Diduga Korban Kejahatan, Seorang Pria Terkapar di Jembatan Pasupati Bandung



Bandung - Kejahatan dengan senjata tajam kembali terulang di jembatan layang Pasupati Bandung. Seorang pria pengendara sepeda motor terkapar dengan luka sayat di pinggir jalan sebelum turunan kawasan Balubur arah menuju Gasibu, Kamis (26/12/2013) sekitar pukul 24.00 WIB.

Korban yang belum diketahui identitasnya ini diboyong ke UGD Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung untuk mendapatkan penanganan medis. Korban seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Beat bernopol D 3030 KI ini diduga menjadi korban kejahatan jalanan.

"Kronologi pastinya belum lengkap. Korban masih mendapat pertolongan di RSHS," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno di lokasi kejadian.

Menurut Sutarno, pria berusia sekitar 22-25 tahun itu sepertinya datang dari arah Pasteur naik ke Jembatan Pasupati ke arah Gasibu. Namun laju motor korban terhenti setelah melihat anggota polisi yang standby di Pasupati atau sebelum jalan menurun ke kawasan Balubur.

"Korban menepi menghampiri anggota polisi yang sedang patroli. Setelah itu jatuh," tutur Sutarno.

Sewaktu mendekat polisi, korban sempat mengarahkan tangannya ke arah belakang atau menunjuk kawasan Pasteur. Belum sempat ditanya lebih lanjut, korban langsung terkapar. "Korban pingsan. Anggota langsung membawa korban ke RSHS pakai mobil," ucap Sutarno.

Terdapat sejumlah luka akibat benda tajam yang diderita korban. Luka sayatan berada di lengan kiri dan leher kanan.

"Luka di tangan sepertinya karena menangkis. Diduga pria itu sebelumnya menjadi korban tindakan kriminal," ucap Sutarno.

Lokasi awal korban dilukai pelaku belum bisa diketahui, tetapi kemungkinan lokasinya di sekitar Jalan Pasteur atau sebelum korban naik melintasi jembatan yang memiliki panjang 2,8 kilomter ini.

Kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi. Beberapa saat setelah kejadian, sejumlah pejabat Polrestabes Bandung mendatangi TKP. Di antaranya Wakapolrestabes Bandung AKBP Awal Chaerudin, Kabagops AKBP Diki Budiman, dan Kasatlantas AKBP Yully Kurniawan.

[URL="http://news.detik..com/read/2013/12/26/020530/2451535/10/1/diduga-korban-kejahatan-seorang-pria-terkapar-di-jembatan-pasupati-bandung"]SUMBER[/URL]

MAU SAMPAI KAPAN BEGINI?



BERITA LAIN

Pria Penuh Luka Tersungkur di Jembatan Layang Pasupati Lalu Pingsan



TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Belum lekang dalam ingatan insiden tragis tewasnya seorang Taruna TNI AU, Andik Wahyu Hermawan (21) di kawasan Jembatan Layang Pasupati, Bandung. Kejadian serupa di lokasi yang sama kembali terjadi dan menimpa seorang pria pengendara motor.

Peristiwa kali ini terjadi, Kamis (26/12/2013) dinihari, lepas tengah malam. Seorang pria tersungkur ke aspal dengan bersimbah darah saat menghampiri sejumlah petugas patroli Kepolisian yang tengah siaga di kawasan Jembatan Layang Pasupati.

Belum diketahui identitas korban tersebut, pengendara sepeda motor Honda Beat bernopol D D 3030 KI ini, langsung dilarikan ke ruang IGD Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Sutarno bersama sejumlah pejabat Polrestabes Bandung langsung meluncur ke lokasi kejadian. Kepolisian belum mengetahui secara pasti kronologis kejadian pria yang diduga menjadi korban kejahatan jalanan tersebut.

Menurutnya, pria berusia sekitar 22 hingga 25 tahun itu diduga mengendarai motor dan datang dari arah Pasteur, lalu naik ke Jembatan Pasupati ke arah Gasibu. Laju motor korban terhenti setelah melihat anggota polisi yang tengah siaga di flyover tersebut, tepatnya di kawasan jalan sebelum jalan menurun menuju arah Jalan Balubur.


"Korban masih mendapat pertolongan di RSHS. Kronologi pastinya belum lengkap, kan korban masih dapat perawatan. Kita masih dalami," ujar Kapolrestabes di lokasi kejadian kepada wartawan.
Sutarno mengungkapkan, ihwal kejadian seorang pengendara motor, menghampiri anggota yang tengah patroli dan siaga di jembatan layang. Tiba-tiba, belum sempat mengatakan sepatah kata pun si pengendara motor langsung jatuh tersungkur tak jauh dari petugas.

Dalam kondisi terluka, si pengendara motor yang diduga menjadi korban kejahatan jalanan mencoba memberitahu petugas dengan tangannya yang menunjuk-nunjuk ke arah Jalan Pasteur. Sejurus kemudian, si pengendara pingsan.

Diduga kehabisan darah karena mengalami luka sayatan di sekitar lengan kiri dan luka di sekitar leher.

"Sekarang korban masih di rumah sakit dan belum diketahui identitasnya, yang jelas dia seorang pria. Informasinya, korban luka di lengan dan leher," kata Kapolrestabes.

Diduga, korban mengalami luka di tangan kiri akibat mencoba menangkis senjata tajam pelaku kejahatan. Sedangkan luka di leher korban, kata Sutarno, belum bisa dipastikan luka akibat sayatan atau tusukan.

Beberapa saat setelah kejadian, polisi langsung melakukan penelusuran untuk memburu pelaku kejahatan jalanan tersebut. Lokasi Jalan Layang Pasupati pun sejak saat itu pengamanannya sedikit ditingkatkan patroli yang bertugas dan bersiaga di lokasi ini.

SUMBER

Sebagai penduduk Bandung ane seperti hilang akal buat ngadepin situasi kejahatan malam hari ini. mungkin Bandung butuh orang2 seperti ini:














Pengalaman lain yang rawan di angkot...