Kita lahir dan besar di lingkungan masyarakat yang berlatar belakang sosial budaya sekaligus berkaitan dengan mitos, mistis, dan istilah lainnya disebut sebagai “supranatural”. Yang namanya kuntilanak, pocong, genderuwo, dedemit dan berbagai jenis hantu lainnya, bakar kemenyan, tirakat, ritual, jimat, primbon, peruntungan, pamali, tentunya sudah tak asing lagi dan sudah sedemikian akrab dalam kehidupan masyarkat kita.

Walau dipungkiri, atau dihindari, tetap saja di lingkungan masyarakat kita banyak yang masih mengkait-kaitkan beberapa hal dalam kehidupan ini dengan supranatural. Misalnya saja kalau kita bicara soal rumah kosong atau tempat-tempat yang tampilannya seram, itu pasti dikaitkan dengan penampakan hantu, jin, atau sejenis makhluk-maklhuk ghaib lain. Kalau usaha seseorang bangkrut, kadangkala disangkutpautkan dengan guna-guna, atau ulah jahil yang dilakukan seseorang. Jika mengenai persoalan-persoalan asmara, juga dihubungkan dengan pelet atau pengasihan. Penyakit-penyakit aneh, tak jarang santet, teluh dan tenung dituding sebagai penyebabnya. Dan, apa-apa yang berhubungan dengan kebaikan, larangan atau pantangan, misalnya hari baik untuk melakukan sesuatu, seringnya berpedoman pada hitung-hitungan primbon.

Kita juga pernah bahkan sering mendengar cerita kehebatan-kehebatan leluhur, seperti berlari kencang secepat kilat, berjalan di atas air, bisa terbang, kebal dibacok, tak tembus ditembak, dan kejaiban lainnya. Di bioskop-bioskop klasik atau semacam layar tancap, banyak tontonan film laga berbau supranatural yang mempertunjukkan kehebatan kanuragan, sebut saja film Tutur Tinular, Saur Sepuh, Jaka Sembung, dll. Tak ketinggalan serial tv macam Angling Darma, dan yang ramai saat ini serial Raden Kian Santang. Malahan serial tv dari luar ikut meramaikan seperti Sun Gokong, Golok Sakti, bahkan Charmed atau Buffy the Vampire Slayer. Ditambah lagi bacaan-bacaan silat seperti Si Buta Dari Goa Hantu, Wiro Sableng, hingga Kho Ping Ho. Semakin saja, kita dari kecil hingga sekarang masih diracuni hal-hal yang berkaitan dengan supranatural.

Intinya, supranatural dalam kehidupan kita menjadi khazanah kekayaan sosial budaya bangsa kita. Suka atau tidak suka, nyata atau sekedar katanya, percaya atau tidak percaya, ada kepentingan atau tidak, tetap saja supranatural kadung telah menjadi wacana, fenomena, isu dan topik yang selalu menarik diperbincangkan sekaligus diperdebatkan.

Mengapa takut membahas supranatural? Sedangkan kita sering ikut membahas isu, gosip, politik, agama, bahkan rasis yang sama sensitif dan sama beresikonya.



Nah, di sinilah tempatnya agan-agan, sepuh ataupun newbie, praktisi, para kaskuser yang penggemar supranatural ataupun sekedar suka biasa dengan hal-hal supranatural, bisa berbagi cerita, saling bertanya, sharing pengalaman, pemikiran, pandangan dan pendapat-pendapatnya dengan bebas, santai, asyik dan nyaman.