NASA mendeteksi sebuah sinyal komunikasi SOS dari sebuah planet di galaksi lain di alam semesta ini. Dua buah artikel yang dikeluarkan menyatakan bahwa NASA telah menangkap sebuah sinyal SOS berbasis-matematika dari sebuah planet di luar galaksi kita sendiri.
Dalam dua buah artikel ini NASA memang tidak bisa menceritakan secara keseluruhan tentang masalah ini, karena pihak NASA masih melakukan transkrip dari sinyal tersebut. Ketika setelah 13 tahun akhirnya NASA berhasil memecahkan kode pesan tersembunyi dari sinyal SOS tersebut.
Sinyal itu sendiri terdeteksi pada bulan Januari 1998, akan tetapi butuh waktu bertahun-tahun unjtuk menerjemahkan tanda atau sinyal bahaya tersebut. Seorang ahli NASA mengklaim tanda SOS tentang bencana besar yang menghancurkan peradaban sebuah planet yang berada di luar galaksi ini.
Dr. Victor Kulakov salah satu seorang pejabat tinggi Rusia yang mengatakan bahwa sinyal tanda bahaya yang diterima oleh NASA berasal dari sebuah planet yang berada di galaksi Andromeda, salah satu galaksi yang berada dan memiliki jarak yang tidak begitu jauh dengan galaksi kita Bima Sakti (Milky Way). Sinyal tersebut tampaknya dikirimkan oleh sesosok makhluk yang memiliki peradaban yang sangat maju dari pada manusia di bumi ini.yang uniknya sinyal SOS ini berumur 80.000 tahun setelah di transmisi.
"Fakta sederhana bahwa kami menerima sebuah pesan dan mencoba untuk menerjemahkanya dan membuktikan bahwa peradaban dan teknologi mereka telah sangat maju dibandingkan kita" Ujar Dr Kulakov.
Selain itu Dr Kulakov juga menambahkan bahwa hasil terjemahan pesan singkat itu berbunyi bahwa mereka mengalami bencana besar yang memusnahkan peradaban dan kehidupan mereka, seperti badai kosmik dan ledakan yang sangat dahsyat seperti perang Nuklir yang dimulai oleh mereka sendiri.
Dr. Kulakov menolak dengan tegas untuk memberikan hasil terjemahan tersebut ke semua media. Namun intinya bunyi pesan darurat dan Sinyal SOS tersebut "Help Us!" dan menunjukkan lokasi keberadaan planet misterius tersebut.
Ada sebuah transkrip pesan SOS yang cukup jelas "bahwa bencana besar menghancurkan hampir smua kehidupan dan peradaban di planet tersebut, seperti penyakit, ledakan besar dimana-mana, bahkan bentuknya meneyerupai meteor. "
Spoiler for Video:
Quote:
Tapi ada satu pesan yang sangat menyentuh dari pesan sinyal SOS tersebut, yaitu mereka seperti memiliki rasa bersalah atas apa yang terjadi. Apapun yang terjadi mereka membutuhkan pertolongan dan tampaknya mereka tidak memiliki teknologi dan sarana untuk mengevakuasi penduduk yang tersisa. Dan mereka merasa terjebak dengan kondisi dunia mereka saat ini.