Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

glen14Avatar border
TS
glen14
Fase perkembangan ilmu Antropologi
Sebelumnya maaf kalau trit nya emoticon-Blue Repost atauemoticon-Salah Kamar . Disini newbie ingin memperkenalkan tentang ilmu yang menarik namun jarang diketahui oleh masyarakat yaitu antropologi.

Spoiler for Definisi Antropologi:


Secara umum perkembangan ilmu Antropologi dapat dibagi menjadi empat tahap, yaitu fase sebelum 1800, pertengahan abad ke-19, permulaan abad ke-20, dan sesudah 1930.

Fase Pertama
Pada fase ini, masyarakat pribumi yang ada di Asia, Afrika, dan Amerika mulai didatangi oleh bangsa Eropa sejak akhir abad ke-15. Pada masa itu mulai terkumpul suatu besar himpunan buku-buku kisah perjalanan, laporan, dan sebagainya yang ditulis oleh para penjelajah. Bahan-bahan deskripsi itu kemudian disebut sebagai etnografi, atau deskripsi tentang bangsa-bangsa. Isi dari deskripsi tersebut terkesan aneh di mata orang Eropa, namun hal itu menarik perhatian kalangan terpelajar di Eropa Barat di abad ke-18. Dalam pandangan orang Eropa muncul tiga sikap, yaitu:
1. Sebagian orang Eropa menganggap bangsa-bangsa pribumi itu adalah manusia liar, turunan iblis, dan sebagainya. Sehingga timbul istilah-istilah seperti savagesdan primitives, sebutan bagi penduduk asli di Asia, Afrika, dan Amerika.
2. Sebagian orang Eropa menganggap bahwa manusia dari tanah Asia, Afrika, dan Amerika itu adalah contoh dari manusia murni yang belum kemasukan hasutan kejahatan dan keburukan yang sudah terjadi di Eropa.
3. Sebagian orang Eropa tertarik dengan adat-istiadat yang aneh, dan mulai mengumpulkan benda-benda kebudayaan dari suku-suku bangsa primitif tersebut. Kumpulan itu kemudian dihimpun menjadi satu dan diperlihatkan kepada umum

Fase Kedua
Ketika sekitar tahun 1860 ada beberapa karangan yang mengklarifikasikan bahan-bahan mengenai berbagai kebudayaan di dunia dalam berbagai tingkat evolusi, lahirlah antropologi. Ilmu itu bersifat akademis. Mempelajari masyarakat dan kebudayaan primitive dengan maksud mendapatkan pengertian mengenai tingkat-tingkat kuno dalam sejarah dan sejarah penyebaran kebudayaan manusia di muka bumi ini.

Fase Ketiga
Dalam fase ini, antropologi menjadi sangat penting. Orang-orang Eropa mempelajari kebudayaan suku-suku bangsa di luar Eropa guna kepentingan pemerintah kolonial dan guna mendapatkan suatu pengertian tentang masyarakat yang kompleks.

Fase Keempat
Ilmu antropologi mengalami masa perkembangan yang paling luas, baik mengenai bertambahnya bahan pengetahuan yang lebih teliti, maupun mengenai ketajaman metode-metode ilmiahnya. Pokok atau sasaran para ahli antropologi tidak lagi hanya suku-suku primitif di luar benua Eropa, melainkan juga daerah di pedesaan pada umumnya, ditinjau dari sudut aneka warna fisiknya, masyaraktnya, serta budayanya. Pada umumnya cikal bakal lahir nya Antropollogi berada di Eropa atau Amerika, walaupun ada juga kajian dari asia seperti kajian dari Ibnu Khaldun dari Tunisia.]

Sampai saat ini antropologi memiliki berbagai macam cabang ilmu, secara umum dibagi menjadi tiga yaitu, antropologi fisik, antropologi budaya, dan antropologi terapan.

Akhir kata terima kasih karena sudah mampir kesini dan membaca postingan newbie ini, maaf kalo trit nya ga rapih baru pertama kali post hehe. kritikan dan saran nya ditunggu. emoticon-I Love Kaskus (S)
Diubah oleh glen14 24-01-2014 14:39
0
2K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.