Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

zeroyonlineAvatar border
TS
zeroyonline
GOR Koja Ambruk, Jokowi: Itulah Kalau Bukan Ahlinya.


DUA pekerja bangunan terjepit puing akibat runtuhnya bangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Koja di Jl Balai Rakyat, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, kemarin. Gedung yang tengah dibangun itu tiba-tiba ambruk pada petang dan menimpa tujuh pekerja bangunan di sana.

Sunadi, 50, salah seorang pekerja yang ditemui di lokasi, mengatakan fondasi untuk tangga gedung tibatiba ambruk sebelum magrib.“Tadi tiba-tiba ambruk sekitar pukul 17.30 WIB dan menimpa teman-teman,“ ujarnya, kemarin.

Saat itu, kata dia, masih banyak pekerja di gedung tersebut. Saat kejadian, tujuh orang pekerja proyek masih berada di dalam gedung dan terjepit runtuhan kayu karena tidak sempat melarikan diri.

“Cuma, tadi sudah ada lima orang yang bisa dievakusi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Tugu. Namun, masih ada dua orang lagi di dalam yang terjepit dan menunggu evakuasi dengan alat berat, salah satunya teman saya, namanya Ngadi,“ ujarnya.

Kapolres Jakut Kombes Moh Iqbal membenarkan adanya tragedi bangunan roboh di Koja. “Korban sebagian besar sudah dibawa ke rumah sakit. Sisanya masih dalam evakuasi,“ ujar Iqbal.

Dikatakan Iqbal, penyebab runtuhnya bangunan gedung GOR itu masih belum jelas.“Polisi akan menyelidiki penyebab runtuhnya gedung yang menyebabkan tujuh orang terluka itu,“ ujar Iqbal.

Sebagai informasi, proyek pembangunan gedung olahraga itu sudah dimulai sejak Juli 2013 dengan target penyelesaian pada Desember mendatang. Proyek pembangunan gedung GOR Koja itu dikerjakan oleh PT Ganico Adi Persada sebagai pemenang tender.

Dalam evakuasi penyelamatan, dikerahkan 3 mobil rescue dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta, 2 mobil ambulans, dan 1 mobil alat berat. Namun, sampai tadi malam, tim evakuasi masih berusaha mengevakuasi korban yang masih terperangkap dalam reruntuhan kayu dan bahan bangunan itu.

Bukan ahlihnya.

Sementara itu Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) menilai, penyebab ambruknya Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Koja lantaran tidak dikerjakan oleh ahlinya. Seharusnya, kata Jokowi, pembangunan gedung itu ditangani dinas terkait seperti Dinas Perumahan dan Gedung Pemda yang lebih tahu soal teknis pembangunan, bukan oleh Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda).

“Itulah yang namanya kalau sebuah pekerjaan diberikan kepada orang yang bukan ahlinya. Mestinya yang mengerjakan dinas terkait, sehingga lebih teknis masalah bangunan,” ujar Jokowi seperti dikutip Berita Jakarta, Jumat (20/9).

Meski saat proses pembangunan menggunakan jasa konsultan, namun menurut Jokowi tetap saja sebagai penanggungjawab, dinas perlu menguasai dalam hal teknis. Hal itu sebagai bentuk pengawasan dan kotrol selama pembangunan berlangsung. Sehingga dapat meminimalisir kecelakaan kerja, seperti yang saat ini terjadi.

“Walau dikerjakan oleh konsultan, kan juga butuh pengawasan dan kontrol, makanya harus dinas yang menguasai teknisnya,” kata Jokowi.(bj/her/sol).


SUMBER




Suruh kumis aja yang ngerjain Jok...emoticon-Ngakakemoticon-Ngakak
0
4.4K
48
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.6KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.