alifijtbAvatar border
TS
alifijtb
Manfaat mengunakan nitrogen pada roda kendaraan
Siang menjelang sore buat agan aganwati semuanya,ane mau ngasih tau sedikit nih manfaat dari nitrogen buat ban kendaraan kita

Roda kendaraan adalah komponen penting pada kendaraan. apapun kendaraannya (mobil, motor, sepeda dan sebagainya) tekanan gas (angin) dalam roda perlu diperhatikan agar kinerja (grip/daya cengkram) ban terhadap jalan tetap optimal dan umur pakai ban menjadi lebih panjang.
Saat ini selain menggunakan angin, kini beberapa toko roda juga menyediakan gas nitrogen (N2) untuk diisi ke ban. Begitu ganti isinya, tutup pentilnya pun ditukar dengan warna hijau. Banyak keuntungan dengan memakai N2 ketimbang keempat ban diisi mengandalkan angin. Namun harga untuk pengisian setiap ban cukup mahal dibandingkan dengan yang pakai angin. Muncul berbagai persepsi mengenai penggunaan gas nitrogen pada ban kendaraan. Sebagian besar menyatakan penggunaan nitrogen membuat ban lebih empuk, malah ada yang nekat menyatakan kendaraan jadi hemat bahan bakar.
Gas nitrogen sebagai pengisi roda kendaraan

Dikarenakan partikel gas Nitrogen (N2) lebih besar dibandingkan Oksigen (O2) maka N2 dapat mencegah terjadinya kebocoran (rembesan) yang menyebabkan berkurangnya tekanan gas (angin) pada roda kendaraan. Selain itu Nitrogen aman digunakan karena tidak bisa terbakar, tidak berbau dan merupakan bagian dari gas yang ada di atmosfir yang juga kita hirup sehari-hari.

Keuntungan menggunakan Nitrogen untuk roda kendaraan

Tekanan roda terjaga lebih lama (menjadi lebih jarang mengisi ulang)
Daya cengkram dan kinerja roda menjadi optimal akibat grip yang baik, tekanan yang tidak berkurang)
Menghemat BBM (tekanan tepat, meringankan kerja mesin)
Memperpanjang umur pakai roda (tekanan tepat, habisnya ban akan merata)
Meningkatkan keselamatan (tekanan tepat, grip dan stabilitas terjaga)
Tidak terjadi oksidasi pada karet roda (memperpanjang umur elastisitas karet ban)
Tidak membantu menimbulkan karat (aman bagi komponen besi)
Tekanan roda yang stabil terhadap temperatur ban (mengurangi kecelakaan akibat pecah ban / overpressure)

Kelemahan menggunakan Nitrogen untuk roda kendaraan

Harga yang masih mahal
Umumnya berkisar sekitar 10 ribu hingga 20 ribu rupiah untuk setiap roda. Belum lagi ada tambahan biaya apabila sebelumnya gas pengisi roda tersebut bukan N2, karena harus dikuras terlebih dahulu untuk kemudian diisi N2. Biaya kuras berkisar sekitar 5 ribu sampai 10 ribu rupiah.
Perawatan
Untuk roda yang sudah terisi oleh N2, maka selanjutnya jika tekanan berkurang, sangat disarankan untuk menambahkannya dengan N2 juga.
Ketersediaan
Belum banyak bengkel ban yang menyediakan jasa pengisian N2.

Yang anda harus ketahui untuk melakukan pengisian Nitrogen

Kuras angin ban disertai dengan melepas pentil.
Setelah terbuang, isi N2 80 hingga 85 persen dari tekanan idealnya. Semisalnya ban profil tipis, jika seharusnya diisi 40 Psi, untuk penggunaan ini cukup diisi 32-34 Psi.
Kemudian lakukan poin 1 (buang nitrogen) dan isi kembali (pentil belum terpasang). Tujuannya, agar saat pengisian asupan kedua murni N2.
Pasang pentil dan lanjutkan dengan pengisian kembali sampai batas ideal.


Apabila tekanan N2 berkurang dan tidak ditemukan bengkel yang menyediakan pengisian N2, kita dapat menambahkannya dengan gas/angin ban seperti biasa yang mudah ditemui di tepi jalan sebagai langkah darurat. Namun apabila kita sudah dapat menemukan bengkel yang menyediakan pengisian N2, sebaiknya ban tersebut kembali di kuras ulang untuk diisi kembali dengan gas N2 murni.

sumber:http://galikaskus.com/manfaat-mengunakan-nitrogen-pada-roda-kendaraan.htm*

nah sekian thread dari ane,mohon maaf kalo acak acakan,maklum masih nubi.Tapi ane ga nolak kok cendolnya eheheh
0
5.8K
54
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.