TEMPO.CO, Beijing- Kebaikan selalu ada di dalam hati setiap orang, tak kecuali pada seorang pencuri asal Cina ini. Ia sepertinya mengerti bahwa ketika ponsel hilang, data yang tersimpan di dalamnya akan sangat berharga bagi pemiliknya. Dengan hati yang tulus, pencuri ini menuliskan 1.000 kontak yang ada pada iPhone curiannya dan mengirimkannya pada si pemilik.

Dikutip dari situs The huffingtonpost, Senin, 25 November 2013, mulanya seorang warga Cina bernama Zou Bin melaporkan pada pihak Kepolisian bahwa ia kehilangan iPhone saat berbagi taksi dengan penumpang lain. Ia yakin bahwa orang itulah pencurinya.

Zou mengaku sangat sedih karena kehilangan ponselnya. I juga sangat menyayangkan hilangnya ribuan kontak di dalamnya. Ia pun terus menghubungi ponselnya yang hilang dan meminta agar si pelaku mengembalikan ponselnya. Bahkan, Zou mengaku mengirimkan pesan ancaman pada si pencuri.

"Saya tahu bahwa kamu itu pria yang duduk di taksi dengan saya. Saya bisa menemukan Anda. Lihatlah nomor kontak di ponsel saya dan Anda akan tahu siapa saya... Kembalikan ponsel saya ke alamat di bawah ini," tulis Zou pada si pencuri.

Beberapa hari kemudian, Zou menerima sebuah kiriman yang berisi SIM card dan 11 lembar kertas yang berisi tulisan tangan kontak ponsel pada iPhone 4 miliknya yang telah hilang.

Rupanya, pesan ancaman itu membuat "takut" si pencuri. Zou tidak menyangka bahwa ancamannya berhasil. Terlebih ia tidak menyangka bahwa si pencuri akan mengembalikan datanya dengan cara seperti itu.

"Pasti akan memakan waktu yang lama untuk menuliskan ribuan kontak, nama, dan nomor telepon. Saya kira tangan pencuri jadi bengkak sekarang," kata Zou.

Kokoh Drunky bisa berbangga hati karena ternyata masih ada pencuri di China yang baik hati

Cuma belum dijelaskan secara pasti, apakah iPhonenya asli atau .......

koh