Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ozombieAvatar border
TS
ozombie
[Tidak Akan Dirazia FPI] 5 Petasan Raksasa Meledak, 2 Warga Cilacap Luka Parah
5 Petasan raksasa meledak, dua warga Cilacap luka parah
Reporter : Chandra
Minggu, 4 Agustus 2013 20:05:30


Dua pengunjung Pantai Sodong Adipala Cilacap Jawa Tengah mengalami luka berat setelah 5 petasan berdiameter 10 sentimeter meledak di tengah kerumunan pengunjung, Minggu (4/8) petang. Korban diketahui bernama Ahmad Syarifudin (27) warga Desa Adirejawetan Kecamatan Adipala. Ia menderita patah tulang pada paha serta tulang kering pada kaki kiri. Selain itu, bagian betis kirinya juga alami luka robek.

Sementara itu, luka paling parah diderita Diki Novianto (16). Warga Desa Kalikudi RT 01 RW 09 Kecamatan Adipala ini menderita luka dalam yang cukup parah di bagian dada serta luka di paru-paru. Selain luka dalam, Diki sempat mengeluarkan darah dari mulutnya serta beberapa giginya tanggal.


Setelah kejadian tersebut, kedua korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas untuk penanganan lebih lanjut. Menurut seorang saksi mata, Datam (50), saat itu ada beberapa pengunjung bermain petasan berukuran besar.

"Ada 6 petasan yang dijajar, kemudian petasan dinyalakan bersamaan. Tetapi, yang meledak hanya petasan yang berukuran paling besar yang berdiameter sekitar 30 sentimeter," katanya.

Setelah ledakan pertama, jelas Datam, kelima petasan lainnya terlempar ke tengah kerumunan orang dan meledak. Saat itu dua korban berada di kerumunan tersebut. "Setelah itu korban langsung tidak berdaya karena petasan mengenai mereka," katanya.

Usai kejadian, pengunjung lainnya bergegas menolong kedua korban dan melaporkan kejadian ini ke Kepolisian Sektor Adipala. Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polisi Resor Cilacap Ajun Komisaris Agus Puryadi mengatakan pihaknya telah menangkap tersangka pelaku berinisial T, warga Desa Adirejawetan Kecamatan Adipala dan juga penjual petasan berinisial B.

"Kita sudah mengamankan dua orang yakni pelaku dan seorang lagi penjual petasan besar tersebut. Saat ini kami masih memeriksa pelaku," katanya.

http://www.merdeka.com/peristiwa/5-p...uka-parah.html


Ledakan Petasan Rontokkan Gigi Remaja Cilacap
Minggu, 04 Agustus 2013, 22:47 WIB


REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Ledakan petasan kembali memakan korban. Kali ini menimpa dua orang warga Kecamatan Adipala, Cilacap, Jawa Barat, Ahad (4/8). Akibat terkena ledakan petasan berukuran raksasa, kedua korban mengalami luka parah dan menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Polisi Agus Puryadi kepada wartawan, di Cilacap, Ahad petang. mengatakan bahwa dua korban yang terkena ledakan petasan tersebut, yakni Ahmad Syarifudin (27), warga Desa Adireja Wetan RT 01 RW 02, Kecamatan Adipala, dan Diki Novianto (16), warga Desa Kalikudi, RT 01 RW 09, Kecamatan Adipala.

Akibat ledakan petasan tersebut, Akmad Syarifudin mengalami patah tulang pada paha serta tulang kering kaki kiri dan menderita luka robek pada betis kaki kiri, sedangkan Diki Novianto mengalami luka bakar pada dada dan luka dalam di bagian paru-paru.

Bahkan, seluruh gigi Diki yang masih berstatus pelajar ini rontok. "Kedua korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Siaga Medika, Banyumas, untuk mendapatkan perawatan," kata Agus Puryadi.

Petasan seukuran ember cat

Kepala Polres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Wawan Muliawan pada kesempatan yang sama memamparkan peristiwa tersebut terjadi saat pelaku berinisial Tr (23), memasang enam petasan berdiameter 30 centimeter dan 10 centimeter di Pantai Sodong, Adipala, pada Ahad pagi.

Saat petasan berdiameter 30 centimeter (seukuran ember cat, red.) dinyalakan, kata dia, petasan itu langsung meledak. Sementara lima petasan lainnya yang berukuran 10 centimeter, lanjut dia, justru terpental ke arah kerumunan pengunjung dan meledak di tempat itu. "Akibatnya, dua orang pengunjung luka parah," katanya.

Wawan mengatakan saat ini tersangka Tr sudah diamankan. Pihaknya juga ikut mengamankan penjual petasan berukuran besar, Bnm (48). Keduanya masih menjalani pemeriksaan.

http://www.republika.co.id/berita/na...remaja-cilacap

Dari ingin melihat ledakan, berujung jadi korban ledakan. Semoga jadi pelajaran moral supaya tidak jadi bomber. emoticon-Big Grin

Petasan yg berbahaya dan bisa melukai umat malah tidak dirazia FPI. emoticon-Big Grin
0
3.3K
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.2KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.