Quote:
New York – Sebuah penerbit buku sekolah meminta maaf teledor menghapus Israel dari peta dalam salah satu buku untuk anak-anak yang diterbitkannya.
Penerbit Scholastic menghentikan produksi buku “Thea Stilton and the Blue Scarab Hunt”, dongeng tentang sekelompok tikus yang berburu harta karun di Mesir, karena peta wilayah itu menuliskan Yordania untuk tempat di mana seharusnya Israel berada, demikian dilaporkan BBC.
Buku itu telah memicu protes media setempat, seperti Times of Israel yang menulis "buku teks Arab ternyata bukan satu-satunya yang menghapus Israel dari peta", dan juga menyebutkan bahwa 96% buku teks di sekolah-sekolah Palestina tidak menyebut nama Israel dalam peta.
Penerbit yang bermarkas di New York itu meminta maaf dalam blog-nya, dan mengatakan para pembeli bisa mendapatkan versi yang telag direvisi atau mendapatkan selembar peta revisi berperekat untuk ditempel di halaman buku yang lama.
Namun alih-alih meredakan suasana, peta yang baru itu juga menimbulkan masalah baru bagi Scholastic, karena banyak pembaca yang berdebat sengit apakah peta itu perlu memunculkan wilayah Palestina atau tidak.
BeritaSatu