Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mie.baso.uratAvatar border
TS
mie.baso.urat
[UBAN BINGUNG] Hatta: Kemendag Sudah Impor, Kok Harga Daging Masih Tinggi Ya?
Hatta: Kemendag Sudah Impor, Kok Harga Daging Masih Tinggi Ya?
emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung
[UBAN BINGUNG] Hatta: Kemendag Sudah Impor, Kok Harga Daging Masih Tinggi Ya?
emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung
Jakarta - Sampai saat ini harga daging sapi masih menembus Rp 100 ribu per kg. Menko Perekonomian Hatta Rajasa tak habis pikir, izin ribuan ekor sapi impor dikeluarkan Kementerian Perdagangan tapi harga masih tetap tinggi.

Menurut Hatta, usai lebaran harga daging harusnya turun, karena permintaan atau pembelian oleh masyarakat akan menurun.

"Memang saya menyesalkan, kenapa kok harga daging yang sudah kita antisipasi dan Kementerian Perdagangan sudah mengimpor kok masih tinggi yah?," kata Hatta usai shalat Ied di Mesjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (8/8/2013).

Untuk itu, Hatta akan meminta laporan dari Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian soal masih tingginya harga daging sapi di pasaran. Bisa jadi, menurut Hatta, tingginya harga daging ini karena ulah para spekulan.

"Saya akan minta laporan dulu, saya nggak mau menduga-duga. Bisa saja ke Kemendag, Kementan, mengapa kok tidak bisa turun? Apakah distribusinya? Apakah sapinya tidak dipotong? Mengapa? Kenapa kok sudah diberikan kuota oleh Kementerian Perdagangan untuk mengimpor kok belum bisa menurunkan? Apakah memang persediaannya itu jauh dari demand (permintaan) apakah itu meningkat tajam?," tutur Hatta.

Sebelumnya, Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi mengatakan, hingga kemarin sudah ada 8.000 ekor sapi impor siap potong yang didatangkan dari Australia untuk menekan harga di pasar. Namun kenyataannya, harga daging masih ada yang menembus Rp 100 ribu per kg.

[URL="http://finance.detik..com/read/2013/08/08/134850/2325890/4/hatta-kemendag-sudah-impor-kok-harga-daging-masih-tinggi-ya?f990101mainnews"]SUMBER[/URL]

Lah Bapak tanya sama saya... saya harus tanya sama siapa dong??
Mendag-nya yang lulusan Alphard aja gak bisa ngurusin...

emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung emoticon-Bingung

Solusi ane cuma satu Pak, tapi itu juga kalo Bapak dan Mentan rela dan mau bekerja sama.
Ganti Mendag-nya sama Ibu ini, soalnya sudah terbukti sama ibu ini dulu barang-barang pokok selalu stok tersedia...
[UBAN BINGUNG] Hatta: Kemendag Sudah Impor, Kok Harga Daging Masih Tinggi Ya?
bukan maksud SARA sih, tapi dari dulu dimana-mana etnis Tionghoa jago dagang, di belahan dunia manapun juga...
yang namanya ilmu dagang tuh bukan cuma tahu teori ekonominya doang yang bisa dipelajari di Alpard, tapi juga seni yang butuh bakat dan pengalaman, tanya aja sama engko2 di Glodok, mereka sekolah apaan??
dulu Lim Su Liong, Eka Widjaya, Om William Soeryadjaya, sekolah apaan??
apalagi ibu ini basicnya dah ada, dulu kandidat pimpinan WTO, bapaknya dulu Pang Lay Kim Ekonom jg, stratergi perang Sun Tzu sudah molotok dalem kepala.
Quote:


ya itu khan suaminya, dan masih belum jelas kejadiannya sebenarnya seperti apa, kebetulan dari Cina, kalo dulu beli Sukhoi Rusia atau F-16 Amerika kan sama aja... ada makelarnya juga khan... koq gak dibahas? siapa tau makelarnya orang Arab? Wahyudin?
kalo ane sih, kalo KPK mau usut, ya usut saja biar jelas, terang benderang.
tapi jelasnya, selama ini kan prestasi si Ibu ini baik, punya keahlian bernegosiasi dengan Dunia Perdagangan International, salah satu keahlian yang tidak dipunyai om Gita, apalagi si Om Uban.
Katakanlah memang benar terbukti sami ibu ini kongkalikong patgulipat makelar M60 Cina, ya tinggal diusut, kerugian dalam kasus ini dibandingan penderitaan perut orang banyak besar mana?? itu pun kalo benar benar terbukti..
satu lagi ane kasih tahu ya kenapa om Gita atau si Uban gak bisa becus perdangangan indonesia, yang namanya perdagangan, apalagi perdagangan internasional ada nilai KEPERCAYAAN, bukan sekedar pinter teori ekonomi doang. Percuma otak lu dijejalin teori alpard sampe penuh, tapi orang gak percaya dagang sama lu, ya lu gak bisa dagang sama mereka
Si Uban bisa dipercaya oleh orang2 di Dunia Perdagangan International?? jadi gak sekedar modal besanan doang...
Diubah oleh mie.baso.urat 08-08-2013 12:40
0
3.5K
59
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.