Sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa orang Inggris rata-rata hanya bercinta sebanyak 3 kali dalam sebulan. Bukan karena pengaruh hormon, penurunan libido yang dialami orang Inggris lebih disebabkan oleh kecanduan gadget.

Laptop dan ponsel pintar menjadi kambing hitam semakin malasnya orang Inggris untuk berhubungan seks. Frekuensi bercinta yang hanya 3 kali dalam sebulan jauh lebih rendah dibandingkan survei serupa pada 2001 yang menunjukkan angka rata-rata 1 kali tiap pekan.

Survei bertajuk National Survey of Sexual Attitudes and Lifestyles atau Natsal ini mengungkap bahwa berbagai perangkat digital sangat menyita perhatian, bahkan saat berada di atas ranjang. Makin banyak orang menggunakan gadget di tempat tidur, makin terlupakan pula gairah seksual para pasangan.

Para ilmuwan percaya, kecenderungan untuk lebih sibuk dengan gadget dibandingkan dengan pasangan turut mempengaruhi keharmonisan rumah tangga. Seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (27/11/2013), bukan cuma lubidonya turun tetapi risiko untuk hidup terpisah atau becerai juga bisa meningkat.

Prof Kaye Wellings, salah satu peneliti yang terlibat dalam survei tersebut mengatakan bahwa teknologi telah memudarkan batasan antara kehidupan di atas ranjang dengan pekerjaan maupun urusan lain. Tak heran bila untuk bercinta pun jadi tidak fokus.

Bukan cuma mempengaruhi gairah seks, keberadaan gadget atau perangkat digital di tempat tidur juga banyak dikaitkan dengan masalah kesehatan. Susah tidur misalnya, sering disebabkan oleh keasyikan memainkan ponsel di tempat tidur hingga akhirnya lupa waktu.

Kalaupun akhirnya bisa tidur, keberadaan gadget di dekat tempat tidur juga bisa mengurangi kualitas tidur. Bila sewaktu-waktu gadget tersebut berbunyi karena ada telepon atau SMS masuk, maka kenyamanan tidur akan terganggu untuk bangun sejenak mengecek perangkat telepon.