semoga ga udah ane cek




Stand up comedy sudah ada sejak abad 18 lalu di Eropa dan AS. Sedangkan di Indonesia, akhir - akhir ini baru mulai populer di jagat hiburan Indonesia. Secara umum, stand up comedy adalah lawakan atau komedi yang dilakukan oleh 1 orang diatas panggung dengan melontarkan lelucon berdurasi antara 10-45 menit.
Secara garis besar, stand up comedy adalah gaya komedi yang pintar. kenapa dibilang pintar? karena orang yang biasa membawakan stand up comedy atau biasa disebut comic mengobservasi sendiri materi yang akan dibawakan, bukan hanya mengandalkan ekspresi, kostum, dan mencela orang lain saja supaya kelihatan lucu, para comic lebih banyak mengandalkan otak mereka untuk membuat suatu lawakan yang cerdas, orisinil dan tentu saja lucu (kalo gak lucu debat politik ini namanya ).
Kebanyakan yang membuat stand up comedy menarik dan berbeda dengan segelintir comedy yang lain adalah materi yang dibawakan comic acap kali timbul dari pengalaman pribadi, kejujuran, maupun keresahan comic itu sendiri.

Adakah diantara agan/aganwati sekalian yang pernah mencoba ber-stand up comedy? sebaiknya sebelum menekuninya agan/aganwati bisa menjawab apa itu stand up comedy. Apa beda stand up comedy dengan comedy lain? Apa syaratnya menjadi comic? Sebaiknya materi stand up comedy jangan dikarang tapi digali dari kehidupan pribadi comic kayak yang ane jelasin diatas.

Dalam kehidupan setiap orang ada ber-ton ton materi stand up comedy. Kumpulkanlah itu semua dengan cara menggali kehidupan pribadi (bisa nama keluarga, sekolah, adat) gali sebanyak mungkin bahan dari kehidupan pribadi, lingkungan, dsb. Atau buat daftar kelemahan pribadi. Selain menggali dari kehidupan pribadi, bisa juga dibuat list POV (Point Of View) yakni "sudut pandang" pribadi terhadap suatu hal. kemudian ramu semua bahan tadi menjadi bahan panggung. Materi mentah atau ide,topik,premis yang kita pilih tadi yang belum lucu itu, kita ramu dengan segala tehnik untuk menjadi Lucu! Bahan diolah hingga punya format Sesuai struktur Joke. Yang paling dasar: memliki SetUp dan Punch! Kemudian cobalah untuk naik panggung atau open mic. Sebanyak apapun buku dipelajari, naskah dibuat dan latihan dilakukan, agan gak akan pernah menjadi comic sebelum naik panggung!

Mungkin banyak dari agan/aganwati yang udah pernah coba open mic tapi bingung kok penonton gak ketawa? padahal ane lucu. mungkin karena agan/aganwati ada kesalahan dalam menuliskan materi.
sebenernya banyak teorinya untuk menulis materi yang baik dan benar. tapi dasarnya cuma ada 2 yaitu, Premis dan Punchline apaan tuh premis? apaan tuh Punchline? Premis itu adalah kata pembuka dari agan, berisikan pernyataan akan suatu hal. ini fungsinya penonton tau apa yang agan maksudkan. Punchline itu bagian lucu dari materi, biasanya absurd, berlebihan, bahkan tolol.
Contoh :
Premis = Gak semua yang lo pengen itu bakal kecapaian, contohnya gue.
Punchline = Cita cita gue pengen jadi polwan tapi gak kesampean.

Tapi dalam penulisan premis pun ada triknya, triknya yang paling umum adalah, jangan sampai terlalu panjang, kenapa? penonton bisa bosen. kalo boleh menguti perkataan seorang comic handal jebolan KompasTV, Ernest Prakarsa "sebagai comic 100% nyawa kita ada di penonton, kalo penonton gak ketawa rasanya itu kayak pengen nangis" jadi jangan sampai membuat penonton bosan.
gimana contoh premis yang benar?
"mas Toilet dimana?" << Contoh benar!
"jadi begini, toilet adalah tempat untuk berak. jadi saya berinisiatif untuk bertanya ke mas mas yang lagi ngerokok di ujung jalan sana, mas toilet dimana ya?" << Contoh salah!

untuk menuliskan sebuah bit (jokes) yang singkat tapi lucu dan jelas, cukup melakukan teori yang dikenal "Rule Of Three" atau cukup 3 kalimat aja udah tercipta Premis dan Punchline yang sempurna.
Contoh : 1. Ada penyakit sapi gila; 2. Ya jelas bisa gila lah; 3. baik diperah terus, tapi gak dipake pake.. horny, kentang, galau.

Dalam StandUp comedy ada hal hal yang dilarang dalam materinya. apa saja itu?
1. Dilarang memakai lelucon orang lain!! Punchline itu susah dapatnya, ngga dari boker terus dapet! Inspirasinya susah, jadi jangan mencuri
2. Dilarang memakai lelucon jalanan, alias lelucon yang emang udah beredar! Cerita ceritanya udah basi woy, semua orang tau
3. Dalam stand up comedy-ing, agan boleh ngomong apa aja, asal jgn ngomongin orang cacat. Itu emang nasib woy, kasihannn!! Jangan yaa
4. Trus kalo ngomongin pemerintahan juga boleh, asal jangan presidennya yaa... ada undang undangnya, kan gak enak agan sampe dipenjara karena ngelawak
5. Dan jangan maenin ayat ayat suci dari Alkitab ataupun Al-Quran yaa.... emang agan mau standup di neraka?
6. SARA boleh tapi ada syaratnya.. Kalo agan ngeledek Cina & agan sendiri orang Cina = aman.. Tapi kalo ngeledek Batak tapi agan orang Cina = DIE!!

Riffing
kadang ketika kita lagi perform ada aja penonton yang gak ketawa, itu wajar. tapi apa yang membuat mereka gak ketawa? mungkin karena mereka tidak mendengarkan agan. nah teknik Riffing ini tujuannya untuk mengambil alih perhatian penonton.

"Riffing" bersifat penyampaian materi yang mengikut sertakan penonton. terkadang bisa memuji, bahkan meledek penonton, atau tempat. proses Riffing bisa dimulai dari situasi venue, misalnya dari cara duduk penonton, bartender, tempat, dll. Namun ingat !!! jangan pernah meledek penonton yang sifatnya "apa itu elo.." usahakan ledeknya "apa yang elo lakukan". contohnya..

Jangan seperti "Mas, itu kok makannya belepotan?? Oh pantes, SUMBING TOH!!!" JANGAN!!!!! Jangan yang bersifat fisik pokoknya. Nah, apabila riffing nya sukses, otomatis perhatian dan alasan "kenapa kita harus dengerin agan" penonton mulai kita dapatkan. dan perform dijamin lancar.

Delivery
Bukan delivery pizza atau fast food lainnya ya gan :
Delivery itu adalah penyampaian materi kita kepada penonton, dalam delivery ada artikulasi, mic-ing, gesture sama emosi. Artikulasi itu menyangkut jelasnya kata-demi-kata yang dilontarkan. Harus jelas dong, kalo mau ngomong. Jangan "Bantu saya revisi konsep" tapi ntar penonton dengernya "Bantu saya bersihin kloset" bisa kacau perform kita.

Mic-ing itu meliputi volume ama stressing.. Jangan kegedean klo ngomong, itu mic bukan toa! Ntar ga enak didengernya. Stressing itu terkadang berfungsi untuk membedakan mana setup dan punchline, karena ada perbedaan penekanan dalam berbicara. contoh stressing: "Waktu kecil orang tua gue suka maen smackdown, dan gue gak diajak.." lalu stressingnya: "RUPANYA MEREKA SEKS!!" (ingat! jangan teriak teriak, ditekankan aja).

Gesture meliputi gerakan tubuh & muka, TS suka bagian ini karena dapat membawa penonton selevel sama emosi dan imaji kita, dari alis, mata melotot, hidung mengembang, dll kita bisa ngasih efek ke penonton kalo kita itu kaget / bingung. Bahkan contoh tangan aja Pak Lurah kalo pidato. Itu juga termasuk gesture kan? Nunjuk nunjuk langit "Bersyukur hari ini tidak HUJAN!!" Ingat, ini stand up comedy, bukan khotbah! Santai ajaa, fleksibel. berani bergaya jijik, jangan tampil ganteng terus terusan.

Emosi, dan yang terakhir dari delivery itu adalah emosi! Emosi itu bergantung dari materi kita, dan kejujuran kita sendiri. Kalo materinya berupa kekesalan, jadilah kesel, jangan "GW KESEL BANGET!" Tapi mulutnya monyong-mingkem, malah becanda.

Pas perform pasti akan ada hackler yang ngerusak perform kita. Hackler adalah usaha penonton untuk mengagalkan. Contoh ada yang teriak : "GAK LUCU LO BISPAK". nah dalam mengatasinya kita jangan terbawa emosi, jangan nangis, jangan banting mic, jangan telpon polisi, dll kita Act Cool aja. kita bisa dengan membalikkan kata kata dia dengan "eh mas jangan gitu ah gak sopan ngomong gini sama bapak sendiri, pulang sana beliin papa pulsa" atau yang lainnya, yang penting tetep cool aja. karena kalo kita nafsu membalas perkataan Hackler kita bisa lupa sama materi kita, atau malah kehilangan timming kita.

Contoh para comic pro tanah air
Biar pada ngakak sekalian






Sekian dari ane terima kasih udah membaca thread berantakan ane agan2 sekalian
kalo berkenan boleh dong nya gan