Liputan6.com, Jakarta : Seminggu sudah Riki Halim Levin (23), sang pelaku penyiraman air keras ke mantan pacarnya, LD (19) buron. Hingga kini kepolisian masih kesulitan mengendus keberadaan Riki. Untuk melacak jejak Riki, polisi menggunakan jasa seorang yang memiliki indera keenam.

"Kita juga sudah mencoba menggunakan jasa indigo (pemilik indera keenam). Dari infonya, kepalanya (Riki) sudah dibotakin," kata Kepala Unit Reskrim Polse Palmerah AKP Sigit Kumono di kantornya, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2013).

Tak hanya menggunakan jasa `penglihatan` indigo, polisi juga telah mengumpulkan semua data Riki. Namun sayang informasi Riki yang terdapat pada beberapa jaringan sosial, seperti Facebook dan Twitter telah dihapus.

"Tapi sayang, semuanya sudah dihapus. Tapi kita sudah dapat data dari keluarga korban," ujarnya.

Sementara kasus penyiraman air keras itu kini telah dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat. "Kasusnya sudah kami limpahkan dan ditangani Reskrim Polres," jelas Sigit.

Di tempat kostnya di Palmerah, Jakarta Barat, LD, sang mantan kekasih disiram air keras oleh Riki. Karenanya LD mengalami luka pada sekujur tubuh, termasuk mata. Kini dia menjalani perawatan di Rumah Sakit Royal Taruma, Jakarta Barat. (Ndy/Ism)

sumber:sini


Napa ga nyewa si ki GENDENG pamungkas ato ki joko BODO???
masa iya nyewa si gendeng ama si bodo buat nangkep riki
gue ramal seminggu lagi ketangkep ni cunguk