Quote:
Pembantaian besar-besaran juga pernah terjadi di wilayah Pondok Betung, Jakarta Selatan, pada waktu puluhan tahun silam, ketika Belanda menduduki Indonesia.
Hal itu dikatakan Rojak (91), saat dijumpai tak jauh dari perlintasan kereta api Pondok Betung, Selasa (10/12/2013) malam.
Peristiwa tersebut terjadi pada tahun 1948, yakni pembantaian pejuang dari Banten saat menaiki kereta api menuju markas Belanda yang kini menjadi statiun Kebayoran Lama.
"Kalau itu persisnya pembantaian ya. Pejuang Banten ditembakin ama Belanda lagi mau ke Markas Belanda yang sekarang jadi Statiun Kebayoran Lama atau Tangsi," ujar Rojak.
Usai ditembaki Belanda, kata dia, jenazah para pejuang Banten dibiarkan tergeletak di luar kereta api. "Itu mayatnya bejejer panjang banget, dari rel Bintaro sampe Pondok Betung," lanjutnya dengan logat betawi.
Pria kelahiran 1922 itu menambahkan, dahulu rel kereta api posisi di bawah rumah-rumah penduduk. "Dulu mah relnya ada di bawah rumah, dan itu mayat-mayat enggak ada yang ngurusin ama warga aja di kuburin semua," tuturnya.
Dia pun menanyakan keberadaan petugas perlintasan kereta api saat tragedi Bintaro pada tahun 1987 itu, Slamet. "Nah Penjaga palang pintu itu dah enggak pernah keliatan lagi abis keluar dari penjara," tutupnya.
SUMBER
segala macam cerita mistis, seram dan misteri rel binator mulai kjeluar satu per satu