Roki si Teroris Kabur dari Polda Metro Divonis 9 Tahun Penjara
Oleh Moch Harun Syah
Posted: 12/08/2013 20:56


Liputan6.com, Jakarta : Roki Aprisdianto (31), alias Abu Ibrahim alias Atok, alias Heru Cokro terlihat santai dan siap mendengarkan pertimbangan vonis hakim. Sidang juga mendapat pengawalan ketat puluhan polisi dan Densus 88 yang tampak di ruang sidang.

Roki divonis hukuman penjara selama 9 tahun. Hakim menyatakan Roki bersalah berdasarkan pasal 15 junto 9 UU 15 Tahun 2003 tentang pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

"Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap terdakwa Roki Aspridianto alias Atok dengan pidana penjara selama 9 tahun," kata Majelis Hakim I Gede Komang Adynata, Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Senin (12/8/2013).

Hakim Gede menilai Roki diberatkan perbuatan tidak mendukung pemberantasan terorisme. Selain itu, Roki sudah membuat keresahan karena kabur dari tahanan.

"Yang meringankan, Roki mengakui dan menyesali perbuatannya dalam persidangan," tambah Hakim Gede.

Roki adalah terpidana teroris kasus teror bom di Klaten, Jawa Tengah pada 2010 lalu yang melarikan diri dari tahanan Mapolres Polda Metro Jaya. Pria kelahiran Surakarta ini kabur dari tahanan setelah hampir menjalani masa tahanan selama 2 tahun.

Roki kabur dengan menyamar mengenakan cadar layaknya wanita muslimah. Cadar yang dibeli dari temannya sesama ikhwan, Roki beralasan untuk diberikan ke istrinya. Ketika ada para akhwat (wanita bercadar) menjenguk, Roki ikut ke luar meninggalkan sel. (Riz)

http://news.liputan6.com/read/663452...-tahun-penjara

Banci banget cara kaburnya.