Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Hatta Rajasa menjelaskan masalah pelemahan rupiah bukan urusan pemerintah. Kebijakan moneter IHSG dan nilai tukar rupiah diatur sepenuhnya oleh Bank Indonesia (BI).

Kendati demikian, pemerintah ikut bertanggung jawab terkait dampak melemahnya nilai tukar rupiah. Secepatnya, Hatta akan melakukan rapat internal dengan Bank Indonesia membahas masalah tersebut.

"Ini (rupiah melemah) bukan wilayah pemerintah, tidak mencampuri urusan yang ada di moneter," ujar Hatta, Kamis (22/8/2013).

Hatta berpesan kepada masyarakat agar tidak panik dengan melemahnya nilai rupiah terhadap dollar AS. Hatta menegaskan sudah mempunyai strategi khusus untuk memperkuat mata uang rupiah.

"Pesan saya nggak usah panik, kita sudah memiliki jurus tertentu," ungkap Hatta.

Nilai tukar rupiah kembali tertekan pada pagi hari ini, Kamis (22/8). Hingga pukul 08.36 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot berada di posisi Rp 11.005 per dolar Amerika Serikat (USD).

(sumber)



Mengharukan!
Oke lah moneter bukan urusan ente. Tapi mana strategi ente di luar moneter yang bisa bikin harga dolar kembali normal?

Rasyid, bantuin tuh Bapak lagi pusing.....