- Beranda
- The Lounge
Binatang yang kusebut manusia
...
TS
yofa
Binatang yang kusebut manusia
Binatang Yang Kusebut Manusia
Quote:
Aku telah lupa bagaimana rasanya bergelantungan diatas ranting yang sedimikian getas oleh kemarau. Mencicip setetes embun dibawah ketiak daun-daun pohon. Aku rindu menciumi aroma rekah pagi di tetaburan taman bunga. Menari sembari mengumpulkan daun remuk dan merajutnya menjadi sarang tempat anakku menetas. Berkicau sepuasnya, bernyanyi tanpa paksa. Terbang sebebasnya, kemanapun aku suka.
Quote:
Kini ditempat yang kusebut penjara ini tak lagi bisa kulakukan hal demikian. Para manusia itu telah merebutku dari segala. Memasukkanku ke kerangkeng baja, diperjual belikan seenaknya. Entahlah, padahal aku dan mereka masih memiliki detak jantung yang sama, kita hanya dilahirkan berbeda, aku burung yang tak bisa apa-apa, mereka makhluk yang bengis tiada tara. Aku masih belajar menemu makna, juga masih belajar meniti logika, tentang siapa yang sebenarnya pantas mendapat predikat pemangsa.
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Quote:
Pasar Burung Splendid Malang, begitulah tulisan itu besar terpampang. Namanya benar memang pasar burung, namun banyak kutemui saudara baru, bahkan dari spesies berbeda. Bermacam bentuk, beragam rupa, namun satu nasib. Disini aku bisa melihat Gagak berwarna malam. Ada juga Pelatuk yang bergaris pelangi, Murai bersayap langit, Nuri berbulu matahari, juga berpunggung daun, Jalak yang berjambul awan, dan berparuh emas . Mereka terlihat sendu, lagunya tak lagi cantik, kicaunya tak lagi menarik.
Dibawah sana terkulai lemas anak si penguasa langit, mereka menyebutnya Elang Jawa. Manusia yang berkulit lebih putih senang memanggilnya dengan Javan Hawk-Eagle, sedangkan yang berkacamata tebal punya nama sendiri, Nisaetus Bartelsi. Tak banyak yang bersisa dari keluarganya, hanya tinggal ratusan ekor, dia pasti sangat kesepian. Tak main-main, mereka masuk dalam daftar burung appendix 2, langka, terancam punah dan dilindungi. Bulunya seputih salju, aku yakin hidupnya masih hitungan minggu. Dia sangat kedinginan, umur sekecil itu tentu butuh selimut dari sayap orang tua. Kasihan, dia menunduk lebih ringkuk dari saat masih di dalam cangkang, kurasa untuk tetap membuatnya hangat.
Spoiler for :
Spoiler for :
Quote:
Tahukah kau, sangat tidak nyaman sekali hidup sehari-hari hanya dilewati di dalam kandang. Menunggu waktu sampai ada transaksi, lalu dibawa pembeli entah kemana. Apakah selanjutnya akan dirawat? Atau malah akan dibiarkan sekarat? Memang benar kurasa hanya Tuhanlah begitu menyayangiku, dia menciptakan pohon. Manusia yang katanya juga sayang, hanya sanggup mencipta kerangkeng. Sungguh pedih waktu aku mengetahui tentang kebengisan manusia, jangankan terhadap satwa, kepada sesamanya-pun mereka masih bisa saling aniaya.
Dari Kejauhan aku melihat ratapan binatang berbulu jarum, raga mereka tak lagi punya nyawa yang utuh, terkungkung membuatnya tinggal separuh. Tak jarang juga kudengar raungan hewan bersuara gemuruh, melengking ketakutan. Dari segala penjuru hawa putus asa tercium dimana-mana. Andai saja kita bisa berbahasa, andai saja kita bisa menunjukkan rasa kecewa, andai saja kita bisa melawan tak terima. Aah, tapi sekali lagi, kita hanya sekumpulan satwa yang tak bisa apa-apa.
Dari Kejauhan aku melihat ratapan binatang berbulu jarum, raga mereka tak lagi punya nyawa yang utuh, terkungkung membuatnya tinggal separuh. Tak jarang juga kudengar raungan hewan bersuara gemuruh, melengking ketakutan. Dari segala penjuru hawa putus asa tercium dimana-mana. Andai saja kita bisa berbahasa, andai saja kita bisa menunjukkan rasa kecewa, andai saja kita bisa melawan tak terima. Aah, tapi sekali lagi, kita hanya sekumpulan satwa yang tak bisa apa-apa.
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Quote:
Hari ini begitu ramai, pasar dipenuhi oleh binatang yang kita sebut manusia. Mulutnya menggumamkan lagu yang tak kukenal. Bahasa yang tak kupahami. Hanya menatap dengan heran. Mereka mondar-mandir dan tampak senang menonton kita. Apakah mereka pernah bertanya-tanya, seperti apa rasanya hidup di balik teralis?
Ingin ku teriakkan kata “Selamatkan Kami”, semoga saja diluar sana masih ada yang peduli.
Quote:
Kalau berkenan, mampir di tulisan ane yang lain gan
THELOSTRAVELER.COM
THELOSTRAVELER.COM
Kaskuser Sejati Selalu Meninggalkan Jejak
Budayakan Komen Bermutu Dan Rate 5
Mari Berbagi, Semoga Bermanfaat Buat Agan Sekalian
TS Ngarep Ada Yang Lempar Cendol Nih
Say No To
Say No To
tien212700 memberi reputasi
1
2.4K
Kutip
21
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923KThread•83.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru