Suatu kegiatan dimana banyak kaum muda yang terlibat didalamnya,terkadang mendapat pandangan sebelah mata dari kaum tua.Mereka berpendapat bahwa kegiatan itu hanya sebatas hura-hura saja.Hak inilah yang memacu kaum muda membuktikan keberhasilan kegiatan ini dan akhirnya sesuai dengan tujuan awal, kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik. Namun ketika kaum tua melihat keberhasilan kegiatan ini,kaum tua mengatakan bahwa ini hanya faktor keberuntungan saja. Sungguh tak adanya penghargaan yang baik bagi kaum muda yang telah mengerahkan segala tenaga.waktu,materi untuk melaksanakan kegiatan ini.Namun dibalik semua itu,terdapat senyum kepuasan bisa membuktikan bahwa kegiatan in berlangsung dengan baik dan lancar.

Dalam suatu acara,terkadang kaum muda mendapat tempat paling belakang untuk menikmati sajian yang telah disediakan.Pada akhirnya hanya sisa-sisa makanan berupa tulang-tulang daging atau sisa lauk yang tinggal beberapa potong saja yang didapati .Bukannya mempermasalahkan bahwa kaum muda mendapat giliran didepan atau dibelakang,tapi seharusnya ada perhatian dari kaum tua untuk menyisahkan makanan.Bagaimana pola pikir pemuda bisa baik jika hanya ditunjang dari makanan yang mengandung nilai gizi kurang ( tulang tulang sisa/air sayur) .Alangkah baiknya jika kaum muda mendapat tempat misalnya memisahkan tempat pengambilan makanan kaum muda dengan kaum tua sehingga terhindar dari permasalahan antrian yang tak teratur.Memang diakui bahwa jika di barisan orang tua, cara pengambilan makanannya agak lambat karena mereka tentunya memilih makanan yang disesuaikan dengan kondisi tubuh mereka sedangkan kaum muda gerak geriknya lebih gesit dan cepat asal makanan enak diembat saja.

Dalam jamuan- jamuan tertentu,terkadang pemuda mendapat tempat di bagian belakang misalnya saja dalam acara seminar.Bukannya tidak terima ditempatkan dibagian belakang tapi bagaimana kami bisa menyimak dan mencontoh dengan baik hal-hal yang disampaikan pemateri jika kaum muda berada di belakang .Mungkin alangkah baiknya jika kaum muda ditempatkan bersama-sama dengan kaum tua sehingga terjadi keserasian.Kaum tua yang memberi contoh,kaum muda yang akan melaksanakannya

Dalam pencalonan ketua suatu organisasi,kaum muda terkadang tidak mendapat tempat /dilarang untuk mencalonkan diri .Kaum tua berpendapat bahwa kaum muda belum pantas jadi pemimpin dikarenakan pengalamannya yang masih kurang.Dan ketika seorang kaum muda terpilih dan membuat suatu perubahan yang cukup signifikan, terkadang kaum tua memandang bahwa keputusan yang diambil asal-asalan dan kurang bijak . Di zaman sekarang,kaum muda ingin melakukan perubahan-perubahan yang disesuaikan dengan kondisi zaman yang semakin hari semakin berkembang.Jika terus berpatokan pada aturan lama akan membuat jalannya suatu kepemimpinan menjadi kaku dan membosankan.

Ketika menyampaikan pendapat,suara dari kaum muda terkadang disepelekan.Sejelek-jeleknya pendapat tersebut ,pendapat tersebut bisa menjadi pertimbangan kedepannya.Kaum tua biasanya berasumsi bahwa kaum muda adalah anak kemarin sore yang belum tahu apa-apa dan bersikap sok-sokan. Sesungguhnya kaum muda ingin didengarkan suaranya demi menciptakan suatu perubahan yang baik kedepannya