TS
agoyboy315
Arti Golongan Darah
Hai Guys.. dalam ilmu STIFIn golongan darah itu ternyata memberikan pengaruh terhadap kepribadian kita, simak artikel dibawah ini semoga bermanfaat 
..
Di Jepang dan Korea serta beberapa Negara Asia timur lainya, golongan darah bukan hanya dianggap penting dalam khasanah medis. Dalam pergaulan sehari-hari, orang Jepang dan Korea kerap menanyakan golongan darah orang lain untuk mengetahui sifatnya. Di kedua Negara Asia Timur itu golongan darah tidak berbeda dengan astrologi di Negara lain. Kalau mau mereka-reka sifat seseorang mereka tidak akan bertanga “Eh bintang kamu apa sih???”, melainkan “ golongan darah kamu apa ya??” . Orang Jepang bisa kaget setengah mati kalau kamu menjawab bahwa kamu tidak tahu apa golongan darahmu.
Di Korea dan terutama di Jepang, Golongan darah (ketsueki-gata) banyak dikupas oleh majalah dan buku. Tahun 2008 lalu, 4 dari 10 buku paling laris di Jepang membahas masalah Golongan darah dan hubunganya dengan kepribadian. Tokoh komik dan karakter Video game selalu dicocok-cocokan dengan golongan darah. Seleb yang sedang digemari pasti ditanya golongan darahnya oleh wartawan yang menginterviewnya. Mantan perdana mentri Jepang Taro Aso pun mencantumkan golongan darahnya (yaitu A) di situsnya. Pemimpin kelompok Oposisi Ichiro Ozama bergolongan darah B.
Untuk kegunaan sehari-hari golongan darah juga berpengaruh besar. Berbagai barang dijual berdasarkan golongan darah, dari minuman ringan sampai permen karet. Perjodohan dan penerimaan pegawai tidak lepas dari campurtangan golongan darah, meski dianggap sebagai diskriminasi, manajeman masih saja menanyakan golongan darah para calon karyawannya. Pembagian kelas disekolah kerap ditentukan golongan darah para siswanya. Tim sofbol cewek Jepang yang memenangkan mendali emas di Olimpiade Bejing pun dipilih berdasarkan teory penggolongan darah agar seluruh tim bisa kompak. Sejarah teori keterkaitan antara golongan darah dengan kepribadian manusia tidak diketahui dengan pasti. Pada tahun 1900, ilmuan Australia Karl Landsteiner menemukan 4 golongan darah. Setelah penemuan itu beredarlah teori yang menggunakan golongandarah untuk memaksakan pemikiran mereka mengenai keunggulan ras tertentu dibandingkan ras-ras lainya. Ilmuan Nazi secara keliru mengelompokan bangsa Asia sebagai mahluk inferior hanya kebanyakan orang Asia memiliki darah dengan golongan darah B yang mirip golongan darah hewan.
Pada tahun 1972, Takeji Furukawa, profesor Jepang, memperkenalkan sebuah teori pada masyarakat Jepang melalui makalahnya yang berjudul “The Study of Temprament Through Blood Type”. Walaupun makalahnya tidak didukung bukti-bukti ilmiah yang kuat karena hanya melibatkan 10-20 orang responden, masyarakat Jepang menyambutnya dengan antusias. Pemerintah jepang bahkan membiayai riset mengenai golongan darah agar bisa melahirkan serdadu yang tangguh. Nyatanya para prajurit yang “dikembangbiakan” berdasarkan golongan darah tewas. Teori ini kemudian lenyap dan dibangkitkan kembali pada tahun 1970-an oleh Masahiko Nomi, pengacara tanpa latar belakang medis. Putranya, Toshikata, sekarang sangat giat mempromosikan teori golongan darah melalui grup pribadinya, Human Science ABO Center. Tapi tenang saja tidak semua orang Jepang percaya teori Golongan darah kok. Professor Satoru Kikuchi dari Universitas Shinshu mengatakan “ Teori golongan darah adalah ilmu yang menyesatkan. Ide yang diusungnya mendorong kita untuk menilai orang lain berdasarkan golongan darah tanpa berusaha memahaminya sebagai manusia!! Ini sama saja dengan Rasisme. Padahal golongan darah ditentukan oleh protein di dalam darah dan tidak ada kaitanya dengan kepribadian!!”
Meskipun tidak memiliki bukti ilmiah, teori ini mungkin perlu diketahui untuk sekedar pengetahuan.
Gitu Gan ceritanye........ Makasih Kaskus
Sumber : [URL="http://www.komunitassuksesmulia.com/profilesS E N S O Rmau-tau-arti-golongan-darah-mu"]komunitassuksesmuli[/URL]
..Di Jepang dan Korea serta beberapa Negara Asia timur lainya, golongan darah bukan hanya dianggap penting dalam khasanah medis. Dalam pergaulan sehari-hari, orang Jepang dan Korea kerap menanyakan golongan darah orang lain untuk mengetahui sifatnya. Di kedua Negara Asia Timur itu golongan darah tidak berbeda dengan astrologi di Negara lain. Kalau mau mereka-reka sifat seseorang mereka tidak akan bertanga “Eh bintang kamu apa sih???”, melainkan “ golongan darah kamu apa ya??” . Orang Jepang bisa kaget setengah mati kalau kamu menjawab bahwa kamu tidak tahu apa golongan darahmu.
Di Korea dan terutama di Jepang, Golongan darah (ketsueki-gata) banyak dikupas oleh majalah dan buku. Tahun 2008 lalu, 4 dari 10 buku paling laris di Jepang membahas masalah Golongan darah dan hubunganya dengan kepribadian. Tokoh komik dan karakter Video game selalu dicocok-cocokan dengan golongan darah. Seleb yang sedang digemari pasti ditanya golongan darahnya oleh wartawan yang menginterviewnya. Mantan perdana mentri Jepang Taro Aso pun mencantumkan golongan darahnya (yaitu A) di situsnya. Pemimpin kelompok Oposisi Ichiro Ozama bergolongan darah B.
Untuk kegunaan sehari-hari golongan darah juga berpengaruh besar. Berbagai barang dijual berdasarkan golongan darah, dari minuman ringan sampai permen karet. Perjodohan dan penerimaan pegawai tidak lepas dari campurtangan golongan darah, meski dianggap sebagai diskriminasi, manajeman masih saja menanyakan golongan darah para calon karyawannya. Pembagian kelas disekolah kerap ditentukan golongan darah para siswanya. Tim sofbol cewek Jepang yang memenangkan mendali emas di Olimpiade Bejing pun dipilih berdasarkan teory penggolongan darah agar seluruh tim bisa kompak. Sejarah teori keterkaitan antara golongan darah dengan kepribadian manusia tidak diketahui dengan pasti. Pada tahun 1900, ilmuan Australia Karl Landsteiner menemukan 4 golongan darah. Setelah penemuan itu beredarlah teori yang menggunakan golongandarah untuk memaksakan pemikiran mereka mengenai keunggulan ras tertentu dibandingkan ras-ras lainya. Ilmuan Nazi secara keliru mengelompokan bangsa Asia sebagai mahluk inferior hanya kebanyakan orang Asia memiliki darah dengan golongan darah B yang mirip golongan darah hewan.
Pada tahun 1972, Takeji Furukawa, profesor Jepang, memperkenalkan sebuah teori pada masyarakat Jepang melalui makalahnya yang berjudul “The Study of Temprament Through Blood Type”. Walaupun makalahnya tidak didukung bukti-bukti ilmiah yang kuat karena hanya melibatkan 10-20 orang responden, masyarakat Jepang menyambutnya dengan antusias. Pemerintah jepang bahkan membiayai riset mengenai golongan darah agar bisa melahirkan serdadu yang tangguh. Nyatanya para prajurit yang “dikembangbiakan” berdasarkan golongan darah tewas. Teori ini kemudian lenyap dan dibangkitkan kembali pada tahun 1970-an oleh Masahiko Nomi, pengacara tanpa latar belakang medis. Putranya, Toshikata, sekarang sangat giat mempromosikan teori golongan darah melalui grup pribadinya, Human Science ABO Center. Tapi tenang saja tidak semua orang Jepang percaya teori Golongan darah kok. Professor Satoru Kikuchi dari Universitas Shinshu mengatakan “ Teori golongan darah adalah ilmu yang menyesatkan. Ide yang diusungnya mendorong kita untuk menilai orang lain berdasarkan golongan darah tanpa berusaha memahaminya sebagai manusia!! Ini sama saja dengan Rasisme. Padahal golongan darah ditentukan oleh protein di dalam darah dan tidak ada kaitanya dengan kepribadian!!”
Meskipun tidak memiliki bukti ilmiah, teori ini mungkin perlu diketahui untuk sekedar pengetahuan.
Spoiler for Golongan Darah O:
Spoiler for Golongan Darah A:
Spoiler for Golongan darah B:
Spoiler for Golongan Darah AB:
Gitu Gan ceritanye........ Makasih Kaskus
Sumber : [URL="http://www.komunitassuksesmulia.com/profilesS E N S O Rmau-tau-arti-golongan-darah-mu"]komunitassuksesmuli[/URL]
0
2K
9
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
24.7KThread•10.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya