Hi inspirator di seluruh Indonesia!
Selamat memasuki lembaran baru di tahun 2014. Ngomong-ngomong soal 2014, tahun ini bakalan jadi salah satu sejarah buat kita sebagai warga negara Indonesia. Tau kenapa? Jawabannya karena dalam beberapa bulan ke depan kita bakalan punya “pemimpin baru” dengan wajah dan kinerja baru tentunya. Tahun ini waktunya buat kita ngerayain dan berpartisipasi dalam pesta demokrasi gede-gedean!
Nah inspirator, tahun 2014 ini merupakan tahun ketiga setelah sebelumnya di tahun 2004 dan 2009 dilaksanainnya pemilu secara langsung buat milih presiden dan wakil presiden. Di tahun 2004, suara paling banyak didapetin sama pasangan SBY-Jusuf Kalla dan di tahun 2009 ini Pak SBY lagi-lagi duduk di bangku presiden cuman pasangannya yang ganti sama Pak Boediono.
Pertanyannya sekarang, siapakah yang bakalan ngeganti posisinya Pak SBY-Boediono buat lima tahun ke depan? Jawabannya ada pada kita. Ya, kita semua khususnya anak muda yang udah punya hak suara dan termasuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kita sebagai anak muda punya pengaruh dan kontribusi yang gede buat nentuin pemimpin bangsa ini selanjutnya. Buat pemilu kali ini, seengganya ada 53 juta pemilih muda yang berusia 17-29 tahun atau setara dengan lebih dari 20% jumlah penduduk Indonesia yang bisa ikut berperan aktif.
Ada beberapa alasan nih inspirator kenapa kita sebagai anak muda harus ikut berperan dalam pemilu alias ga golput:
Quote:
1. Anak muda adalah agen perubahan (agent of change)
![Pentingnya Kontribusi Anak Muda Dalam Pemilu](https://s.kaskus.id/images/2014/01/12/6000455_20140112085116.jpg)
Dari zaman Boedi Utomo udah nunjukin bahwa pemuda itu punya pengaruh gede buat kemajuan bangsa Indonesia. Anak muda dengan segudang pemikiran kritisnya seengganya bisa memilah dan memilih figur yang cocok buat mimpin bangsa ini. Kita pastinya ga mau dong punya pemimpin yang doyan korupsi. Atau pemimpin yang senengnya mentingin kepentingan pribadi dan kelompok-kelompoknya. Sementara rakyatnya dibiarin dalam keadaan yang ga sejahtera. Kita anak muda bisa nyegah semua hal itu kok. Caranya dengan bijak memilih pemimpin yang tepat. Satu suara aja bisa ngaruhin kehidupan ratusan juta penduduk Indonesia untuk tahun-tahun yang akan datang. Di pemilu ini kita ga cuman milih presiden dan wakilnya, kita juga nentuin para anggota legislatif (DPR, DPD, dan DPRD). Di tangan anggota legislatif inilah aspirasi-aspirasi kita digodok yang akhirnya nentuin kebijakan yang berlaku. Kita juga ga mau kan punya anggota legislatif yang ga “amanah.” Maka dari itu, mulai sekarang kenalin latar belakang, visi, misi, dan program-program dari para caleg dan capres-cawapres. Dengan kata lain, be a good voters inspirator!
Quote:
2. Jadi warga negara yang baik
Well inspirator, kita pasti kenal sama pepatah “Jangan tanyakan apa yang negara berikan bagimu, tapi tanyakan apa yang bisa kamu berikan buat negara” Salah satu yang bisa kita lakuin adalah jadi warga negara yang baik. Caranya? Gunain hak suara yang kita punya.
Quote:
3. Anak muda adalah generasi penerus bangsa
Mau ga mau, kita anak muda yang nantinya bakalan jadi pemimpin bangsa ini. Belajar buat jadi pemimpin bisa dari pemilu ini. Belajar mencermati program-program yang disuguhin sama para caleg, capres-cawapres. Satu suara aja nentuin kualitas pemimpin selanjutnya dan nentuin pula kualitas generasi penerusnya.
So, inspirator, bisa disimpulin kalo anak muda emang punya peran yang penting buat nentuin pemimpin-pemimpin negeri ini selanjutnya. Jangan sia-siain hak suara yang udah kita punya. Pemilu itu suatu alat buat ngebangun negara. Dari pemilu, lahir pemimpin yang nentuin kualitas negeri ini. Pemimpin yang baik, yang amanah itu tentunya berasal dari pemilih-pemilih yang cerdas. Nah inspirator, keep voting n’ be a good voter!
Keep Breathing, Keep Inspiring!
@InspiratorFreak