, darah akan melakukan perjalanan dengan tiba-tiba hingga mencapai paru-paru dan menyebabkan emboli paru. Emboli paru atau pulmonary embolism (PE) adalah penyumbatan arteri utama di paru-paru, atau salah satu cabang oleh zat yang sebelumnya sudah melakukan perjalanan dari tempat lain di tubuh melalui aliran darah.
Hal ini bisa mengakibatkan penyumbatan aliran darah atau oksigen melalui paru-paru yang bisa menyebabkan serangan jantung. Lantas, bagaimana hubungan terlalu lama duduk dengan pembekuan darah?
"Jika tubuh anda atau beberapa bagian tubuh tidak melakukan gerakan dalam waktu yang lama, hal ini akan menghambat sirkulasi darah. Jika darah berkumpul di satu tempat di kaki, trombosit cenderung menempel satu sama lain dan membentuk bekuan," kata Anil.
Dalam sebuah penelitian tahun 2007, WHO yang meneliti bahaya global dari traveling menemukan risiko terjadinya pembekuan darah sekitar dua kali lipat jika anda melakukan perjalanan selama empat jam atau lebih.
Sepele tapi serem ya gan
Quote:
Berikut gan tips untuk memperkecil pembekuan darah saat bepergian atau di kantor :
1.Rutinlah melakukan gerakan naik turun dari kaki sampai sendi pergelangan kaki. Cara ini akan memperlancar aliran darah serta mencegah stagnasi (darah tidak mengalir).
2.Berdiri dari kursi dan bergerak setiap 30 menit. Jika anda mengemudi untuk perjalanan jauh, maka sering-seringlah mennginjak rem.
3.Selalu pastikan tubuh anda tetap terhidrasi dengan baik.
4.Bagi orang yang sudah memiliki masalah dengan jantungnya, mereka harus selalu berkonsultasi dengan dokter dan tetap konsumsi obat-obatan yang diberikan.