itoday – Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), memperingatkan stasiun televisi TVOne untuk tidak merusak citra pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, dengan cara membuat statement yang mengada-ada.

Peringatan Ahok itu disampaikan dalam wawancara live di program “Apa Kabar Indonesia Pagi” TVOne, Selasa (22/10). Reporter TVOne Andromeda Mercury yang mewawancarai Ahok, sempat dibuat grogi.

Ahok memperingatkan stasiun televisi milik capres Partai Golkar Aburizal Bakrie itu. “Saya ingatkan TVOne, janganlah membuat statmen-statmen yang mengada ada dan merusak citra kami di mata masyarakat. Kami sudah cukup menjalankan tugas sesuai dengan peraturan yang berlaku, kalau memang kedapatan kami melanggar aturan kami siap dihukum!” tegas Ahok.

Apa Kabar Indonesia Pagi, yang mengambil tema “Setahun Jokowi-Ahok” itu dipenuhi pernyataan dan sangkalan keras Ahok. Saat ditanya soal Satpol PP dipersenjatai Ahok menjawab: “Anda dengar dari siapa bahwa Satpol PP di persenjatai, itu gak ada, kami gak pernah mempersenjatai Satpol PP, Anda jangan memberi pernyataan yang tidak benar pada rakyat.”

Dalam kesempatan itu Ahok juga menyatakan tersinggung dengan tayangan ituTVOne yang menghadirkan pengamat politik Ihsanuddin Noersyi. “Saya sangat tersinggung sekali waktu melihat tayangan TV One tadi malam, masak enak saja pengamat politik Noersyi itu mengatakan bahwa dana untuk membuat lubang-lubang resapan air itu mencapai angka Rp. 1,5 Milyar dari mana dia dapat angka-angka yang gak masuk akal itu,” tegas Ahok.



Read more: http://www.itoday.co.id/politik/mera...#ixzz2iSDOh9hB

Merdeka.com - Bermaksud melakukan wawancara mengenai setahun kepemimpinan Jokowi dan Ahok di DKI Jakarta, seorang reporter TvOne malah kena ceramah. Hal ini pun terekam secara jelas dalam sebuah video yang diunggah di YouTube.

Pantauan merdeka.com (22/10), video yang baru diunggah kemarin oleh GAMA comnet ini memang belum menjadi viral karena baru ada 7 ribuan pemirsa yang menontonnya. Namun, melihat persebarannya yang mulai meluas di jejaring sosial, maka bisa jadi video ini akan heboh.

Dalam video berdurasi 6 menit 20 detik ini sendiri mencuplik sebuah wawancara yang ditayangkan secara live di stasiun televisi TvOne. Sejak dari awal, Ahok pun terlihat berapi-api dalam menjawab pertanyaan yang diajukan Andromeda Mercury.

Tepat mulai menit ke 1:51, Ahok pun menyatakan beberapa kritikannya pada media nasional yang sering menyerangnya. Tanpa basa-basi, Ahok menyatakan banyak sekali fitnah dan pemberitaan yang dianggap tidak logis.

Ahok pun kemudian meminta agar media tidak membangun opini yang merusak. "Kita berusaha pindahkan orang, kasih kulkas, kasih apa, dibilang melanggar HAM," katanya.

Saat coba ditenangkan oleh sang reporter, Ahok sendiri tidak langsung menanggapinya. Bahkan, di akhir video dirinya pun kemudian pergi dengan muka yang terlihat kecut.

Meski sy suka dg kejawaan yg penuh unggah ungguh, bicara dipikir dua kali tanpa nada tinggi dengan kalimat yg tidak tergesa-gesa, namun entah kenapa saya suka dg gaya ahok saat diwawancarai: gas pol, kecepatan 80 km perjam, lugas, ndak mau disetir dan terkesan selalu marah-marah. Seperti pagi ini diwawancari tv one scr langsung.... Wiiii sampe mau tepuk tangan dengar dia bertutur: "Apa? Kami dianggap byk sebabkan kebakaran sampe seribu rumah? Mbok sampe sepuluhribu rumah jakarta bisa terbakar kalo org2 nya begitu. Membangun rumah pada tanah milik negara dengan colokan listrik serampangan..lalu rumah petak illegal yg dikontrak2an kemudian wuuk menjadi kebakaran. Media seperti anda dan pengamat waton ngomong, lalu kami lalu tertibkan bangunan illegal itu , lalu kalian memberi komentar di tipi;kami dianggap melanggar ham. Lalu kami membangunkan rusun utk mereka namun mrk gak mau mlh minta ganti rugi 3 juta..uang dari nenekmu apa? " intonasinya semakin tinggi. "Mengapa selalu membuat opini dan menggiring masyarakat berpikiran negatif? Kalian dan para pengamat bilang kami membuat sumur resapan nilainya 1,2 milyar satu bijinya. Padahal hanya 7 juta. Perkiraan biaya ngawur dari mana. Itu fitnah semua yg kami lakukan bisa langsung diakses nang web. Bahkan harta saya sekalipun. Saya ndak peduli dg politik pencitraan tak peduli dengan nama baik. Tak suka saya mudah tak usah dipilih 4 tahun mendatang. Pilih orang- orang yg mau kerja saja..." Reporter langsung gelagapan karena ditunjuk- tunjuk dan gak iso kendalikan dia. " pak collindown ya..bisakah sbg penutup anda ngucapkan kata- kata pada pemirsa dg bahasa jakarte sedikit saja..ini sekaligus ajang tes buat bapak setahun pimpin jakarta.."pinta reporter. "Sudah ndak usah dites- tes segala, emangnya bahasa betawi apa yg anda maksud?" Ahook masih meninggi. Wkwk...penutupan yg bikin geli. Lha sedang gas pol disuruh menurunkan tensinya..suseh apalagi sepertinya reporter mau permalukan dia saat ndak bisa melakukan spt yg disuruh. Jokowi-ahok..apapun dirimu. Saya suka gaya kalian. Hampir tak saya temukan dimanapun dinegeri ini pemimpin seperti kalian.

Original Posted By maestro_mr►repoter dari tipi si dagumen ya wajar aja la

pertanyaannya ga ada mutunya gitu cocok disemprot

Original Posted By u22y►santun dikit dong, orang indonesia itu lemah lembut gemah ripah nan janawi (opo iki)

pokoknya semua salah jokohok, rumah kebakaran, jakarta banjir, masyarakat kena gusur, semua salah........

Original Posted By pilih►

Hehe, iya gan, padahal dia anaknya baik lo, sempat jadi penyiar juga di TVRI di Bandung, dia jadi reporter TV One kan waktu ikut lomba presenter, susah emang kalo bos berasal dari kuning tai, anak buah jadi kena bau tai nya.. mending pindah deh dari TV itu

Original Posted By bas4ra►gw liat cuman sepotong tadi... kesan gw, reporternya emang ngasih umpan spy ahok narik gas sih.. begitu ahok nginjek gas, reporternya berusaha narik rem tapi ahok dah keburu nyelonong..

Original Posted By radenjati►makanya lain kali kalo wawancara siapkan dengan baik. Jangan semua yang diperintah redaktur langsung ditanyakan....

Original Posted By MdsMazZ►Ahok, dilawan.
Bwaka5!
Stuju dngan TS!
Gak ada yg mdel jokohok.
Pjbt yg benar2 layak menduduki jbtan.
Coba c ridwan.
Masa mall diwajibkan ksh 10% lahan untk pkl?
Pmrntah dunx yg sdiakan.
Apa hubungannya mall dngan pkl?
bingung.com

Original Posted By akasigitt►sekali2 emag wajib di gituin bahkan kalau perlu sering di gituin...
nih ane beberin dosa-dosa tv oon
- Akil muhtar itu kader golkar tapi mana pernah di blowup latar belakangnya meniti karir bersama golkar...
beda kalau si akil kader demokrat, pks, pdip pasti abis itu di telanjangi tv oon...
- pas di ILC pernah di desak buat angkat topik lapindo setelah sekian lama di desak akhirnya mau angkat topik lapindo dan hebatnya narasumbernya sudah di setting yang memiliki pendapat memihak bakrie...
akhirnya sudah bisa di tebak isinya penggiringan opini...
- lalu kasus ILC yang paling baru saat ngangkat politik dinasti 2 narasumber aktivis banten yang selama ini vokal pada kasus atut malah di batalkan hadir saat kedua narasumber tersebut di perjalanan menuju ILC... Golkar takut kebongkar kejahatan dinasti mereka di banten
- dulu juga pernah kena damprat ama polisi...
polisi ditanya kenapa gak mau transparan buka korupsi djoko susilo...
ama polisi di jawab sama juga kenapa tv one gak pernah nyiarain kasus pajak aburizal bakrie?
- dan yang terakhir yang gak boleh nyebut2 nama golkar itu...
hebat bener itu tv golkar seperti nama suci yang tidak boleh tersentuh...


itu yang ketahuan dan live aja...
sepertinya sangat banyak yang melalui proses edit dahulu...

jadi kalau mau damprat tv oon saat live aja biar di lihat sama banyak orang dan gak sempet edit

Original Posted By kefarhat.abbis►Hobi bener ngamuk2 dan cari musuh buat difollow up-in panastak..

lagi stress ya, ternyata kerjaan ente gak bener.. jdi bikin pengalihan deh

Original Posted By tumboy►Ahok kebakaran jenggot !

ngeles nya luar biasa , berkelit dan licik

g bisa dikritik , begitu dikritik mencak mencak

sekedar abu gosok maupun ane terima dengan senang hati