itoday – Lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) Palu Arit bertebaran di Tebingtinggi, Sumatera Utara. Lambang palu arit itu tersebar di dinding menggunakan cat pilox.

“Komunis harga mati. Bangun dan Melawan! Hidup rakyat. Kita sudah ditindas, kita harus melawan. Revolusi harga mati, kami akan terus melawan. Komunisme,” demikian salah satu tulisan yang ada di dinding samping kanan SMP Negeri 1 Jalan DI Panjaitan, persisnya di seberang kiri jalan menuju rumah dinas Walikota Tebingtinggi.

Tulisan dan lambang palu-arit juga ada di dinding tembok eks kantor Bank Dagang Negara (BDN) Jalan Perintis Kemerdekaan, Tebingtinggi; di dinding sekolah Yayasan Budi Dharma Jalan Veteran dan di simpang Jalan Kartini.

Menurut Omryn Silalahi, warga Jalan DI. Panjaitan, Tebingtinggi, Kamis malam (12/9), memang ada seorang warga yang melihat dua orang anak muda berboncengan naik sepeda motor dan berhenti di Jalan DI Panjaitan.

Sementara Adrul, Kasek SMP Negeri 1 Tebingtinggi menduga, pelaku yang menuliskan kalimat soal komunis tersebut adalah orang jahil. “Tapi cemas juga kita, karena seolah-olah akan ada masalah,” ungkapnya.

Read more: http://www.itoday.co.id/politik/lamb...#ixzz2ekZMCewJ

Wah gag bisa didiamkan nich!

Komunisme ini bahaya laten, kita semua harus waspada bro!!

Si Joko ama Dewa Bir juga jangan anggap remeh -isme ini, kudu fokus juga mengantisipasinya! :