Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

emperasank0Avatar border
TS
emperasank0
|Tangkapan Besar Polisi| Pelaku Investasi Bodong Rp 43,9M di Depok Ternyata Kader PKS
Pelaku Investasi Bodong di Depok Kader PKS?
Pelaku diduga gelapkan uang korbannya hingga mencapai Rp43,9 miliar.

Senin, 29 April 2013, 11:09 Desy Afrianti, Zahrul Darmawan (Depok)



VIVAnews - Setelah pemiliknya dibekuk polisi, dua ruko yang jadi kantor investasi bodong di Jalan Sentosa Raya no 27 C dan 27 B, Sukmajaya, Depok tampak sepi. Tidak ada aktivitas apapun di dua ruko itu, Senin 29 April 2013. Hanya tampak garis pembatas polisi terpampang di pintu utama.

Dua bangunan berlantai tiga itu disegel polisi menyusul adanya kasus penipuan berkedok investasi alat tulis kantor (ATK). Pelaku diduga menggelapkan uang para korbannya hingga mencapai Rp43,9 milliar lebih. Korban sementara yang baru melapor 70 orang, namun polisi menduga kuat korbannya masih banyak.

Kapolsek Sukmajaya Komisaris Fitria Mega, mengatakan bahwa penyidik telah menyita aset berharga, di antaranya satu mobil BMW hitam, Mitsubishi Pajero hitam dengan nomor polisi B 60 ATK dan satu unit truk warna putih serta sejumlah komputer.

"Saat ini masih terus kami kembangkan. Modus pelaku ialah iming-iming bunga keuntungan hingga 4 persen. Kami baru melacak 70 korban, tapi kami yakin masih banyak lagi," kata Mega kepada.

Dalam kasus ini polisi telah mengamankan seorang terlapor bernama Purwandriono, warga Jatijajar, Depok. Ia dilaporkan oleh salah satu korbannya bernama Aas Asiah, dengan kerugian Rp583.000.000.

Saat VIVAnews mendatangi kediaman milik Puwandriono, di sekitar rumahnya banyak ditemukan atribut Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Beberapa tetangga termasuk petugas keamanan membenarkan jika pelaku memang salah satu kader PKS.

"Yang saya dengar seperti itu. Menurut keterangan warga sini dia adalah kader PKS. Dia belum lama di sini, baru lima tahunan," ucap Rochim, petugas keamanan setempat saat ditemui di kediaman tersangka di Perumahan Jatijajar Blok B 8 no 11, Rt 01 Rw 11, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Depok.

Rochim tidak mengetahui banyak kegiatan Purwandriono. Dia mengaku kaget setelah kasus ini terkuak. "Saya tidak tahu banyak. Pribadinya biasa saja tidak ada yang mencurigakan. Saya juga tidak tahu dia kerjanya apa," kata Rochim.

Dari 70 orang korban yang terlacak, diperkirakan pelaku telah menggelapkan uang senilai Rp.43.962.000.000. Dalam aksinya, pelaku memiliki sasaran sejumlah perkantoran hingga ke kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. (eh)

Code:
http://metro.news.viva.co.id/news/read/408796-pelaku-investasi-bodong-di-depok-kader-pks-



PKS Depok: Penipuan Investasi Tidak Terkait Partai
DPD PKS Depok membenarkan salah satu kadernya dibekuk polisi.

Senin, 29 April 2013, 12:33 Desy Afrianti, Zahrul Darmawan (Depok)


VIVAnews - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Depok, Supariyono, membenarkan salah satu kadernya dibekuk polisi terkait kasus penipuan investasi bodong dengan nilai kerugian lebih dari Rp43,9 miliar.

Menurut Supariyono, partainya tidak akan ikut campur dengan urusan pelaku. Sebab, kasus penipuan yang dilakukan Purwandriono tidak ada kaitannya dengan partai.

"Iya benar, Pak Purwandriono adalah salah satu kader kami di PAC Tapos, Depok. Karena ini masalah pribadi, tidak ada kaitannya dengan partai maka PKS tidak akan ikut campur,"kata Supariyono saat dihubungi VIVAnews, Senin 29 April 2013. PKS Depok menyerahkan sepenuhnya penyelesaian kasus ini pada polisi.

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Purwandriono mengelak jika dirinya disebut sebagai kader PKS. "Saya bukan kader PKS apalagi tim sukses. Saya baru beberapa bulan menjalankan bisnis itu," ucapnya saat dibawa petugas dari Polsek Sukmajaya ke Polres Depok.

Seperti diberitakan sebelumnya, satu pelaku dalam kasus ini ditangkap hari Minggu kemarin. Penangkapan Purwandriono, warga Jatijajar, Tapos, Depok, berawal dari laporan salah satu korbannya bernama Aas Asiah, dengan kerugian Rp583.000.000. Dari 70 orang korban yang terlacak, diperkirakan pelaku telah menggelapkan uang senilai Rp43.962.000.000.

Dalam aksinya, pelaku memiliki sasaran sejumlah perkantoran hingga ke kawasan Kuningan, Jakarta Selatan dengan modus investasi alat tulis kantor (ATK).


Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita beberapa unit mobil mewah, di antaranya satu unit mobil BMW hitam, Mitsubishi Pajero hitam dengan nomor polisi B 60 ATK, Toyota Avanza warna hitam dan satu unit truk warna putih serta sejumlah komputer. (umi)

Code:
http://metro.news.viva.co.id/news/read/408839-pks-depok--penipuan-investasi-tidak-terkait-partai


emoticon-NgakakBuah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Gak heran tuyul yg ketangkep ini dari PKS.

0
10.1K
124
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.4KThread41.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.