BANGKAPOS.COM, YOGYAKARTA — Seorang pekerja seks komersial (PSK) Pasar Kembang harus dilarikan ke rumah sakit setelah ditusuk oleh seorang pelanggannya di bagian dada kanan, Senin (22/7/2013) sekitar pukul 20.00 WIB.

Peristiwa penusukuan itu berawal ketika tersangka Joko Rosmanto (23), warga Desa Bangunrejo, Takteng, Karanganyar, Ngawi, datang ke Pasar Kembang (Sarkem). Setelah bertemu dengan Rara (korban), tersangka lantas mengajaknya "ngamar".

Joko mengaku disuruh buru-buru membayar uang jasa Rp 200.000 kendati belum selesai.

Merasa sudah tidak menikmati "permainan" karena diburu-buru, Joko lantas berhenti lalu menghidupkan rokok. Saat itu, korban terus meminta untuk segera dibayar. Namun, karena Joko hanya membawa uang Rp 100.000, ia berpamitan akan mengambil uang di ATM.

"Dia bilang saya bohong. Dia tidak percaya, bilang saya mau lari dan enggak mau bayar," paparnya.

Tersinggung dengan perkataan Rara, pemuda 23 tahun tersebut lantas mengambil pisau lipat berbentuk korek lalu menusuk dada kanan perempuan yang dikenal berparas cantik ini. Serentak korban berteriak kesakitan.

Warga yang mendengar teriakan korban lantas segera berlarian menuju kamar losmen yang digunakan keduanya. Setelah beberapa kali diketok tidak dibuka, warga lantas mendobrak pintu.

Saat pintu terbuka, Joko menerobos kerumunan warga dan berusaha lari menuju Gedung DPRD DIY. Warga akhirnya menangkap tersangka yang saat berusaha lari hanya mengenakan celana pendek. Setelah tertangkap, tersangka lantas diserahkan ke pihak berwajib dan saat ini diamankan di Mapolsek Gedongtengen.
http://bangka.tribunnews.com/2013/07...joko-tusuk-psk

emang sial pongasi mah..