KPK Telusuri Transaksi Ratu Atut dan Airin Diany


Oleh: Firman Qusnulyakin
nasional - Selasa, 8 Oktober 2013 | 09:36 WIB

inilah..com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap menelusuri dugaan transaksi mencurigakan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, dan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diani.

Namun, hal itu akan dilakukan jika KPK menerima laporan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"PPATK bisa saja dari hasil analisis transaksi mencurigakan, bisa saja memberikan ke KPK," kata juru bicara KPK Johan Budi SP, Selasa (8/10/2013).

Menurut Johan, pihaknya sejauh ini berkoordinasi dengan PPATK terkait Laporan Hasil Analisis (LHA) yang terkait dengan tersangka kasus dugaan suap pengurusan sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi (KPK).

Salah satu tersangka di kasus suap pengurusan sengketa Pilkada Lebak Banten adalah adik Ratu Atut, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

"Permintaan KPK ke PPATK itu berkaitan dengan rekening-rekening tersangka," jelas Johan.

Baik Atut maupun istri Wawan yang juga wali kota Tangerang Selatan itu diketahui memiliki harta yang cukup fantasis nilainya.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan terakhir kali pada 6 Oktober 2006, aset mencapai Rp42 miliar. Airin memiliki total harta kekayaan sebesar Rp103,9 miliar. [yeh]