Setiap tahun di wilayah pedesaan di Jepang, tumpukan jerami yang tertinggal dari sisa panen padi, dimanfaatkan secara artistik dalam membuat patung dari jerami raksasa.
Spoiler for pesumo jerami:
Masyarakat petani, terutama mereka yang berada di Prefektur Kagawa dan Prefektur Niigata, mengadakan Festival Seni Jerami yang mengundang pengunjung untuk bermain-main, melihat dan terlibat langsung dengan kumpulan kolosal.
Patung-patung dari jerami tersebut dibuat dalam bentuk binatang raksasa menjulang, baik yang seperti nyata maupun fiksi. Festival seni jerami ini terbukti sukses menarik minat para pengunjung dari berbagai kalangan.
Hal yang menarik dari festival ini adalah pengunjung dapat menikmati rahang hiu yang sedang mengancam yang keluar dari tanah ke walabi raksasa yang memungkinkan pengunjung untuk duduk di mulut hiu tersebut.
Spoiler for hiu jerami:
Ada juga struktur tambahan yang mereplikasikan kapal dan tank yang mana menarik pengunjung untuk masuk ke dalamnya.
Spoiler for kapal dan tank jerami:
Untungnya, setiap patung jerami yang kokoh itu dibangun seperti pondok jerami dengan bingkai kayu yang tercakup dalam batang kering dari gandum, yang memungkinkan pengunjung untuk berinteraksi secara fisik dengan patung-patung jerami tersebut.