Ane Lagi Ditipu Gan, masih berlangsung... Ntar Ane Update
TS
mister.pe
Ane Lagi Ditipu Gan, masih berlangsung... Ntar Ane Update
Siang Tadi sekitar jam 12 ada telepon masuk ke ponsel ane gan... dia mengaku teman SMP ane yang jadi Polisi.
Dia mengaku lagi ngikut lelang internal di Dirjen Bea dan Cukai. Barang yang ditawarin motor dan mobil dengan harga separuh (50%) harga normal. Ntar ane cantumin daftar harganya.
Ane langsung percaya karena temen ane yang jadi polisi emang orang baik, cuma yang bikin ane curiga, kok logatnya batak?
Okelah, "...mungkin dia terlalu lama tugas di sumatera." pikir ane
dan kami terus bertelepon terkait syarat pengajuan barang dan lain-lain. Sayangnya ane lupa ngga nge-record percakapan itu.
Ane lantas minta daftar barang yang lagi di lelang itu apa aja, telepon pun dia tutup. "Klek."
Ini dia daftar harganya:
Spoiler for Daftar Harga Motor Miring (miring otakmu itu ekekeke):
1. Kawasaki Ninja 250 CC Tahun 2012 Harga per Unit Rp. 25 Juta
2. Kawasaki Ninja RR 150 CC Tahun 2012 Harga per Unit Rp. 10 Juta
3. Yamaha New Scorpio Z Tahun 2012 Harga per Unit Rp. 10 Juta
4. Yamaha V-Ixion Tahun 2012 Harga per Unit Rp. 10 Juta
dan seterusnya... pokoknya 50% harga normal.
nih link rekaman audio teleponan kami:
Spoiler for Rekaman Tilpun bagian 1:
[url]https://S E N S O Rdjaja-diudara/20140112130154-1[/url]
Quote:
Keterangan:
Percakapan ini antara ane dengan Penipu nomor 2 yang katanya atasan teman saia. Beliau bernama Kompol Rachmad (tanpa Darmawan) SIK. Beliau konon adalah ketua pnitia lelang internal Bea dan Cukai.
TRANSKIP:
A: Ane
P: Petugas <~ petugas opo?
A: Halo?
P: Ya?
A: Pak Rahmad?
P: Ya, saya sendiri
A: Tadi saia dapet kabar dari.. siapa.. (ane mau ngetest biar dia sebut nama tapi gagal ) Dodi..
P: Dari pak Dodi?
A: He eh,.. soal lelang motor murah di bea cukai...
P: Oya bener. Mohon ijin juga, ini dengan bapak siapa ya?
A: Win... win <~ ngarang
P: Dwi?
A: Awin... awin
P: pak Awin?
A: Yak
P: Okeh ...dari keluarga pak Dodi ya?
A: iya betuuul...
P: Untuk 5 menit kedepan nanti saia hubungi kembali...
Spoiler for Rekaman Tilpun bagian 2:
[url]https://S E N S O Rdjaja-diudara/waspada-penipuan-atas-nama[/url]
Quote:
Keterangan:
Percakapan ini masih antara ane dengan Penipu nomor 2 yang katanya atasan teman saia. Beliau bernama Kompol Rachmad (tanpa Darmawan) SIK. Beliau konon adalah ketua panitia lelang internal Bea dan Cukai.
TRANSKIP:
A: Ane
P: Petugas
P: Hallo Assalamuálaikum...
A: Hallo.. waálaikum salam..
P: Eee... atas nama... Haji Buyar Winarso pak ya? (**maaf kepada pak Buyar Winarso yang ane bajak namanya)
**H buyar Winarso SE adalah bupati Kebumen.**
A: Njjih betuuul...
P: Eee... ya benar sekali dari keluarga pak Dodi ya? Untuk pengajuan 1 unit Kawasaki ninja ya? yang 150 ya?
A: Iyak... harganya berapa ya pak?
P: Untuk harga yang ditawarkan oleh pak Dodi berapa?
A: 10 juta, sudah termasuk administrasi dan lain-lain
P: Iya bener.. jadi disni.. makanya saia tanya ya... dari keluarga siapa karena disini kan perlu dija.. pake penjamin ya? (ini seorang Komisaris Polisi apa Costomer Service??)
dan ini harga sudah fix sudah nett tidak ada penambahan apapun.. kan gitu?
Untuk warna sekiranya apa itu pak?
A: Ijo dong...
P: Oukey pak ya... jadi untuk mekanisme dan prosedur sudah dijelaskan atau belum?
A: belum.. belum
P: Oh belum ya?
A: belum
P: He-eh, jadi ini mau langsung kita buat eee.. BPKB STNK.. atau 50% dulu?
A: Kalo mau langsung dibikinkan BPKB STNK gimana caranya? kalo 50% gimana caranya?
P: Eee.. jadi nanti gini ya.. kao mau langsung dibikinkan BPKB STNK ee langsung aja dilunasi ya? He eh, jadi langsung kita buat ee untuk letternya (**plat mungkin maksudnya) Surabaya atau mana nih?
A: Lha itu kan sudah saia kirim juga
P: Oh dikebumen ya?
A: oiyak betuuul...
P: Ouke ouke he eh.. jadi begini ya pak ya.. untuk mekanisme dan prosedur... ini kan acara tertutup ya?
A: Tertutup gimana maksudnya?
P; Begini pak ini... ini disatu sisi kondisinya ya masih baru ya makanya kita menghindari eee sorotan media dan ee kecemburuan sosial dan lain-nya kan gitu?
Eee makanya acara dibuat tertutup ya.. yang intinya untuk staff dan keluarga. kan gitu?
A: oo ya ya.. ini di... di... kepolisian?
P: he eh. iya benar. benar he eh (tadi katanya di bea dan cukai )
Jadi, ee disini ya untuk... agar langsung kita tindak lanjuti ya BPKB STNK ya langsung aja dilunasi ya.. jadi langsung kita proses ya.. dan untuk pembayaran disini kita langsung ke staff perbendaharaan kantor. Kan gitu?
A: mmm.. Pakenya wesel atau gimana? atau transfer?
P: ya? transfer transfer.. kan gitu? ( ya mana ane tau.. kan gitu-kan gitu mulu)
Jadi kalo memang nanti yunit itu tidak cocok itu tidak jadi masalah pak.
A: Trus uang yang sudah dikirim itu gimana kalo dibatalkan?
P: Itu dikembalikan. Aaa yang penting gini ya.. setelah ditransfer ya.. itu resi ya.. difotokopi dua lembar.. ya... disertakan materai 6 ribu
A: Resi ditempel materai?
P: iya. Resi bukti transfer.. ya.. itu kan dari ATM kan dapet resi... kan gitu.. kalo menggunakan ATM.. tapi kalo menggunakan banking... itu SMS bankingnya di SMSin ke saia atau pak Dodinya gitu. jadi itu nanti akan ditransferkan kembali tanpa ada potongan. jadi disini keluarga tidak.. ya?
A: Resi ATM kan kecil? kalo dikasih..
P: iya.. iya ditempel, ee difotokopi dua lembar... ya.. ditempel materai 6 ribu..
......
A: ya.. resi.. difotokopi... dua lembar... dua-duanya ditempel materai?
P: iya iyaya
A: di... sebeleh mana? pojok...
P: sudut kanan atas
A: HVS atau buram ndan?
P: gimana?
A: difotokopinya HVS atau buram?
P: biasa lho.. potokopi biasa lho
A: iya.. maksudnya kan ada yang pake kertas buram pake kertas HVS
P: oo HVS HVS
A: dua.. dua itu jadi dua lembar ya? engga bolak-balik ya?
P: iya iya bener
**berbakat juga jadi ane tukang potokopian ekekeke**
Nda usah di bolak-balik nda usah
.......
intinya gini disini keluarga sudah menjamin ya. intinya ga ada masalah
agar lebih lengkap gitu, jadi biar nggak ada masalah..
lanjut dengerin audionya aja gan >>> ekekekeke
....sayangnya bagian telepon yang setelah ini engga ke-record. padahal bagian p[aling seru walopun ane sebenernya engga bisa ngerjain balik. Ane kan orangnya baik hati dan tidak sombong... ekekeke
Intinya mereka gagal meminta dana, dan endingnya ane mau dicari walo sampe ke ujung dunia sekalipun. ekekekeke
Spoiler for Rekaman Tilpun bagian 3:
[url]https://S E N S O Rdjaja-diudara/penipuan-beacukai-part3-end[/url]
Kurang seru sih karena ane engga bisa ngerjain balik.
Tapi yang penting, semoga ini bisa menjadi WARNING bagi agan dan kawan-kawan. Modus ini mengatasnamakan teman. Olrait.
Maaf belum bisa bales komen, ane ngetik transkip percakapan yang sempat ter-rekam dulu gan.
dan ternyata ane bukan yang pertama gan:
Quote:
Awas SMS Penipuan “Barang Lelang Bea Cukai”
BATAM, METRO: Niat hati Retno Purnomo (30) memiliki motor murah, musnah sudah. Pasalnya, ia tertipu oleh pria yang mengaku bernama Rudi. Pria ini mengaku sebagai pegawai Bea Cukai Tanjung Pinang.
Menurut Retno kepada POSMETRO, Senin (16/12) siang, pada akhir November lalu ia mengaku tergiur setelah membaca pesan singkat dari temannya. Dalam pesan tersebut pihak Bea Cukai Tanjung Pinang saat ini melakukan lelang tertutup berupa alat elektronik dan juga berbagai jenis kendaraan yang masih baru dengan harga sangat murah. Setelah membacanya, ia langsung menghubungi nomor si pengirim.
“Karena saya ingin ganti motor, makanya saya pesan Honda Beat. Karena harga baru di pelelangan itu hanya lima jutaan,” kata warga Perumahan Taman Cipta Asri itu.
Setelah memesan kepada pria yang mengaku bernama Rudi, dan juga mengaku sebagai Kepala Bidang Kepatuhan Internal Bea Cukai, mereka pun selalu berhubungan lewat selular. Bahkan Rudi, sangat aktif menghubungi Retno. Intinya, pelaku meminta uang pembelian harus ditransfer setengahnya ke rekening Mandiri atas nama Anita Sovia. “Karena takut tidak mendapatkan motor itu, makanya saya tanggal 30 November mentransfer uang sebanyak 2,5 juta ke rekening yang diberikan oleh pelaku,” katanya.
Setelah tiga hari ia mentransfer uang tersebut, akhirnya merasa curiga. Pasalnya barang pesanan tersebut tak kunjung datang. Bahkan yang membuat ia curiga saat pelaku meminta uang pulsa sebanyak Rp300 ribu rupiah. “Saat itulah saya langsung membuat laporan ke Mapolresta Barelang, karena saya sangat yakin telah menjadi korban penipuan oknum Bea Cukai gadungan itu,” katanya.
Yang membuat Retno geram, pelaku malah mengejeknya. “Sudah punya anak dua, kena tipu aku pula. Kasihan kali kau ini,” kata Retno menirukan Ejekan Rudi.
“Nomornya ini 0813 77111160 dan masih aktif hingga saat ini,” katanya.
Sementara Kapolsek Sagulung AKP Tumpal Manik akan mendalami kasus ini, kembali memeriksa korban.“Karena korban ini limpahan dari Polresta Barelang,” ujarnya.