Liputan6.com, Jakarta : Ketua Umum Partai Hanura Wiranto bersikeras untuk mengubah Undang-Undang nomor 42 tahun 2008 tentang pemilihan presiden. Lantaran, di UU yang lama diatur bahwa batas pendidikan minimal seorang calon presiden adalah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan bukan strata 1 (S1).

Menurut Capres Pemilu 2014 ini, seharusnya seorang presiden atau kepala negara memiliki pendidikan dan pengetahuan yang luas untuk membawa seluruh rakyat Indonesia dalam menghadapi fenomena global saat ini. Apalagi, seorang camat saja diwajibkan berpendidikan minimal S1.

“Camat saja minimal S1, masa presiden SMA. Seorang presiden kan membawa 240-an juta rakyat Indonesia, tanggungjawabnya besar. Harus bisa hadapi fenomena global. Itu butuh pengetahuan, tak mungkin tanpa itu,” kata Wiranto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10/2013)

Sumber :
http://beritaparpol.com/wiranto-camat-saja-s1-masa-presiden-sma.html

----------------------------------------------

Komentar :

SELAMAT KEPADA : Bapak WIRANTO yang AKAN RAIH GELAR DOKTOR,
Hasil usaha belajar keras, dan rajin mengikuti kuliah di UNJ.
(Ini Bukan Doktor Honoris Causa, Doktor2an hadiah dari Universitas)

INFORMASI :
UJIAN & Wisuda DOKTOR WIRANTO, Senin 7 Oktober 2013, Pukul 08:00
tempat: Gedung IDB 2, Samping Gedung Rektorat Univ.Negeri Jakarta.

Pakaian : Sipil Lengkap / Batik Lengan Panjang
HARAP HADIR 15 MENIT SEBELUM UJIAN DOKTOR DIMULAI.