Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ElangRimba27Avatar border
TS
ElangRimba27
Asal Usul Orang Lampung
Sebelumnya Mohon maaf buat Mimin,Momod dll para sesepuh, klo salah tempat di pindah aja ngga pa2...
bukti trit ane aman :

Untuk episode kali ini ane mau ngupas sedikit tentang Lampung tanah kelahiran ane, ok langsung kita mulai aja.

Etnis Lampung yang biasa disebut (Ulun Lampung, Orang Lampung) secara tradisional geografis adalah suku yang menempati seluruh provinsi Lampung dan sebagian provinsi Sumatera Selatan bagian selatan dan tengah yang menempati daerah Martapura, Muaradua di Komering Ulu, Kayu Agung, Tanjung Raja di Komering Ilir, Merpas di sebelah selatan Bengkulu serta Cikoneng di pantai barat Banten.

Asal usul
Asal-usul Ulun Lampung erat kaitannya dengan istilah Lampung sendiri. Kata Lampung sendiri berasal dari kata "anjak lambung" yang berarti berasal dari ketinggian ini karena para puyang Bangsa Lampung pertama kali bermukim menempati dataran tinggi Sekala Brak di lereng Gunung Pesagi. Sebagaimana I Tsing yang pernah mengunjungi Sekala Brak setelah kunjungannya dari Sriwijaya dan dia menyebut To-Langpohwang bagi penghuni Negeri ini. Dalam bahasa hokkian, dialek yang dipertuturkan oleh I Tsing To-Langpohwang berarti orang atas dan seperti diketahui Pesagi dan dataran tinggi Sekala brak adalah puncak tertinggi ditanah Lampung.
Prof Hilman Hadikusuma di dalam bukunya (Adat Istiadat Lampung:1983) menyatakan bahwa generasi awal Ulun Lampung berasal dari Sekala Brak, di kaki Gunung Pesagi, Lampung Barat. Berdasarkan penelitian terakhir diketahui bahwa Paksi Pak Sekala Brak mengalami dua era yaitu era Keratuan Hindu Budha dan era Kesultanan Islam. Kerajaan ini terletak di dataran tinggi Sekala Brak di kaki Gunung Pesagi (gunung tertinggi di Lampung) Yang menjadi cikal-bakal suku bangsa etnis Lampung saat ini.
Diriwayatkan didalam Tambo bahwa pendiri Paksi Pak Sekala Brak masing masing adalah Ratu Bejalan di Way, Ratu Nyerupa, Ratu Pernong dan Umpu Belunguh. Kedatangan para Umpu Pendiri Paksi ini tidaklah bersamaan, berdasarkan penelitian terakhir diketahui bahwa menyebarnya Agama Islam dan pembaharuan Adat dilakukan setelah kedatangan Umpu Belunguh ke Sekala Brak yang memerangi Sekerumong dan akhirnya dimenangkan oleh perserikatan Paksi Pak sehingga dimulailah era Kesultanan Islam di Sekala Brak. Keempat Umpu inilah yang merupakan cikal bakal Paksi Pak Sekala Brak sebagaimana diungkap naskah kuno Kuntara Raja Niti. Namun dalam versi buku Kuntara Raja Niti, nama puyang itu adalah Inder Gajah, Pak Lang, Sikin, Belunguh, dan Indarwati. Berdasarkan Kuntara Raja Niti, Prof Hilman Hadikusuma menyusun hipotesis keturunan Ulun Lampung sebagai berikut:
Inder Gajah
Gelar: Umpu Lapah di Way
Kedudukan: Puncak Dalom, Balik Bukit
Keturunan: Orang Abung

(Ini adalah garis keturunan ane gan, ntar klo bisa ane masukin silsilahnya karena lg mau di cetak di banner)

Pak Lang
Gelar: Umpu Pernong
Kedudukan: Hanibung, Batu Brak
Keturunan: Orang Pubian
Sikin
Gelar: Umpu Nyerupa
Kedudukan: Tampak Siring, Sukau
Keturunan: Jelma Daya
Belunguh
Gelar: Umpu Belunguh
Kedudukan: Kenali, Belalau
Keturunan: Peminggir
Indarwati
Gelar: Puteri Bulan
Kedudukan: Cenggiring, Batu Brak
Keturunan: Tulang Bawang
[sunting]Adat-istiadat

Pada dasarnya jurai Ulun Lampung adalah berasal dari Sekala Brak, namun dalam perkembangannya, secara umum masyarakat adat Lampung terbagi dua yaitu masyarakat adat Lampung Saibatin dan masyarakat adat Lampung Pepadun. Masyarakat Adat Saibatin kental dengan nilai aristokrasinya, sedangkan Masyarakat adat Pepadun yang baru berkembang belakangan kemudian setelah seba yang dilakukan oleh orang abung ke Banten lebih berkembang dengan nilai nilai demokrasinya yang berbeda dengan nilai nilai Aristokrasi yang masih dipegang teguh oleh Masyarakat Adat Saibatin.

Masyarakat Adat Lampung Saibatin mendiami wilayah adat: Labuhan Maringgai, Pugung, Jabung, Way Jepara, Kalianda, Raja Basa, Teluk Betung, Padang Cermin, Cukuh Balak, Way Lima, Talang Padang, Kota Agung, Semaka, Suoh, Sekincau, Batu Brak, Belalau, Liwa, Pesisir Krui, Ranau, Martapura, Muara Dua, Kayu Agung, empat kota ini ada di Propinsi Sumatera Selatan, Cikoneng di PantaiBanten dan bahkan Merpas di Selatan Bengkulu. Masyarakat Adat Saibatin seringkali juga dinamakan Lampung Pesisir karena sebagian besar berdomisili di sepanjang pantai timur, selatan dan barat lampung, masing masing terdiri dari:
• Paksi Pak Sekala Brak (Lampung Barat)
• Bandar Enom Semaka (Tanggamus)
• Marga Lima Way Lima (Pesawaran)
• Keratuan Melinting (Lampung Timur)
• Keratuan Darah Putih (Lampung Selatan)
• Keratuan Komering (Provinsi Sumatera Selatan)
• Cikoneng Pak Pekon (Provinsi Banten)

Masyarakat beradat Pepadun/Pedalaman terdiri dari:
• Abung Siwo Mego (Unyai, Unyi, Subing, Uban, Anak Tuha, Kunang, Beliyuk, Selagai, Nyerupa). Masyarakat Abung mendiami tujuh wilayah adat: Kotabumi, Seputih Timur, Sukadana, Labuhan Maringgai, Jabung, Gunung Sugih, dan Terbanggi.
• Mego Pak Tulangbawang (Puyang Umpu, Puyang Bulan, Puyang Aji, Puyang Tegamoan). Masyarakat Tulangbawang mendiami empat wilayah adat: Menggala, Mesuji, Panaragan, dan Wiralaga.
• Pubian Telu Suku (Minak Patih Tuha atau Suku Manyarakat, Minak Demang Lanca atau Suku Tambapupus, Minak Handak Hulu atau Suku Bukujadi). Masyarakat Pubian mendiami delapan wilayah adat: Tanjungkarang, Balau, Bukujadi, Tegineneng, Seputih Barat, Padang Ratu, Gedungtataan, dan Pugung.
• Sungkay-WayKanan Buay Lima (Pemuka, Bahuga, Semenguk, Baradatu, Barasakti, yaitu lima keturunan Raja Tijang Jungur). Masyarakat Sungkay-WayKanan mendiami sembilan wilayah adat: Negeri Besar, Ketapang, Pakuan Ratu, Sungkay, Bunga Mayang, Blambangan Umpu, Baradatu, Bahuga, dan Kasui.

Falsafah Hidup Ulun Lampung termaktub dalam kitab Kuntara Raja Niti, yaitu:
• Piil-Pusanggiri (malu melakukan pekerjaan hina menurut agama serta memiliki harga diri)
• Juluk-Adok (mempunyai kepribadian sesuai dengan gelar adat yang disandangnya)
• Nemui-Nyimah (saling mengunjungi untuk bersilaturahmi serta ramah menerima tamu)
• Nengah-Nyampur (aktif dalam pergaulan bermasyarakat dan tidak individualistis)
• Sakai-Sambaian (gotong-royong dan saling membantu dengan anggota masyarakat lainnya)
Sifat-sifat di atas dilambangkan dengan ‘lima kembang penghias sigor’ pada lambang Provinsi Lampung.
Sifat-sifat orang Lampung tersebut juga diungkapkan dalam adi-adi (pantun):
Tandani ulun Lampung, wat piil-pusanggiri
Mulia heno sehitung, wat liom ghega dighi
Juluk-adok gham pegung, nemui-nyimah muaghi
Nengah-nyampugh mak ngungkung, sakai-Sambaian gawi.

Dengan demikian diperkirakan bahwa nenek moyang orang Lampung itu hidup di Bukit Barisan pada abad ke-13 atau setidak-tidaknya sezaman dengan kerajaan Paguruyung Minangkabau yang didirikan Adityawarman pada tahun 1339.
Di dalam kitab Kuntara Raja Niti, yaitu kitab adat istiadat orang Lampung yang hingg sekarang masih dapat ditemukan dan dibaca, baik dalam aksara asli maupun yang sudah ditulis dalam aksara latin, walaupun isinya sudah banyak dipengaruhi oleh agama Islam yang masuk dari Banten, dikatakan sebagai berikut:
“Siji turunan Batin tilu suku tuha lagi lewek djak Pagaruyung Menangkabau pina turun satu putri kajangan, dikimpoikan jama Kun Tunggal, ja ngadu Ruh Tunggal ja ngakon tunggal ja ngadakan umpu sai tungau umpu sai tungau ngadakan umpu serunting umpu sai runting pendah disekala berak jak budiri ratu pumanggilan, Ratu pumanggilan (umpu sai Runting nganak lima muari:
Oleh karena itu bila dilihat dari silsilah keturunannya sampai sekarang, yang ada baru sekitar 24 keturunan saja. Hal ini berarti bahwa kalau dikalikan dengan 20, maka Minak Sangaji yang telah beragama Islam itu diperkirakan hidup di selitar abad 16, mungkin sezaman dengan Syarif Hidayatullah Sunan Gunung Jati yang menduduki Sunda Kelapa tahun 1526.

Itulah sekilas info tentang Lampung yang ane tau,
Sumber: Wikipedia dan Catatan Sesepuh Keluarga Ane


Buat Agan/aganwati n kaskuser yg baik selalu ninggalin jejak ok bro hhehhehe

request anak transmigran lampung
Quote:


Diubah oleh ElangRimba27 12-08-2013 11:02
0
19.4K
88
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.