Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

togarmanAvatar border
TS
togarman
CALEG DPR RI PARTAI BANTENG SERUDUK DANA BANSOS PEMPROVSU

LPj Hibah ke Sekolah Sofyan Tan Rp3,1 M Belum Diserahkan, Syaiful Syafri Diduga Terima Fee


Medan-ORBIT: Dana hibah Pemprovsu sebesar Rp3,1 miliar kepada Yayasan Perguruan Sutan Iskandar Muda (YPSIM) kembali menguak.
Hingga saat ini, sekolah milik Sofyan Tan itu belum mengirimkan Laporan pertanggungjawaban (LPj) dana hibah tersebut.
Padahal, dari pakta integritas nomor 1800/YP.SIM-Ext/XII/2012 antara YP SIM dengan Pemprovsu, LPj akan diserahkan selambat-lambatnya 10 Januari 2013.
Belum diserahkannya LPj itu diakui Kepala Sub Bagian Umum Dinas Pendidikan Sumut, Iwan.
Kepada Harian Orbit, Iwan mengatakan sampai saat ini, belum ada LPj tersebut masuk dan ditebuskan kepada Disdik Sumut.
“Disdik Sumut hanya merekomendasi pemberian dana hibah tersebut. Kita pastikan hingga saat ini belum ada LPj tebusan itu masuk kepada kami,” terang Iwan.
Begitu juga dengan Biro Bina Sosial Setdaprovsu. Pegawai yang tak mau identitasnya ditulis mengungkapkan, sampai saat ini belum ada LPj masuk soal hibah Pemprovsu ke YPSIM Rp3,1 miliar.
Sebelumnya, Pemprovsu mencairkan hibah sebesar Rp3.158.750.000 kepada YPSIM Desember 2012. Pemberian hibah dinilai tidak lepas dari ‘andil’ Kepala Disdik Sumut saat itu, Syaiful Syafri.
Di surat bernomor 902/433/SIDALTU/XII, Syaiful Safri merekomendasikan kepada Biro Keuangan Setdaprovsu menerbitkan Surat Perintah Membayar (SPM) kepada YP SIM.
Pengamat Anggaran Sumut Elfanda Ananda Kamis (28/2), munculnya rekomendasi Syaiful Safri itu bisa diduga ada fee yang diberikan dari YPSIM kepada Syaiful Safri.
“Sudah menjadi rahasia umum, terdapat sejumlah syarat dalam pencairan dana hibah,” ujar Elfanda kepada Harian Orbit, Selasa (5/3).
Elfanda juga mengaku heran. Pasalnya, sekolah yang mendapat hibah tersebut tergolong dalam sekolah kategori megah.
Untuk itu, Elfanda mendesak Inspektorat Pemprovsu melakukan pemeriksaan terhadap Mantan Kadisdik Sumut Syaiful Safri selaku penanggungjawab dan juga pejabat yang memberikan rekomendasi pencairan dana tersebut.
Tanggapan terasa janggal justeru keluar dari mulut Sekretaris Disdik Sumut, Bahauddin Manik. Bahauddin membantah dana hibah dari Pemprovsu dialokasikan ke YPSIM.
Bahauddin mengaku tidak pernah menerima dana tersebut, bahkan permohonan proposal yang disampaikan YPSIM. “Ini barangkali salah informasi,” kata Bahauddin.

Diperkuat dengan Kwitansi
Pernyataan Bahauddin itu bertolakbelakang dengan pernyataan Humas YPSIM bernama Sinaga. Sinaga secara terang-terangan mengaku YPSIM mendapat hibah sebesar Rp3,1 miliar dari Pemprovsu.
“Kami pertama sekali mengajukan permohonan kepada Disdik Sumut,” kata Humas Sinaga.
Hal itu diperkuat dengan kwitansi tanda terima atas uang sebesar Rp3.158.750.000 untuk pengerjaan pembangunan gedung SMP dan sarana prasarana sekolah di YP SIM.
Kwitansi itu ditandatangani langsung Ketua YP SIM Finche SE MPsi, Sekretaris Heli dan Bendahara Yayasan, Juliani.
Saat dikonfirmasi kepada Syaiful Safri di ruang kerjanya di lantai enam Kantor Gubernur, pejabat yang saat ini menjabat Sekretyaris Korpri Sumut itu tidak berada di tempat.
Begitu juga ketika dihubungi melalui nomor 081280404xxx, nomor tersebut dalam kondisi tidak aktif.
Sedangkan pemilik YP SIM Sofyan Tan ketika dikonfirmasi, mengaku sedang rapat. “Lagi meeting,” kata Sofyan Tan sambil menutup telepon.

ASAL USUL BERITA
0
1.4K
11
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.