- Beranda
- Berita Luar Negeri
Dipasok S-300 Rusia, Suriah siap ladeni serangan AS
...
TS
jurnal3
Dipasok S-300 Rusia, Suriah siap ladeni serangan AS
MOSKOW, JURNAL3.COM - Usai Kongres dan Senat Amerika Serikat menyetujui rencana Presiden Obama untuk menyerang Suriah, Gedung Putih heboh dengan rencana pengiriman sejumlah unit sistem rudal anti pesawat dan rudal anti rudal S-300 ke Suriah.
Pentagon bereaksi keras dan menuding Rusia ingin menjegal langkah AS dan dunia internasional untuk menghukum rezim Presiden Bashar Al Assad.
Kepastian pengiriman sistem rudal anti pesawat dan anti rudal itu diungkapkan langsung oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin melalui siaran televisi di Rusia.
“Rusia percaya, kita bekerja sama dengan pemerintah yang sah dan tidak melanggar hukum internasional maupun kewajiban kita. Dan PBB tidak memberlakukan sanksi terhadap ekspor senjata ke Suriah,” ujar Putin, yang dikenal paling depan menentang serangan militer AS ke Suriah, dilansir Ria Novosti, Kamis (05/09/2013).
Moskow memiliki kontrak yang ditandatangani dengan Damaskus untuk memasok sistem rudal pertahanan S-300 ke Suriah.
“Sistem rudal pertahanan S-300 adalah rudal jenis lama. Tapi sayangnya, rudal ini jauh lebih baik dari rudal Patriot milik AS,” ejek Putin.
Dalam pernyataan Putin itu, terungkap kalau Suriah saat ini sudah memiliki beberapa unit S-300. Dan melihat sikap keras kepala AS untuk menyerbu Suriah, petinggi di Kremlin itu memutuskan untuk memasok lagi S-300 guna mengamankan wilayah Suriah dari serangan AS.
“Kita melihat hukum internasional sudah dilanggar. Jadi kia pertimbangkan untuk mengirim senjata ke wilayah itu,” pungkas Putin.@ria
sumber: http://www.jurnal3.com/dipasok-s-300...i-serangan-as/
Wah udah siap siaga nih!...
Pentagon bereaksi keras dan menuding Rusia ingin menjegal langkah AS dan dunia internasional untuk menghukum rezim Presiden Bashar Al Assad.
Kepastian pengiriman sistem rudal anti pesawat dan anti rudal itu diungkapkan langsung oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin melalui siaran televisi di Rusia.
“Rusia percaya, kita bekerja sama dengan pemerintah yang sah dan tidak melanggar hukum internasional maupun kewajiban kita. Dan PBB tidak memberlakukan sanksi terhadap ekspor senjata ke Suriah,” ujar Putin, yang dikenal paling depan menentang serangan militer AS ke Suriah, dilansir Ria Novosti, Kamis (05/09/2013).
Moskow memiliki kontrak yang ditandatangani dengan Damaskus untuk memasok sistem rudal pertahanan S-300 ke Suriah.
“Sistem rudal pertahanan S-300 adalah rudal jenis lama. Tapi sayangnya, rudal ini jauh lebih baik dari rudal Patriot milik AS,” ejek Putin.
Dalam pernyataan Putin itu, terungkap kalau Suriah saat ini sudah memiliki beberapa unit S-300. Dan melihat sikap keras kepala AS untuk menyerbu Suriah, petinggi di Kremlin itu memutuskan untuk memasok lagi S-300 guna mengamankan wilayah Suriah dari serangan AS.
“Kita melihat hukum internasional sudah dilanggar. Jadi kia pertimbangkan untuk mengirim senjata ke wilayah itu,” pungkas Putin.@ria
sumber: http://www.jurnal3.com/dipasok-s-300...i-serangan-as/
Wah udah siap siaga nih!...
0
5.1K
48
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
79.4KThread•11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya