Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ironheartAvatar border
TS
ironheart
Entah harus senang atau Malu yang jelas ane miris banget gan
Jepang Renovasi Sekolah Nyaris Roboh di Tuban

TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Entah harus malu atau senang, tapi yang pasti pemerintah Jepang ikut terlibat memperbaiki bangunan sekolah yang rusak parah di Indonesia. Itu, setidaknya terjadi di Kabupaten Tuban.
Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, Noburo Nomura, blusukan ke desa-desa terpencil di Kabupaten Tuban dan meresmikan renovasi sekolah Madrasah Ibtidaiyah Thoriqul Falah, yang dibiayai melalui dana hibah Jepang, Kamis (7/11/2013).
Sekolah setingkat sekolah dasar (SD) ini berada di Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, 45 Kilometer dari Kota Tuban, yang dulunya hanya memiliki empat ruang, tiga kelas dan satu ruang guru. Setelah direnovasi, kini memiliki enam ruang kelas, sebuah perpustakaan, dan sebuah UKS.
Dahulu, kondisinya juga sangat memprihatinkan karena atap bocor, serta fasilitasnya sangat minim. Ini merupakan masalah serius bagi sekolah yang memiliki 112 murid dan 9 guru itu.
"Sekolah ini hampir roboh karena tak pernah direnovasi sejak pertama kali dibangun," tutur Kepala MI Thoriqul Falah As'ad Rosyadi pada Surya.
Pengajuan proposal Asad untuk renovasi sekolah kepada Konsulat Jepang, akhirnya disetujui setahun lalu dan mendapat dana hibah untuk Keamanan Manusia Tingkat Akar Rumput atau Grant Assistance for Grass Roots Human Security Projects (GGP) sebesar US$ 85,293 atau sekitar Rp 1 miliar.
"Sekarang setelah direnovasi sekolah kami bertingkat," kata Lailatul Fauziah, siswa kelas VI di sekolah tersebut.
Kondisi ini, sangat diharapkan Nomura karena dalam kunjungannya ia melihat banyak pemuda yang tinggal di desa ini. Ia membandingkan dengan kondisi di Jepang, desa-desa disana saat ini lebih banyak dihuni orang-orang tua, sedangkan para pemuda kini sudah beralih ke kota. "Jarang ada pemuda yang mau kembali ke desa dan menjadi petani," kata Nomura
Menurutnya, fasilitas warga di Desa Talangkembar sangat minim. Rumah penduduk masih banyak yang berdinding kayu, jalan menuju desa juga buruk dan berkelok-kelok melewati gugusan pegunungan kapur di Kecamatan Montong. "Kalau di Jepang, para petani sangat kaya dan memiliki banyak mobil mewah," katanya.


SUMBER


Padahal kita kita udah bayar pajak buat pembangunan negeri ini.. kok bisa bisanya ada hal begini ya gan?? entah daerah mana yang mau direnovasi lagi
lalu pemerintah bagaimana nih??


Semoga generasi kedepannya jangan ada hal yang kaya gini lagi ya gan..
Bagi agan2 kerja di pemerintah pusat, daerah, Dinas pendidikan, mohon perhatikan masalah fasilitas pendidikan jangan sampe terulang model beginian..


bagi yang berpenghasilan dan memiliki kelebihan dana mohon sisihkan uang seikhlasnya buat orang ga mampu atau sekolah yang udah ga mampu ngebangun lagi mungkin ada disekitar agan..
Diubah oleh ironheart 09-11-2013 17:37
0
3.1K
28
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread83.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.