Pukul 11.00
Saya naik bis dari rumah saya di Ungaran (Kab. Semarang, Jateng). Bis yang ditumpangi yaitu bis SUMBER ALAM yang menurut Google bis ini langsung ke purwokerto via wonosobo. Ternyata, bis tersebut ke purwokertonya dari Magelang. Kemudian saya disarankan oleh kondektur untuk turun Secang dan dari Secang nyambung ke Wonosobo naik bis lain

Pukul 13.00
Setelah sampai pertigaan secang saya nyambung naik bis ke arah wonosobo. Kebetulan pas setelah saya turun langsung mendapat bis terserbut. Nama bisnya Cebong Jaya. Walaupun namanya “cebong” tapi bis ini ngebutnya minta ampun. Nyalip bis-bis lainnya.

Pukul 14.20
Saya sampai di basecamp Sindoro yang terletak di balai desa kledung. Disini tempat untuk menginapnya cukup luas, namanya juga balai desa hehe. Jadi basecampnya itu sebesar 1 lapangan bulutangkis ditambah panggung di sampingnya.

Pukul 14.30 – besok
Istirahat dan melengkapi logistik kelompok yang kurang. Tidak usah khawatir, di dekat basecamp alfamart ( sekitar 600 m dari basecamp kearah parakan) dan pasar tradisional (sekitar 1 km dari basecamp kearah wonosobo)

Pukul 07.20 – Basecamp Sindoro (lat="-7.340426" lon="110.032179") ketinggian 1403mdpl
Pagi-pagi kami sudah bersiap untuk memulai mendaki Gunung Sindoro. Target untuk hari ini hanya sampai pos 3. Karena jika lebih dari itu bisa berbahaya kalo mau ngecamp. Karena diatas pos 3 daerahnya sudah terbuka dan tidak ada penghalang jika diterpa angin atau badai.

Perjalanan menuju pos 1 di dominasi oleh jalan berbatu yang biasa dilewati oleh pickup yang mangangkut sayuran. Di kiri kanan jalan terdapat ladang warga jadi pemandangannya cukup sejuk dan mencuci mata saya. Jalan yang didaki cukup landai dengan sedikit tanjakan waktu mendekati pos 1. Sebenernya dari basecamp bisa naik ojek seharga 15.000. tapi kami memilih untuk jalan kaki aja. Mumpung masih semangat.

Pukul 08.10 – Pos 1 (lat="-7.324136" lon="110.020585") ketinggian 1666 m
Dari basecamp sampai pos 1 memankan waktu sekitar 50 menit. Pos 1 ditandai dengan gubuk kayu yang ada atapnya. Kami beristirahat sekita 10n menit disini. Dan kemudian dilanjutkan perjalanan menuju pos 2. Perjalanan menuju pos 2 berbeda dengan perjalanan ke pos 1. Perjalanan didominasi dengan hutan belantara dengan trek yang dihadapi yaitu jalan tanah yang sedikit menanjak. Tenang, disini belom begitu parah nanjaknya.

Pukul 09.30 – pos 2( lat="-7.314666" lon="110.012913") ketinggian 1962 m
Dari pos 1 ke pos 2 memakan waktu sekitar 1 jam 10 menit. Sama seperti pos 1, pos 2 ditandai dengan gubuk kayu yang ada atapnya. Disini kami juga beristirahat sekitar 10 menit. Kemudian perjalanan dilanjutkan ke pos 3. Perjalanan menuju pos 3 juga hampir sama dengan pemandangan kiri kanan hutan dengan trek tanah. Bedanya jika mau nyampe ke pos 3, treknya berubah menjadi agak berbatu dengan pemandangan sedikit terbuka dengan pohon-pohon yang semakin sedikit. Nah tanda-tanda mau sampe di pos 3 itu jalannya tiba-tiba menjadi terjal dan nanjak parah.

Pukul 11.00 – pos 3 (lat="-7.310703" lon="110.007450") ketinggian 2326 m
Perjalanan pos 2 ke pos 3 ditempuh sekitar 1 jam 30 menit. Berbeda bengan pos sebelumnya pos 3 ditandai dengan daerah yang agal lapang yang terbuka. Pada pos 3 ini kebanyakan pendaki menginap disana, tapi kami memilih untuk ngecamp lebih naik lagi yaitu diatas pos 3 sedikit. Pikiran kita supaya hemat waktu saat mau muncak. Kami melanjutkan perjalanan ke tempat ngecamp. Dari pos 3 berjalan naik sekitar 20 menit lah. Dengan track berbatu dan nanjak parah

Pukul 12.40 – Tempat camp (lat="-7.309997" lon="110.005905") ketinggian 2431 m
Pada tempat camp ternyata sangat kecil dan hanya cukup untuk 1 tenda, padahal kami ber 11 menggunakan 3 tenda. Kemudian stelah berunding kami memutuskan untuk menyebar tenda-tenda tersebut. Beruntung jaraknya ga bergitu jauh, jadi ngumpul buat makan gampang. Setelah mendirikan tenda dan makan, kami beristirahat untuk menyimpana tenaga ke puncak besok.

Pukul 06.00 – camp
Pagi-pagi sebelum perjalanan ke puncak saya dikejutkan oleh sinyal hape. Ternyta pada tempat ngecamp saya ada sinyal 3 dan im3. Ga tanggung-tanggung sinyalnya sampe 3G. Oleh sebab itu saya ga lupa untuk update intagram dulu. Di gunung sindoro ini memang terkanal tidak aman kalo meninggalkan tenda untuk muncak. Oleh karena itu kami pagi-pagi buta packing tenda dan carrier untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah update, packing dan sarapan, kami menlanjutkan perjalanan ke puncak. Track yang dihadapi yaitu trek berbatu dan sangat terjal. Terlebih lagi kita membawa carrier yang membuat perjalanan ke puncak menjadi semakin berat. Kalo boleh jujur, perjalanan dari basecamp sampai pos 3 belum apa-apa dibandingkan dengan perjalanan dari pos 3 ke puncak. Nanjaknya minta ampun dengan trak batu. Jangan harap ada bonus disini ya hehe.
Sepanjang perjalanan kabut datang silih berganti menerjang kami dengan angin kencang yang mengikutinya. Keadaan seperti ini menambah berat perjalanan kami. Tapi kami menjalaninya dengan semangat.

08.00 – pos 4 (lat="-7.305155" lon="110.001817”) ketinggian 2861 m
Perjalanan dari tempat camp ke pos 4 sekitar 2 jam. beruntung ketika sampai di sana kabut sedang pergi dang pemandangan gunung sindoro terlihat. Tumpukan batu yang tinggi menandakan bahwa kami sudah sampai di pos 4. Kami beristirahat cukup lama disini. Maklum dengkul sudah terkuras habis di perjalanan ke pos 4. Stelah istirahat dirasa cukup, kami melanjutkan perjalanan ke puncak. Trek yang dihadapi juga masih sama dengan batu dan tanjakan yang hampir ga ada abisnya. Diperjalanan kami ketemu ama warlok yang sudah 12 kali naik sindoro dan 9 kali naik sumbing. Hahaha dasar kuncen

Pukul 09.00 – PUNCAK (lat="-7.301910" lon="109.997464") ketinggian 3146 m
Akhirnya setelah perjalanan 3 jam yang melelahkankami sampai di PUNCAK Sindoro. Ga lama setelah kita sampai hujan menerjang kita. Setelah puas foto-foto kami mengambil air di padang edelweis. Karena sedang hujan saya ga berani ngeluarin kamera hehe. Jadi padang edelweisnya ga kefoto. Sebenernya kalo mau motopun kabut doang. Selesai mengambil air di padang edelweis kita menuju ke tempat camp lagi untuk makan dan mengambil sampah-sampah yang kita tinggal.

Pukul 13.00 – Tempat Camp
Ternyata perjalanan turun sama aja lamanya. Selain karena jalanan licin, terjalnya jalan juga membunuh waktu kami. Sehingga kami turun secara hati-hati. Karena itu perjalanan turun ditempuh selama 3 jam. di tempat camp kami makan sisa-sisa logistik yang dibawa. Lumayan untuk mengurangi beban. Setelah puas makan kami turuk ke bascamp dengan jalur yang sama.

Pukul 18.00 – Pos 1
Sesampainya di pos 1 kami disuguhi pemandangan sunset yang indah, sayang saya belom sempet mengabadikannya hehe.Sebernenya ada ojek jika mau langsung ke basecamp dari pos 1. Tapi karena kami sok kuat jadi ga ada dari kami yang naik ojek. Kami semua lupa bahwa dari pos 1 ke basecamp trek yang dihadap adalah batu yang pasti akan membuat pegal di kaki.

Pukul 19.00 – Basecamp Sindoro
Benar setelah sampai di basecamp, kaki serasa mau copoot. Mau gerak sakitnya minta ampun. Namun karena lapar banget terpaksa kami bergerak ke tempat makan.

Pukul 06.00 – Basecamp Sumbing (lat="-7.350184" lon="110.028583) ketinggian 1415 m
Basecamp sumbing tempanya seperti gudang penyimpanan hasil panen. Jika musim panen tiba basecampnya biasanya dipindah ke lebih atas dekat dengan permukiman warga. Waktu saya bangun pagi terlihat cahaya kemerahan menyelimuti gunung Sindoro, indah sekali pemandangan langitnya.
Setelah bersiap-siap kami berkumpul untuk memutuskan jalur mana yang harus dilewati untuk mendaki. Setelah diskusi yang panjang akhirnya diputuskan menggunakan jalur lama.

Pukul 07.40 – Basecamp Sumbing
Kami berangkat menuju pos 1 trek yang dilewatu yaitu jalan aspal kemudian dilanjutkan dengan jalan berbatu. Dari basecamp sampai permukiman warga jalannya cenderung lebih landai. Namun setelah belok ke jalur lama, jalan akan berubah menjadi menanjak dengan trek berbatu. Track yang cukup pangjang dengan tanjakan yang menguras tenaga. Tanjakan yang seperti ga ada abisnya menjadi sarapan pagi kami.

Pukul 09.12 – Pos 1 (lat="-7.362639" lon="110.050348") ketinggian 1953 m
Butuh waktu 1 jam 30 menit untuk mendaki tanjakan panjang dengan jalan berbatu dari basecamp jalur lama sampai pos 1. Di post 1 tempat cukup luas, mungkin 4-5 tenda bisa didirikan di tempat ini. Selain itu letaknya di bawah pohon sehingga terhindar dari angin maupun badai. Kami beristirahat cukup lama disini. Sekitar 20 menit, karena tenaga sarapan kita sudah hampir habis disini. Setelah diraasa cukup beristirahat, kami melanjutkan perjalanan ke pos 2. Perjalannannya cukup terjal dengan trek tanah yang seperti sudah dibentuk seperti tangga yang memudahkan kita untuk melangkah. Berbeda dengan perjalanan dari basecamp dari pos 1 ke pos 2 memasuki hutan dengan sesekali melewati tebing.

Pukul 10. 30 – Pos 2 (lat="-7.366828" lon="110.056880” ) ketinggian 2270 m
Butuh waktu 1 jam untuk mendaki dari pos 1 ke pos 2. Di pos 2 tempatnya juga cukup lebar. Hampir sama dengan pos 1. Tempatnya juga dilindungin oleh pohon. Setelah istirahat sekitar 5 menit kami melanjutkan perjalanan ke pos 3. Trek dan pemandangannya hampir sama sepertiperjalanan sebelumnya hutan dengan melewati tebing. Jika menemui tanjakan yang cukup terjal berati hampir sampai ke pos 3. Karena pos 3terletak di ujung tanjakan tersebut. Tanjakannya cukup curam sebenarnya tapi karena sudah dibuat seperti tangga jadi terasa tidak bergitu berat. Namun berhati-hati jika hujan karena treknya tanah mudah untuk tergelincir.

Pukul 11.30 – Pos 3 (lat="-7.369619" lon="110.059593”) ketinggian 2494m
Butuh waktu 1 jam untuk mencapai pos 3 dari pos 2. Tempatnya tidak begitu lebar mungkin hanya cukup untuk 2-3 tenda. Di pos 3 pohon sudah jarang sehingga agak kurang terlindungi dari badai ataupun panas. Karena sudah beristirahat sebelumnya kami di pos 3 tidak beristirahat dan langsung melanjutkan perjalanan ke pos 4. Untuk mencapai ke pos 4 ternyata terdapat pula tanjakan yang curam dan tajam. Tanjakannya hampir sama seperti tanjakan pos 3.