Seorang hartawan yang sangat penasaran dengan tujuan hidup mempersiapkan dirinya untuk mendaki gunung nan terjal guna menemui seorang bijak yang berdiam disana.


Melewati jalan nan licin, terjal, dan curam selama berminggu-minggu akhirnya sang hartawan sampai ditujuan dimana seorang bijak sedang duduk bersila dalam cuaca bersalju.


Dengan lega, sang hartawan kemudian bertanya pada sang bijak, "Apa tujuan hidup itu, guru?"

Sang bijak menjawab singkat, "Secangkir teh hangat!"

"Secangkir teh hangat?" setengah berteriak tak percaya sang hartawan kaget mendadak bintang-bintang bertaburan diatas kepalanya, membayangkan selama berminggu-minggu melewati jalanan terjal, curam, dan berbahaya yang telah ia lalui.


"Mungkin bagimu bukan secangkir teh hangat!" tukas sang bijak