- Beranda
- Berita dan Politik
SURVEY ATAS NAMA MAHASISWA : JOKOWI TIDAK MASUK 3 BESAR.!!
...
TS
Masjuna
SURVEY ATAS NAMA MAHASISWA : JOKOWI TIDAK MASUK 3 BESAR.!!
Lingkar Survei Mahasiswa Indonesia (LSMI) merilis hasil survei yang menempatkan Joko Widodo pada urutan kelima dalam elektabilitas capres. Survei ini menempatkan Prabowo Subianto di urutan pertama menjuarai elektabilitas capres.
LSMI memaparkan hasil survei di Kafe Galeri, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Survei ini bertajuk 'Capres dan Partai Politik Pilihan Masyarakat dalam Memperkuat Ketahanan Nasional Bangsa'. Muncul sejumlah tokoh baru yang suaranya melonjak dalam survei ini antara lain Dahlan Iskan yang menempati posisi tiga dengan raihan 9,3%, dan Priyo Budi Santoso yang meraih 3,7% mengungguli Jusuf Kalla (3,3%).
"Ketahanan nasional adalah permasalahan utama. Bagaimana politisi ini mampu berdikari. Ketahanan nasional meliputi ideologi, politik, dan hankam," kata Ketua LSMI Rachman A Bayu.
Survei yang dilakukan dengan metode multistage random sampling ini melibatkan 2.300 responden di 33 provinsi. Margin error kurang lebih 2% dengan tingkat kepercayaan 85 %. Survei dilakukan tanggal 7 sampai 28 Oktober 2013.
Berikut adalah urutan elektabilitas capres rilis LSMI:
1. Prabowo: 41,6 %
2. Megawati: 11,1 %
3. Dahlan Iskan: 9,3 %
4. Hatta Radjasa: 8,2 %
5. Joko Widodo: 7,5 %
6. Aburizal Bakrie: 6,2 %
7. Wiranto: 5,3 %
8. Priyo Budi Santoso: 3,7 %
9. Jusuf Kalla: 3,3 %
10. Mahfud MD: 2,4 %
11. Yusril Ihza Mahendra: 1,6 %
[URL="http://news.detik..com/read/2013/10/31/145654/2400625/10/survei-lsmi-prabowo-capres-nomor-satu-jokowi-cuma-nomor-lima"]Sumber Berita[/URL]
JOKOWI HANYA DIPOMPA
Survei Lingkar Survei Mahasiswa Indonesia (LSMI) menempatkan Jokowi di urutan nomor 5. Hasil ini unik karena di mayoritas survei lain Jokowi memuncaki survei capres.
"Tagline kita ketahanan nasional. Jokowi itu masih tokoh lokal," kata Ketua LSMI Rachman A Bayu saat memaparkan hasil survei di Galeri Cafe, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Menurutnya, Jokowi hanya naik pamor karena sering muncul di media. Kapasitas Jokowi dianggap masih kelas lokal.
"Karena dia dipompa media," katanya membela diri.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/10/31/151628/2400645/10/jokowi-cuma-capres-no-5-lsmi-dia-tokoh-lokal?nd772204btr"]sumber berita[/URL]
MAKIN MENUJU PILPRES MAKIN BANYAK HANTU - HANTU SURVEY YANG BERMUNCULAN...,
LSMI memaparkan hasil survei di Kafe Galeri, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Survei ini bertajuk 'Capres dan Partai Politik Pilihan Masyarakat dalam Memperkuat Ketahanan Nasional Bangsa'. Muncul sejumlah tokoh baru yang suaranya melonjak dalam survei ini antara lain Dahlan Iskan yang menempati posisi tiga dengan raihan 9,3%, dan Priyo Budi Santoso yang meraih 3,7% mengungguli Jusuf Kalla (3,3%).
"Ketahanan nasional adalah permasalahan utama. Bagaimana politisi ini mampu berdikari. Ketahanan nasional meliputi ideologi, politik, dan hankam," kata Ketua LSMI Rachman A Bayu.
Survei yang dilakukan dengan metode multistage random sampling ini melibatkan 2.300 responden di 33 provinsi. Margin error kurang lebih 2% dengan tingkat kepercayaan 85 %. Survei dilakukan tanggal 7 sampai 28 Oktober 2013.
Berikut adalah urutan elektabilitas capres rilis LSMI:
1. Prabowo: 41,6 %
2. Megawati: 11,1 %
3. Dahlan Iskan: 9,3 %
4. Hatta Radjasa: 8,2 %
5. Joko Widodo: 7,5 %
6. Aburizal Bakrie: 6,2 %
7. Wiranto: 5,3 %
8. Priyo Budi Santoso: 3,7 %
9. Jusuf Kalla: 3,3 %
10. Mahfud MD: 2,4 %
11. Yusril Ihza Mahendra: 1,6 %
[URL="http://news.detik..com/read/2013/10/31/145654/2400625/10/survei-lsmi-prabowo-capres-nomor-satu-jokowi-cuma-nomor-lima"]Sumber Berita[/URL]
JOKOWI HANYA DIPOMPA
Survei Lingkar Survei Mahasiswa Indonesia (LSMI) menempatkan Jokowi di urutan nomor 5. Hasil ini unik karena di mayoritas survei lain Jokowi memuncaki survei capres.
"Tagline kita ketahanan nasional. Jokowi itu masih tokoh lokal," kata Ketua LSMI Rachman A Bayu saat memaparkan hasil survei di Galeri Cafe, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Menurutnya, Jokowi hanya naik pamor karena sering muncul di media. Kapasitas Jokowi dianggap masih kelas lokal.
"Karena dia dipompa media," katanya membela diri.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/10/31/151628/2400645/10/jokowi-cuma-capres-no-5-lsmi-dia-tokoh-lokal?nd772204btr"]sumber berita[/URL]
MAKIN MENUJU PILPRES MAKIN BANYAK HANTU - HANTU SURVEY YANG BERMUNCULAN...,
0
2.1K
20
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
680.3KThread•48.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya