Original Posted By setan.tengil►turut berduka gan
ane jg trkadang suka muter balik tuh klo lewat JLNT cos si polkis cegat'y emg di bawah bukan pas di naek'y

Original Posted By bigdigger►Ada beberapa pesan Dari ane

1. Turut berduka cita kepada Korban (tanpa melihat siapa yang salah Dan siapa pun korbannya).

2. Bagaimanapun, mengacu kpd peraturan yg diberlakukan di jlnt kasablanka, tetap pengendara motor yg salah. Mau itu pengendaranya orang tua, remaja, anak bocah, pria, wanita, Dan siapa pun. Alasannya adalah di jlnt Sudah Ada rambu motor Dan truck dilarang Masuk Dan Hal itu Sudah jelas. Hal itu krn pertimbangan aspek keselamatan pengendara. Coba anda lihat ketinggian jlnt, factor angin Dari Kanan kiri, faktor tikungan serta naik turunnya di jlnt, faktor gelombang Jalan, faktor lebar Jalan, faktor sambungan antar section di jlnt, semua itu tidak memenuhi aspek keselamatan bagi pengendara motor Dan truck.

3. Bagi para stakeholder, baik itu pemda, dishub, kepolisian, kontraktor, harap terus menerus melakukan sosialisasi Dan penegakan peraturan. Seperi:

A. bagi dishub dengan memperbanyak Dan memperbesar rambu di jlnt Seperti rambu larangan untuk sepeda motor Dan truck sehingga tidak ada alasan pengendara tidak lihat rambu krn rambu kecil Dan letaknya tidak terlihat.

B. Bagi kepolisian, secara terus menerus melakukan razia untuk menegakkan Aturan Dan memberi efek jera, razia harap tidak Selalu di akhir Jalan layang, namun sesekali dilakukan di awal Masuk Jalan layang agar terlihat bahwa kepolisian melakukan tindakan preventif Dan mengayomi. Serta di pertengahan Jalan layang agar tidak pengendara motor tidak Kabur Dan agar pengendara roda4 tidak ngebut, krn faktanya pengendara roda 4 banyak yg memacu Lebih kencang di jlnt.

C. Bagi pemda, pemkot, Dan instansi terkait harap melakukan sosialisasi Aturan Lebih intensif, Seperi lewat media cetak ataupun elektronik, sosialisasi bukan Hanya aturannya, tp beri gambaran knp Ada aturan itu, beri gambaran apa yg terjadi Bagi pengendara kalau tetap melanggar. Sekarang kan udh canggih, pasang iklan kecelakaan di jlnt, pasang banner atau billboard yg isinya ilustrasi kecelakaan motor di jlnt. Jd pengendara diberi pendidikan lewat itu.

D. Bagi pemda Dan kontraktor, tolong perhatikan kelayakan Dan pemeliharaan jlnt. Coba bayangkan jlnt yg baru beberapa bulan dibuka, ternyata Sudah banyak lobang dan banyak asphal yg rusak menganga. Hal INI membahayakan terlebih saat hujan.

4. Dari point diatas, jgn berfikiran bahwa saya arrogant. Coba anda pikirkan, Aturan jelas Sudah Ada. Bagi anda pengguna jlnt kasblanka pasti anda memgerti Dan memahami pesan2 saya tersebut.

Page one kalau berkenan, Terimakasih

Original Posted By AreHatetO►temen kerja ane itu gan si faisal bustamin…doi msh d rawat d rs mintoharjo gan…doi d oprasi gan,patah tangan kanan,kaki,rusuk….ane minta doa nya ya dr agan smw biar kawan gw itu cpet sembuh...

ebanyak 1.470 kendaraan roda dua ditindak oleh petugas Ditlantas Polda Metro Jaya karena masih nekat melintas di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanka yang bukan peruntukannya.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Hindarsono menuturkan 1470 pengendara motor tersebut ditilang selama 8 hari pelaksanaan sosialisasi di JLNT Casablanka.
"Jumlah sepeda motor yang masuk JLNT Casablanka mulai 28 Januari hingga 4 Februari 2014 ada 1.470 penindakan. Kemudian barang bukti yang disita terdiri dari SIM sebanyak 879 dan STNK sebanyak 591," ungkap Hindarsono pada Tribunnews.com, Rabu (5/2/2014).
Dijelaskan Hindarsono, sejak awal pembukaan JLNT Casablanka pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan penindakan bagi sepeda motor yang melintas karena sudah ada larangan.
Meskipun sudah ditindak namun masih ada beberapa yang membandel hingga terjadinya kecelakaan antara Honda City B 8542 RS dengan motor Honda Beat B 3843 LA yang dikemudikan oleh Faisal Bustamin (28) dan ditumpangi oleh istrinya, Windawati.
Akibat kecelakaan di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca atau tepatnya di depan ITC Ambassador di Jalan Dr Satrio, Jakarta Selatan, Senin (27/1/2014) malam lalu, Windawati tewas ditempat.
"dari pimpinan sudah menginstruksi dilakukan sosialisasi hingga seminggu kedepan sejak kecelakaan itu. Anggota terus lakukan sosialisasi dengan melakukan penjagaan di akses masuk, melakukan penindakan termasuk memasang spanduk sepeda motor dilarang melintas," tutur Hindarsono.