Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah mengalokasikan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 7,7 triliun untuk membangun infrastruktur berupa jalan raya di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia di Pulau Kalimantan. Dana tersebut dipersiapkan untuk pembangunan jalan di daerah perbatasan Kalimantan yang membentang sepanjang 2.000 kilometer. sumber

Ruas jalan negara di Kabupaten Sanggau-Sekadau-Sintang memperihatinkan. Jalan itu sudah menjadi kubangan lumpur. Meski telah dicanangkan perbaikan pada ruas Sosok-Tayan dan Tanjung-Sanggau secara resmi oleh Gubernur Kalbar pada 17 September 2012 lalu, sampai saat ini pengerjaannya tidak kunjung dilakukan.Keluhan kerusakan jalan nasional ini memang telah menyita perhatian publik.ruas jalan nasional dari Simpang Ampar, Kecamatan Tayan Hilir sampai Desa Temiang Taba, Kecamatan Balai Batang Tarang, kerusakan lainnya bisa dilihat di perbatasan Sosok, Tayan Hulu dengan Kecamatan Parindu. Dari lokasi daerah perbatasan kecamatan tersebut, kerusakan terus kearah Kota Sanggau. Sumber

Kerusakan jalan poros di timur Kalbar sudah sangat memprihatinkan dan harusnya segera menjadi prioritas pembangunan infrastruktur di Kalbar. dana APBN sebesar Rp. 7,7 triliun tersebut seharusnya dapat memperbaiki infrastruktur jalan antar kabupaten yang sangat vital bagi masyarakat. Bisa-bisa nanti, jalan antar negara terhubung, tetapi jalan antar kabupaten terputus.

jika berkenan bantu
atau ini juga boleh
asal ane jangan di