Klaim Tubuhnya Termahal, Kok Mirip Mpok Atiek?

Amanda Lepore, 46, melabeli dirinya perempuan bertubuh termahal di dunia. Namun wajahnya sekilas mengingatkan pada komedian, Mpok Atiek.

Perempuan asal New Jersey itu mungkin tidak terlalu berlebihan karena hingga kini telah melakukan puluhan operasi plastik, pemasangan implan, suntik botox, sampai prosedur perawatan kecantikan lainnya.

Semua ia lakukan demi menyempurnakan penampilan perempuannya, sejak operasi kelamin saat usia 19. Lepore memang terkenal di New York, AS sebagai selebritis transeksual.

Operasi Lepore lakukan beberapa di antaranya, ekstrim karena mematahkan tulang rusuk bagian bawah agar ia mendapatkan pinggang lebih kecil, melakukan tiga kali pembesaran payudara dan juga implan bokong.

"Saya pikir Raquel Welch dan Cher melakukan itu juga. Ini ilegal di AS, tetapi saya melakukannya di Meksiko. Mereka mematahkan rusuk di belakang dan mendorong ke dalam, sehingga tidak ada bekas luka," kata dia seperti melansir dailymail, Kamis (23/1/2014).

Kini ia sangat bangga dengan sosok tubuh yang ia klaim seperti jam pasir sempurna berukuran 38-22-38.

Keputusan berganti kelamin bukan tanpa hambatan dari orang tua Lepore. Ayahnya yang seorang insinyur berkebangsaan Italia-Amerika, terpaksa menarik pulang anaknya dari sekolah umum dan memilih menyewa guru privat mengajarkan Lepore di rumah. Ia juga sempat membawa Lepore ke psikolog untuk mendapatkan resep hormon.

Sementara ibu Lepore, berdarah Jerman-Amerika, seorang ibu rumah tangga yang harus menghabiskan waktu lebih banyak di rumah sakit jiwa akibat penyakit skizofrenia.

Namun akhirnya, kedua orangtua menerima keputusan Lepore menjadi transgender.

Lepore terjun ke dunia malam, datang dari satu pesta ke pesta lainnya pada malam hari, lalu siang hari bekerja di salon kuku, kemudia ia menjadi pramuniaga kosmetik Patricia Field.

Ia menolak menyebut berapa biaya yang ia habiskan untuk melakukan bedah ataupun perawatan kecantikan lainnya. Namun ia menyebut jumlahnya pantas membuatnya sebagai perempuan termahal di dunia.

"Ada alasan mengapa saya pantas diberi label 'Tubuh Termahal Di Bumi'," kata dia dalam nada bangga. Namun ia tidak menyebutkan berapa harga tiubuhnya.