• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • [Nyata] Kakak beradik ini berebut hak asuh Ibu hingga ke pengadilan

rizwan_assalafyAvatar border
TS
rizwan_assalafy
[Nyata] Kakak beradik ini berebut hak asuh Ibu hingga ke pengadilan
Assalaamu 'Alaikum agan-agan yang semoga selalu dirahmati oleh Allah... ketemu lagi sama ane gan. Ini thread kedua ana nih. Maaf jika berantakan gan, tapi ana usahakan mudah dicerna, dipahami, dan jelas. emoticon-Malu (S)emoticon-Malu (S)

Sebelumnya Ane minta emoticon-Blue Guy Cendol (L) dulu gan. biar tambah semangat sama AVERAGE ratingnya gan biar yang lain tertarik buat ikut baca. Kali ini ane mau share cerita yang jarang terjadi. Kalaupun terjadi pasti bisa dihitung dengan jari. Cerita ini nyata gan, bukan fiksi dan tidak di ada-ada. Ane aja yang membaca berkali-kali tetep aja terharu. Merasa ane nih kayak masih menjadi anak yang durhaka, yang selalu berani ma ortu dan belum bisa membahagiakan ortu. emoticon-Malu (S) [Oya gan, gambar-gambarnya hanya Ilustrasi gan]

For bukti no repost :
Spoiler for No Repost:


FOR CERITA GANemoticon-Matabelo :

Spoiler for Ilustrasi 1:

2 Orang Kakak Beradik (Di Saudi Arabia) Berseteru Memperebutkan Hak Pemeliharaan Ibunya Yang Sudah Tua Renta Hingga ke Pengadilan. (Bacalah, kisah yang amat mengharukan)

Di salah 1 pengadilan Qasim, Kerajaan Saudi Arabia, berdiri Hizan al Fuhaidi dg air mata yg bercucuran shg membasahi janggutnya,,!! Knp? Krn ia kalah terhadap perseteruannya dg saudara kandungnya!!

Tentang apakah perseteruannya dg saudaranya?? Tentang tanah kah?? atau warisan yg mereka saling perebutkan??

Bukan karena itu semua!!
Ia kalah terhadap saudaranya terkait pemeliharaan ibunya yg sdh tua renta dan bahkan hanya memakai sebuah cincin timah di jarinya yg telah keriput,,

Spoiler for Ilustrasi 2:

Seumur hidupnya, beliau tinggal dg Hizan yg selama ini menjaganya,,

Tatkala beliau telah manula, datanglah adiknya yg tinggal di kota lain, untuk mengambil ibunya agar tinggal bersamanya, dengan alasan, fasilitas kesehatan dll di kota jauh lebih lengkap daripada di desa,,

Namun Hizan menolak dengan alasan, selama ini ia mampu untuk menjaga ibunya. Perseteruan ini tidak berhenti sampai di sini, hingga berlanjut ke pengadilan....!!!

Sidang demi sidang dilalui,, hingga sang hakim pun meminta agar sang ibu dihadirkan di majelis..

Spoiler for Ilustrasi 3:

Kedua bersaudara ini membopong ibunya yang sudah tua renta yang beratnya sudah tidak sampai 40 Kg!!

Sang Hakim bertanya kepadanya, siapa yang lebih berhak tinggal bersamanya. Sang ibu memahami pertanyaan sang hakim, ia pun menjawab , sambil menunjuk ke Hizan, “Ini mata kananku!”

kemudian menunjuk ke adiknya sambil berkata, “Ini mata kiriku!!

Sang Hakim berpikir sejenak kemudian memutuskan hak kepada adik Hizan, berdasar kemaslahatan bagi si ibu!!

Betapa mulia air mata yang dikucurkan oleh Hizan!!

Air mata penyesalan karena tidak bisa memelihara ibunya tatkala beliau telah menginjak usia lanjutnya!! Ia kalah di persidangan dengan saudaranya sendiri.

Dan, betapa terhormat dan agungnya sang ibu...!!
Yang diperebutkan oleh anak-anaknya hingga seperti ini,,!!

Andaikata kita bisa memahami, bagaimana sang ibu mendidik kedua putranya hingga ia menjadi ratu dan mutiara termahal bagi anak-anaknya!!

Ini adalah pelajaran mahal tentang berbakti,, tatkala durhaka sudah menjadi budaya,,

“Ya ALLAH, Tuhan kami....
Anugerahkan kepada kami keridhoan ibu kami dan berilah kami kekuatan agar selalu bisa berbakti kepadanya...”
Aaamiiinn......

Sumber :
Spoiler for Sumber:


INGAT....!!!
Sekalipun engkau menggendongnya keliling Ka'bah berkali-kali, maka engkau tidak akan bisa menebus kebaikan ibumu. Bahkan sekali tarikan nafasnya ketika melahirkan, kita tak kan mampu membalasnya. Kecuali jika ibumu menjadi seorang budak dan kau memerdekakannya.


Yang jadi masalah, masih adakah perbudakan pada zaman sekarang ini???

Jangan lupa emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Blue Guy Cendol (L)

Semoga kisah ini menjadi inspirasi kita dan menyadarkan kita bahwa orangtua kita sejahat apapun mereka, tanpa mereka kita bukan siapa-siapa dan tidak akan pernah dilahirkan di dunia ini. Kemudian menjadikan kita semua anak-anak yang berbakti kepadanya.emoticon-Malu (S)emoticon-Malu (S)

Sekian dari ane gan,... jika ada salah mohon maaf gan.... Wassalamu 'alaikum...... emoticon-Cendol (S)
Diubah oleh rizwan_assalafy 23-10-2013 15:21
tien212700
ramazr
ramazr dan tien212700 memberi reputasi
2
19.3K
104
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.