Jakarta - Para pemotor di Jakarta berkali-kali menjadi keluhan. Mereka tidak disiplin, suka menyerobot jalur orang lain, dan suka seenaknya.

"Beginilah kelakuan pengendara sepeda motor di Jakarta. Sudah tidak ada disiplin sama sekali. Jalur orang diambil seenaknya, tanpa ada rasa bersalah sama sekali," kata pembaca detikcom, Ricardo dalam surat elektroniknya, Senin (2/12/2013).

Pengalaman Ricardo dengan kelakuan pemotor di Jakarta itu dialaminya pagi ini di Jl Arjuna Utara, Jakbar. Karena pemotor yang seenaknya membuat arus lalu lintas tersendat.

"Arus lalu lintas yang seharusnya lancar jadi ikut tidak bisa bergerak karena jalurnya dibajak," terang Ricardo.

Tak hanya Ricardo saja, pengalaman Ismail dengan pemotor juga demikian. Lihat saja di kawasan Pasar Minggu di perempatan Pejaten di dekat koperasi, para pemotor saling bergerombol mengambil jalur yang berlawanan sehingga arus lalu lintas tambah ruwet dan macet.

"Mbok ya pemotor itu pasti juga kan mereka yang berpendidikan, ya taat dan disiplin dengan aturan. Kalau mereka seenaknya ya gimana nggak macet," terang Ismail yang biasa naik angkutan umum metromini 75 dari Pasar Minggu ini.

[url]http://news.detik..com/read/2013/12/02/082809/2429140/10/imbauan-bagi-pemotor-di-jakarta-tolong-disiplin-jangan-ambil-jalur-orang?n991101605[/url]