IKHLAS BHAKTI BINA BANGSA BERBUDI BAWA LAKSANA
SALAM PRAMUKA !!
Sebelumnya :
Tidak ada repsol di antara kita :
Spoiler for NO REPSOL:
Maraknya pendidikan karakter yang sekarang ini, adalah dampak dari buruknya karakter para kawula muda yang ada di Indonesia. Banyak hal yang diupayakan pemerintah untuk menjadikan kawula muda kita menjadi insan yang berkarakter. Salah satunya adalah dengan dioptimalkannya gerakan Pramuka. Di tandai dengan diaturnya Gerakan Pramuka dalam Undang Undang (Bukan dari Keppres) juga dijadikannya ekstra kulikuler wajib di tiap jenjang pendidikan di Indonesia. Pramuka saat ini menjadi penting, karena Pramuka di percaya dapat melahirkan insan insan yang berkarakter.
Sebelum kita melangkah lebih jauh. Alangkah lebih baiknya kita kupas dahulu sejarah tentang Pramuka di Indonesia.
Awal Kepramukaan di Indonesia
Spoiler for :
Masa Hindia Belanda
Organisasi Kepramukaan di Indonesia dimulai oleh adanya cabang "Nederlandse Padvinders Organisatie" pada tahun 1912, kemudian berganti nama menjadi "Nederlands Indische Padvinders Vereeniging" pada tahun 1916. Organisasi Kepramukaan yang diprakarsai oleh bangsa Indonesia adalah "Javaanse Padvinders Organisatie" yang diprakasai oelh S.P. Mangkunegara VII pada tahun 1916.
Kenyataan bahwa kepramukaan itu senapas dengan pergerakan nasional, seperti :
Padvinder Muhammadiyah => Hizbul Wathon (HW)
Nationale Padvinderij
Syarikat Islam Afdeling Padvinderij => Syarikat Islam Afdeling Pandu
Nationale Islamietishe Padvinderij
Indonesisch Nationale Padvinders Organisatie
Hasrat bersatu bagi organisasi Kepramukaan Indonesia waktu itu tampak mulai dengan terbentuknya "Persaudaraan Antara Pandi Indonesia" atau PAPI yang merupakan federasi dari pandu kebangsaan pada tanggal 23 Mei 1928.
Federasi ini tidak bertahan lama, karena niat adanya fusi, maka pada 1930 berdirilah Kepanduan Bangsa Indonesia. PAPI kemudian berkembang menjadi "Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia" atau BPPKI pada April 1938.
Sebagai upaya penggalang kesatuan dan persatuan, BPPKI mengadakan acara yang bernama " Perkemahan Kepanduan Indonesia Oemoem " atau PERKINO pada tanggal 19-23 Juli 1941 di Yogyakarta.
Spoiler for :
Masa Bala Tentara Dai Nippon
"Dai Nippon ! " tulah nama yang dipakai untuk menyebut Jepang pada waktu itu. Pada masa perang dunia II, bala tentara Jepang mengadakan penyerangan dan Belanda meninggalkan Indonesia. Partai dan Organisasi rakyat Indonesia, termasuk gerakan Kepramukaan dilarang berdiri. Namun upaya untuk menyelenggarakan PERKINO II tetap dilakukan. Bukan hanya itu, semangat kepramukaan telah menyala di dada para anggotanya.
Spoiler for :
Masa Republik Indonesia
Sebulan sesudah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, beberapa tokoh kepramukaan berkumpul di Yogyakarta dan sepakat untuk membentuk panitia kerja dalam upaya mengadakan Kongres Kesatuan Kepanduan Indonesia.
Kongres yang dimaksud dilaksanakan pada tanggal 27-29 Desember 1945 di Surakarta dengan hasil terbentuknya Pandu Rakyat Indonesia. Perkumpulan ini didukung oleh segenap pimpinan dan tokoh serta dikuatkan dengan "Janji Ikatan Sakti ", lalu pemerintah RI mengakui sebagai satu satunya organisasi Kepramukaan yang ditetapkan dengan keputusan Menteri PP dan K No.93.Bag.A, tertanggal 1 Februari 1947.
Tahun tahun sulit dihadapi oleh Pandu Rakyat Indonesia karena serbuan Belanda. Bahkan pada peringatan Kemerdekaan 17 Agustus 1948, waktu api unggun di Halaman gedung Pegangsaan Timur 56, Jakarta. Dan senjata belanda pun memaksa Soeprapto menghadap tuhan, gugur sebagai Pandu.
Pada tahun 1950 dilaksanakan Kongres II di Yogyakarta pada tanggal 20-22 Januari 1950, Kongres ini antara lain menerima konsepsi baru, yaitu memberi kesempatan pada golongan khusus untuk menghidupkan kembali organisasi Kepanduannya. Jadi keputusan Menteri PP dan K No.93.Bag.A tertanggal 1 Februari 1947 itu berkahir sudah. Dan diganti dengan Keputusan Menteri PP dan K nomor 2344/ Kab. tertanggal 6 September 1951
Mungkin agak aneh juga kalau kita renungi, karena sepuluh hari setelah Keputusan Menteri No.2334/ Kab. itu keluar, maka wakil wakil organisasi Kepramukaan mengadakan Konferensi di Jakarta. Pada saat inilah tanggal 16 September 1951 berdirinya Ikatan Pandu Indonesia ( IPINDO ). Pada 1953 IPINDO BERHASIL MENJADI ANGGOTA KEPRAMUKAAN SEDUNIA
IPINDO adalah federasi bagi kepramukaan putera, sedangkan bagi kepramukaan puteri yaitu PKPI dan POPPINDO.
Dalam peringatan hari Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-10 IPINDO menyelenggarakan Jambore Nasional, di Ragunan pada tanggal 10-20 Agustus 1955.
Kemudian IPINDO merasakan perlu adanya seminar . Seminar ini di adakan di Tugu, Bogor. Januari 1957. Seminar ini menghasilkan suatu rumusan yang diharapkan dapat dijadikan acuan bagi setiap gerakan Kepramukaan di Indonesia. Dan lalu, setahun kemudian pada bulan November 1958, Pemerintah RI dalam hal ini Departemen PP dan K mengadakan seminar di Ciloto, Bogor, Jawa Barat dengan topik "Penasionalan Kepanduan".
Dan kemudian, PKPI mengadakan Perkemahan Besar untuk Puteri di Ciputat. dan pada tahun 1959 IPINDO mengirimkan kontingen untuk ke Jambore Dunia di MT.Makiling Filipina.
Lalu, apakah agan agan sekalian ada yang masih bingung hari pramuka itu kapan ?
9 Maret Kah ?
20 Mei Kah ?
30 Juli Kah ?
14 Agustus Kah ?
Memang masih banyak yang rancu. OKI, Mari di simak Sejarahnya.
Kelahiran Gerakan Pramuka
Spoiler for 9 Maret 1961:
Apa yang terjadi di tanggal ini ?
Pidato Presiden dihadapan para tokoh dan pimpinan yang mewakili organisasi kepanduan yang terdapat di Indonesia pada tanggal 9 maret 1961 di Istana Negara. Peristiwa ini disebut sebagai HARI TUNAS GERAKAN PRAMUKA
Spoiler for 20 Mei 1961:
Apa yang terjadi di tanggal ini ?
Diterbitkannya Keputusan Presiden Nomor 238 tahun 1961 tanggal 20 Mei 1961 tentang Gerakan Pramuka yang menetapkan Gerakan Pramuka sebagai satu satunya organisasi kepanduan yang ditugaskan untuk menyelenggarakan pendidikan kepanduan bagi anak anak dan pemuda Indonesia, serta mengesahkan Anggaran Dasar Gerakan Pramuka yang dijadikan pedoman, petunjuk dan pegangan bagi pengelola Gerakan Pramuka dalam menjalankan tugasnya. Tanggal 20 Mei adalah hari kebangkitan nasional, namun bagi Gerakan Pramuka, memiliki arti khusus dan merupakan tonggak sejarah untu pendidikan lingkungan ke tiga. peristiwa ini kemudian di sebut sebagai HARI PERMULAAN TAHUN KERJA
Spoiler for 30 Juli 1961:
Apa yang terjadi di tanggal ini ?
Pernyataan para wakil organisasi kepanduan di Indonesia yang dengan ikhlas melebur ke dalam organisasi gerakan Pramuka, dilakukan di Istana Olahraga Senayan pada tanggal 30 Juli 1961. Peristiwa ini disebut dengan HARI IKRAR GERAKAN PRAMUKA
Spoiler for 14 Agustus 1961:
Apa yang terjadi di tanggal ini ?
Pelantikan Mapinas (Ir. Soekarno), Kwarnas (Sri Sultan Hamengku Buwono IX) dan juga Kwarnari (Brigjen TNI Dr.A Aziz Saleh), diikuti oelh defile Pramuka untuk diperkenalkan kepada masyarakat yang didahului dengan penganugerahan Panji -Panji Gerakan Pramuka dan kesemuanya ini terjadi pada tanggal 14 Agustus 1961. Peristiwa ini kemudian di sebut sebagai HARI PRAMUKA
Sekian thread dari ane. Ane senang berbagi.
Monggo kita belajar bersama tentang Pramuka.
Saling tanya jawab tidak ada yang menggurui dan tidak ada yang merasa digurui.
Kita sama sama belajar.
Buat yang sudah senior dalam gerakan kepramukaan, sudi kiranya memberi tambahan tambahan
Tunggu Thread ane tentang Pramuka lainnya seperti kiasan dasar (Mengapa Siaga, Penggalang, Pengeak dan Pandega ? ) dan mengapa harus Pramuka ?
dan lain lain.
IKHLAS BHAKTI BINA BANGSA BERBUDI BAWA LAKSANA
SALAM PRAMUKA !!
0
8.5K
Kutip
26
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!