TS
ghaz1
[share] pengalaman menggunakan senjata
AYO gan share pengalaman agan pake senjata, bisa di ceritain senjata apa, ukuran peluru, kehebatan senjatanya dan paling penting kehebatan agan semua dalam menggunakannya.
1. Taurus(gak tau ni varian apa dah lupa). Taurus byk juga jenis senjatanya, tp katanya sih ni pistol buatan brazil, tp ane jg gak tau pasti. Ini ane cuma punya skor tertinggi 78 dr 10 peluru, jarak sasaran 5 meter di area terbuka. Maklum newbie nda tau cara nembak
2. SKS made in cheko, ni senjata yg dipake di bikin taun 54 tua banget ya senjatanya. Dimoncongnya ada sangkur, konon sangkurnya beracun, jadi ane gak berani becanda sm temen2. Pengisian pelurunya susah banget gan, senjata paling merepotkan tapi mantep buat nembak jarak jauh. Skor tertinggi ane 230 dari 30 peluru, jarak ke target 50meter di area terbuka parah banget ya hehehe...
3. Valmet, konon ni kakaknya AK-47 buatan rusia, senjata semi otomatis ini lumayan gahar cuman sulit kalo di pake tempur, karna utk mengganti magazine-nya rada2 susah. Lagian jaman skrg dah gak di pake kali ya, kecuali cm buat latihan skor tertinggi 115 dari 17 peluru jarak ke target 50m di area terbuka
4. P3 buatan pindad Indonesia horee akhirnya pake pistol buatan dalam negeri juga masih baru lagi gak tua kayak yg udah2 pistol ini lumayan jagoan, asik di pakenya gak terlalu ribed. Kaliber 7,65 x 17 mm, skor tertinggi 92 dari 10 peluru dari jarak 10m di area tertutup. (masih aza bodoh ya nembaknya gak berbakat gan hikz)
nah skrg giliran agan2 cerita berbagi pengalaman sama temen kaskuser
info updated: safety wearing the weapons
stance
Spoiler for sks:
Spoiler for experienced:
1. Taurus(gak tau ni varian apa dah lupa). Taurus byk juga jenis senjatanya, tp katanya sih ni pistol buatan brazil, tp ane jg gak tau pasti. Ini ane cuma punya skor tertinggi 78 dr 10 peluru, jarak sasaran 5 meter di area terbuka. Maklum newbie nda tau cara nembak
2. SKS made in cheko, ni senjata yg dipake di bikin taun 54 tua banget ya senjatanya. Dimoncongnya ada sangkur, konon sangkurnya beracun, jadi ane gak berani becanda sm temen2. Pengisian pelurunya susah banget gan, senjata paling merepotkan tapi mantep buat nembak jarak jauh. Skor tertinggi ane 230 dari 30 peluru, jarak ke target 50meter di area terbuka parah banget ya hehehe...
3. Valmet, konon ni kakaknya AK-47 buatan rusia, senjata semi otomatis ini lumayan gahar cuman sulit kalo di pake tempur, karna utk mengganti magazine-nya rada2 susah. Lagian jaman skrg dah gak di pake kali ya, kecuali cm buat latihan skor tertinggi 115 dari 17 peluru jarak ke target 50m di area terbuka
4. P3 buatan pindad Indonesia horee akhirnya pake pistol buatan dalam negeri juga masih baru lagi gak tua kayak yg udah2 pistol ini lumayan jagoan, asik di pakenya gak terlalu ribed. Kaliber 7,65 x 17 mm, skor tertinggi 92 dari 10 peluru dari jarak 10m di area tertutup. (masih aza bodoh ya nembaknya gak berbakat gan hikz)
nah skrg giliran agan2 cerita berbagi pengalaman sama temen kaskuser
info updated: safety wearing the weapons
Spoiler for safety:
Quote:
Original Posted By toukairin►intinya jarinya di luar kamar.
Coba baca :http://www.silverbulletshootingrange...om/safety.html (search mas gugel dikit)
Coba baca :http://www.silverbulletshootingrange...om/safety.html (search mas gugel dikit)
Quote:
Original Posted By TentaraLangit►1. Always assume that the gun or any other firearm is loaded capable of being fired.
2. Never aim at persons when handling the weapon.
3. Do not place your finger on the trigger until the firearm is pointed at the target and you intend to fire. If you don't want the firearm to fire, keep your finger off the trigger.
4. Any firearm is a dangerous weapon, it must not become accessible to unauthorised persons, especially children.
2. Never aim at persons when handling the weapon.
3. Do not place your finger on the trigger until the firearm is pointed at the target and you intend to fire. If you don't want the firearm to fire, keep your finger off the trigger.
4. Any firearm is a dangerous weapon, it must not become accessible to unauthorised persons, especially children.
Quote:
Original Posted By garandman►Ini yg basic menurut NRA:
1. Always keep the muzzle pointed to a safe direction.
2. Always keep your finger off the trigger until you are ready to shoot.
3. Always keep your firearm unloaded until you are ready to shoot.
What is a "safe direction"? It is a direction that does not place any person, animal, or object that you do not wish to destroy on the path of the bullet. Take into account penetration power of the bullet and range the bullet can reach. Just because a person, animal or valuable/important object is not visible to you, it does not mean the bullet cannot reach it.
1. Always keep the muzzle pointed to a safe direction.
2. Always keep your finger off the trigger until you are ready to shoot.
3. Always keep your firearm unloaded until you are ready to shoot.
What is a "safe direction"? It is a direction that does not place any person, animal, or object that you do not wish to destroy on the path of the bullet. Take into account penetration power of the bullet and range the bullet can reach. Just because a person, animal or valuable/important object is not visible to you, it does not mean the bullet cannot reach it.
stance
Spoiler for stance:
Quote:
Original Posted By 6heads►tips untuk pemula:
Kondisi fisik dan psikis harus fit alias sehat dan pikiran fresh
Renggangkan kaki tidak lebih lebar dari bahu, posisi badan dari arah target 45 derajad untuk penembak pistol, dan 180 derajad untuk senapan.
Muka lurus kedepan menghadap target, tidak terlalu menunduk atau menengadah.
Untuk jenis pistol tangan yang digunakan untuk membidik harus lurus dan tangan lainnya dikunci dengan memasukan kedalam saku untuk keseimbangan. Sedangkan untuk jenis senapan, tangan tersebut digunakan untuk menopang senjata sekaligus dikunci dengan cara merapatkan kebadan serta siku ditumpukan keatas pinggang.
Khusus untuk pemula posisi diatas tidak terlalu baku. Artinya anda bisa mencari dan merasakan posisi mana yang membuat anda nyaman.
pistol
senapan
Namun tahap awal yang penting diketahui adalah: cara aman menggunakan senjata. Yakni selalu arahkan moncong senjata kelintasan target, ada atau tidak ada peluru.
CMIIW
Kondisi fisik dan psikis harus fit alias sehat dan pikiran fresh
Renggangkan kaki tidak lebih lebar dari bahu, posisi badan dari arah target 45 derajad untuk penembak pistol, dan 180 derajad untuk senapan.
Muka lurus kedepan menghadap target, tidak terlalu menunduk atau menengadah.
Untuk jenis pistol tangan yang digunakan untuk membidik harus lurus dan tangan lainnya dikunci dengan memasukan kedalam saku untuk keseimbangan. Sedangkan untuk jenis senapan, tangan tersebut digunakan untuk menopang senjata sekaligus dikunci dengan cara merapatkan kebadan serta siku ditumpukan keatas pinggang.
Khusus untuk pemula posisi diatas tidak terlalu baku. Artinya anda bisa mencari dan merasakan posisi mana yang membuat anda nyaman.
Spoiler for carry on:
pistol
senapan
Namun tahap awal yang penting diketahui adalah: cara aman menggunakan senjata. Yakni selalu arahkan moncong senjata kelintasan target, ada atau tidak ada peluru.
CMIIW
Quote:
Original Posted By garandman►Kang Sphinx,
saya ini pendatang baru di dunia handgun. Baru mulai serius latihan in 2007, baru mulai bawa setahun yg lalu. Karena saya awalnya penembak target, maka waktu mulai coba2 latihan pakai handgun 6-7 yrs ago saya menggunakan one-handed stance spt petembak2 pistol di bidang target. Teman2 saya mostly practical shooters atau military/law enforcement. Jadi mereka pada ngakak kalau lihat saya nembak one-handed stance. Ada yg nyeletuk ... saya pakai gaya retro "FBI circa 1920" style. Rupanya one-handed stance ini memang standard handgun shooting posture yg diajarkan di FBI masa J. Edgar Hoover masih perang sama gangster in 1920s and 30s.
Kan saya sudah bilang, saya tidak punya latihan formal di bidang handgun shooting. Jadi saya belajar sendiri atau comot sana-sini dari teman2 yg punya formal training. Waktu saya mulai belajar defensive handgun shooting, kok ya saya naturally menggunakan two-handed stance dimana badan saya agak miring 45 degree blading away from the target with my weak side forward and my strong side slightly behind, my strong arm is extended, my support arm is bent at the elbow, and my head is tilted down toward and aligned with my strong arm. Somehow posisi ini works well for me. Bbrp tahun kemudian baru saya tahu kalau posisi ini ada namanya .... it is the Weaver stance yg diperkenalkan oleh Deputy Jack Weaver back in 1959 dan banyak digunakan oleh law enforcement agencies (termasuk FBI) for many decades after that. Jack Weaver meninggal dunia tahun lalu.
Weaver stance:
Isosceles stance:
Menurut artikel diatas, keuntungan Weaver stance:
- Blading body position memperkecil target area di upper torso kita.
- Memberikan perlindungan yg lebih baik utk bagian vital spt mata, leher/tenggorokan, dan groin (kemaluan).
- Gun lebih dekat ke petembak (sebaliknya gun lebih jauh dari sasaran ~ good when dealing with bad guys)
- More balanced body position (karena kaki tidak sejajar, one is ahead of the other).
Kelemahan:
- Karena posisi blading yg digunakan, bagian samping dari badan (daerah dibawah ketiak) menjadi lebih ter-exposed ke lawan. Utk police officers yg menggunakan level II body armor, ini justru bagian dari vest yg tidak terlindung oleh kevlar atau offers less protection.
- Lebih sulit utk bergerak ke berbagai posisi.
- Limited field of fire, terutama utk menghadapi sasaran in the weak side of the shooter (sebelah kiri utk right-handed shooter)
Utk isosceles stance, kelebihan:
- Badan kita menghadapi sasaran secara penuh, utk mrk yg pakai body armor ini menguntungkan sebab bagian depan dari body armor memiliki best protection.
- Lebih mudah utk menghadapi sasaran di depan kita up to 180 degree. Cukup tinggal memutar badan on the hip, kaki tidak perlu bergerak.
Kekurangan:
- Posisi kurang stabil utk menghadapi dorongan dari depan (karena kaki sejajar).
- Wajah dan leher are exposed fully from the front.
- Karena kedua tangan are extended fully forward, ini membuat senjata menjadi lebih jauh dari kita (dan lebih dekat ke sasaran ~ lebih mudah utk direbut).
I still like weaver stance better.
saya ini pendatang baru di dunia handgun. Baru mulai serius latihan in 2007, baru mulai bawa setahun yg lalu. Karena saya awalnya penembak target, maka waktu mulai coba2 latihan pakai handgun 6-7 yrs ago saya menggunakan one-handed stance spt petembak2 pistol di bidang target. Teman2 saya mostly practical shooters atau military/law enforcement. Jadi mereka pada ngakak kalau lihat saya nembak one-handed stance. Ada yg nyeletuk ... saya pakai gaya retro "FBI circa 1920" style. Rupanya one-handed stance ini memang standard handgun shooting posture yg diajarkan di FBI masa J. Edgar Hoover masih perang sama gangster in 1920s and 30s.
Kan saya sudah bilang, saya tidak punya latihan formal di bidang handgun shooting. Jadi saya belajar sendiri atau comot sana-sini dari teman2 yg punya formal training. Waktu saya mulai belajar defensive handgun shooting, kok ya saya naturally menggunakan two-handed stance dimana badan saya agak miring 45 degree blading away from the target with my weak side forward and my strong side slightly behind, my strong arm is extended, my support arm is bent at the elbow, and my head is tilted down toward and aligned with my strong arm. Somehow posisi ini works well for me. Bbrp tahun kemudian baru saya tahu kalau posisi ini ada namanya .... it is the Weaver stance yg diperkenalkan oleh Deputy Jack Weaver back in 1959 dan banyak digunakan oleh law enforcement agencies (termasuk FBI) for many decades after that. Jack Weaver meninggal dunia tahun lalu.
Weaver stance:
Isosceles stance:
Menurut artikel diatas, keuntungan Weaver stance:
- Blading body position memperkecil target area di upper torso kita.
- Memberikan perlindungan yg lebih baik utk bagian vital spt mata, leher/tenggorokan, dan groin (kemaluan).
- Gun lebih dekat ke petembak (sebaliknya gun lebih jauh dari sasaran ~ good when dealing with bad guys)
- More balanced body position (karena kaki tidak sejajar, one is ahead of the other).
Kelemahan:
- Karena posisi blading yg digunakan, bagian samping dari badan (daerah dibawah ketiak) menjadi lebih ter-exposed ke lawan. Utk police officers yg menggunakan level II body armor, ini justru bagian dari vest yg tidak terlindung oleh kevlar atau offers less protection.
- Lebih sulit utk bergerak ke berbagai posisi.
- Limited field of fire, terutama utk menghadapi sasaran in the weak side of the shooter (sebelah kiri utk right-handed shooter)
Utk isosceles stance, kelebihan:
- Badan kita menghadapi sasaran secara penuh, utk mrk yg pakai body armor ini menguntungkan sebab bagian depan dari body armor memiliki best protection.
- Lebih mudah utk menghadapi sasaran di depan kita up to 180 degree. Cukup tinggal memutar badan on the hip, kaki tidak perlu bergerak.
Kekurangan:
- Posisi kurang stabil utk menghadapi dorongan dari depan (karena kaki sejajar).
- Wajah dan leher are exposed fully from the front.
- Karena kedua tangan are extended fully forward, ini membuat senjata menjadi lebih jauh dari kita (dan lebih dekat ke sasaran ~ lebih mudah utk direbut).
I still like weaver stance better.
Quote:
Original Posted By wissen►saya langsung nyamber boleh ya para juragan senior sekalian
sepanjang yang saya tau di practical shooting under IPSC, stance itu kepake lho. weak hand ato strong hand, suka2 designer course of fire
yang apes kalo lagi maen major, trus ada COF yang mengharuskan weak hand (buat right handed wajib nembak pake tangan kiri, yang kidal wajib pake tangan kanan, 1 tangan) mantep bener deh major pake weak hand, lari kemana mana pasti
sekedar numpang kasih pendapat
aplikasi dunia nyatanya saya gak tau, amit2 draw pistol di jalanan...
sepanjang yang saya tau di practical shooting under IPSC, stance itu kepake lho. weak hand ato strong hand, suka2 designer course of fire
yang apes kalo lagi maen major, trus ada COF yang mengharuskan weak hand (buat right handed wajib nembak pake tangan kiri, yang kidal wajib pake tangan kanan, 1 tangan) mantep bener deh major pake weak hand, lari kemana mana pasti
sekedar numpang kasih pendapat
aplikasi dunia nyatanya saya gak tau, amit2 draw pistol di jalanan...
Quote:
Original Posted By cybtendo►heh?? emang IPSC pake satu tangan??? kan boleh 2 tangan....
lo gak ada mata dominan ato gak tau mana yg dominan??
kalo blom tau, coba praktekin ini :
http://www.wikihow.com/Determine-Your-Dominant-Eye
http://answers.yahoo.com/question/in...7000734AAcyiZO
http://www.hamiltontrapclub.com/htc/DominantEye/go
soalnya yg gak ada mata dominan itu sangaaaaatttt jarang..
lo gak ada mata dominan ato gak tau mana yg dominan??
kalo blom tau, coba praktekin ini :
http://www.wikihow.com/Determine-Your-Dominant-Eye
http://answers.yahoo.com/question/in...7000734AAcyiZO
http://www.hamiltontrapclub.com/htc/DominantEye/go
soalnya yg gak ada mata dominan itu sangaaaaatttt jarang..
Quote:
Original Posted By cybtendo►
kalo center-axis relock yg saya baca sih kaya gini..
cuman masi bingung......
kalo center-axis relock yg saya baca sih kaya gini..
cuman masi bingung......
Quote:
Original Posted By garandman►Saya juga baru tahu kalau stance ini namanya axis relock. Selama ini saya kira cuma modified Weaver doang yg disesuaikan dengan space and distance to target. Coba perhatikan, di stance ini kan strong side dari badan si petembak juga cocked back kan? Spt di Weaver stance. Bedanya cuma strong arm disini lebih cocked back, tidak selurus Weaver. Kalau isosceles kan badan sejajar menghadap ke target.
Quote:
Original Posted By GrowNfun►stance gaya tukang parkir di lapaknya:
kali ini pake produk buatan dalam negri
Spoiler for stance gaya kampung:
kali ini pake produk buatan dalam negri
0
565.1K
Kutip
5.7K
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
20.2KThread•8.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok