Dikeroyok Oknum Aremania, 1 Bonek Akhirnya Meninggal
Quote:
Gresik (beritajatim.com) - Setelah sempat koma, Erik Setiawan (17) warga Desa Kepuh Klagen, Kecamatan Wringin Anom, Kabupaten Gresik, akhirnya meninggal dunia. Remaja tanggung tersebut menjadi korban penganiayaan oleh segerombolan oknum Aremania.
Erik sempat mendapat perawatan medis di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Ibnu Sina Gresik. Sayangnya, setelah dirawat selama 2 jam, nyawa Erik tidak tertolong. Dia mengalami pendarahan yang sangat hebat. Erik Setiawan mengalami luka serius di bagian kepala akibat hantaman benda tumpul.
Kejadian pengeroyokan itu bermula saat iring-iringan supporter Aremania melintas di Jalan Wahidin Sudiro Husodo, tepatnya di depan Kantor Badan Ketahanan Pangan Gresik. Begitu melihat ada segerombolan 5 orang remaja menggunakan atribut Bonek, tanpa dikomando, para oknum Aremania langsung mengeroyok.
Dari 5 orang remaja itu, 4 orang lainnya berhasil melarikan diri. Sialnya, Erik tidak bisa berkutik saat puluhan suporter menghantamnya dengan benda tumpul. Setelah melakukan pengeroyokan, iring-iringan supporter Aremania tetap melanjutkan perjalanan ke arah Malang melalui Lamongan. Selanjutnya korban Erik Setiawan ditolong warga yang melintas dan langsung membawanya ke RSUD Ibnu Sina.
Kasatreskrim Polres Gresik Polres Gresik AKP Muhammad Nur Hidayat masih menyelidiki informasi tersebut. Namun, pasca pertandingan berakhir antara Persegres melawan Aremania situasi di Jalan Wahidin Sudirohusodo sempat ribut.
Sekadar diketahui, rombongan Aremania datang dari Malang untuk memberi dukungan terhadap tim kesayangannya. Arema Indonesia menantang tuan rumah Persegres di Stadion Petrokimia Gresik. Pada laga tersebut, Arema akhirnya unggul dengan skor tipis 2-1. [dny/but]
sumber
tenang,,nanti minta santunan yang banyak ama Baginda Bakriee
semakin kesini,kelakuan suporternya sama kaya yang punya klub