Jakarta - Kemeriahan boyband di industri musik Tanah Air seperti tak pernah surut. Kali ini, boyband AKM 29 hadir membawakan sentuhan berbeda dalam penampilannya. Apa itu?

Perbedaan nampak terlihat saat grup yang baru terbentuk tiga bulan itu memiliki 14 personel. Tak hanya itu, AKM 29 juga menggabungkan ketiga aliran musik yaitu dangdut, rock, dan rap.

"Kalo kita lihat grup boyband, tidak ada yang beragam. Jadi disini kompilasi, para seni tarik suara yang berkreasi. Kita buat yang beda dari grup yang lain. Ini gabungan aliran musik, unik," kata Jimmy CK selaku produser grup usai mengadakan sahur on the road dengan warga kurang mampu di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2013) dini hari.

Menggabungkan ketiga genre musik dalam satu lagu pun dirasakan sulit. Namun, hal itu justru jadi tantangan tersendiri bagi produser menciptakan sebuah karya yang enak didengar.

"Mereka digabungkan dengan latar belakang yang beda. Kesulitannya juga mereka punya aktifitas sendiri. Ada yang kuliah, sekolah, dan kerja. Ketemunya malam. Rumahnya juga jauh-jauh. Berbagai karakter disini beda-beda dan digabungkan, mereka solid," papar Jimmy.

AKM 29 sendiri diisi oleh Taka (22 tahun), Yoshua (21), Dicky (24), Batara (21), Riki (22), Norman (25), Rangga (22), Firman (22), Ludra (20), Samuel (21), Sultan (18), Soja (23), Yogi (16), dan Dava (14). Lantas apa arti nama grup mereka?

"AKM itu kepanjangannya Amazing Kord Male. Pertamanya kebetulan nama grup kita dikasih dari label. Namanya waktu itu Amazing King Male. Tapi diganti, karena 'king' udah mewakili laki-laki jadi diganti," ujar Dicky.

Meski baru dibentuk selama tiga bulan, Dicky cs rupanya sudah menyiapkan dua single. "Single pertama 'Lelaki Super'. Yang kedua 'Oh Girl'. 'Lelaki Super' sudah rilis. Responnya baik," tuturnya.

Menjadi boyband, para anggota AKM 29 sadar betul kalau mereka selalu siap menyajikan penampilan yang terbaik buat para fans. Mereka pun latihan terus seminggu tiga kali dengan porsi latihan selama tiga jam.

"Kalau untuk kostum kadang seragam. Biasanya, warna sama, tapi karakter beda. Kalo yang rap dan rock punya karakter masing-masing. Kalo untuk koreografi, kita lebih ke hip-hop," tandas Batara yang basicnya sebagai penari.


[URL="http://hot.detik..com/music/read/2013/07/28/173112/2316723/228/gabungkan-musik-dangdut-rock-dan-rap-akm-29-siap-tampil-beda"]open[/URL]