Ilustrasi : Korban diminta pelaku untuk "merokok" anunya


Petugas kepolisian mengamankan seorang guru olahraga bernama Uef Saefudin alias US (55) karena tega mencabuli tiga siswinya di tempatnya mengajar, di salah satu sekolah SMP Negeri di Cikacung, Kabupaten Bandung. US menjanjikan siswinya menjadi atlet bola voli nasional bila mau menuruti semua kemauannya.

Aksi bejat US bermula saat dia memanggil satu per satu anak didiknya ke salah satu ruangan di sekolah. US kemudian menyuruh siswinya tersebut untuk membuka pakaian. Setelah dibuka, US lantas mencabuli siswi tersebut.

"Di situ guru mengecek postur tubuh sebagai syarat menjadi atlet. Korban pun dilecehkan dengan digerayangi, bahkan ada yang disuruh oral," kata Kapolsek Cikacung, AKP Maman Suparman, Selasa (10/9).

Kepada petugas, US yang juga tercatat sebagai salah satu pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Bandung berdalih bahwa itu dilakukan lantaran khilaf dan penyakit impotensi yang dideritanya.

Dalam kasus ini, lanjut Maman, sudah tujuh orang saksi diperiksa termasuk korban. Namun, tidak menutup kemungkinan jumlah korban bertambah, lantaran masih ada yang malu untuk mengungkap aksi bejat US kepada polisi.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini US harus mendekam di balik jeruji besi Mapolres Bandung. Kasusnya telah ditangani oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bandung. Atas perbuatannya, US dijerat UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (aks)


Latihan rahasia kayaknya....