Quote:
Keinginan pemerintah menyambungkan jalur selatan kereta api Jakarta-Bogor-Sukabumi-Cianjur Bandung kemungkinan bakal tersedot pada pembenahan di trek antara Sukabumi-Cianjur. Kondisi relnya kurang mulus. Berdasarkan hasil pengecekan melalui lori petugas PT KAI Daop II Bandung, trek selepas Cianjur dalam kondisi tak layak.
Badan rel tertutup tanah, dan adapula yang dibeton. Bantalan di jembatan pun banyak yang hilang sehingga lori tak dilanjutkan ke arah Sukabumi. Tak hanya itu, jalur tersebut dihadapkan pula pada kondisi Terowongan Lampegan yang perlu pula mendapatkan perhatian agar benar-benar dapat mendukung operasional KA.
Merujuk aturan, jalur tersebut juga harus mendapatkan terlebih dahulu sertifikasi dari Ditjen Perkeretaapian Kemenhub. Sertifikasi itu mutlak dilakukan sebelum jalur rel resmi dioperasikan. "Hasil pengecekan akan ditindaklanjuti secara internal. Secara umum trek Bandung-Cianjur cukup layak, tapi tetap diperlukan pembenahan," jelas Jubir PT KAI Daop II Bandung, Jaka Jarkasih pada Kamis (24/10).
Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri BUMN Dahlan Iskan menargetkan jalur Sukabumi-Cianjur bisa rampung lima bulan sedangkan untuk tahap awal, Bogor-Sukabumi bisa dioperasikan dalam tempo dua bulan.
Dijelaskan Jaka, operasional jalur KA Bandung-Cianjur-Sukabumi dengan panjang sekitar 80 Km tinggal menunggu kesiapan prasarana. Sampai kemarin, jalur Bandung-Cianjur belum diserahterimakan dari Satker Ditjen Perkeretaapian Kemenhub ke PT KAI. "Kalau itu sudah diserahkan, kami tinggal menyusun pelayanan di jalur tersebut," tandasnya mengenai target pembukaan kembali perjalanan KA di jalur tersebut.
Berbeda dengan Daop II, Daop I Jakarta sudah memastikan operasional KA rute yang melewati Bogor-Sukabumi berjalan pada akhir 2013. Trek yang didominasi rel ukuran R42 itu layak dilewati lokomotif besar Seri CC 201.
"Akan ada rangkaian KA ekonomi AC yang melayani relasi Bogor-Sukabumi. Rangkaiannya ditarik CC 201 sebanyak 3 kali perjalanan. Bulan depan beroperasi, setelah uji coba dulu tentunya," jelas Jubir PT KAI Daop I Jakarta, Sukendar Mulya.
Sumber
Menurut ane yang harus dilakukan adalah penguatan tanah di daerah tersebut, pembesaran lengkung-lengkung kecil, pemasangan bantalan beton dan R54 sehingga lok CC bisa seliweran di jalur Cianjuran....
dan tentu saja pembenahan halte-halte kecil yang kondisinya masih memprihatinkan....