Rossy terbang dengan baju carbon-kevlar dengan sayap seperti pesawat dan empat mesin.

Petualang asal Swiss Yves Rossy yang juga dikenal sebagai Jetman kembali beraksi. Rossy terbang dengan baju carbon-kevlar dengan sayap seperti pesawat dan empat mesin. Dia terbang di langit Appleton, Wisconsin, Amerika Serikat, 29 Juli 2013.

Dia bisa terbang hingga ketinggian 12 ribu kaki atau sekitar 36576 kilometer dengan kecepatan 190 mph atau 305 kilometer per jam.

Yves Rossy lahir di Swiss 27 Agustus 1959. Dia tertarik dengan pesawat jet setelah melihat Airshow di usia 13 tahun. Dia lalu berhasil masuk ke akedemi pilot militer. Setelah lulus dia ditugaskan menjadi pilot Hawker Hunter dan Mirage III. Setelah meninggalkan dunia militer, dia menjadi kapten di Swiss International Air Lines membawa pesawat komersil Boeing dan Airbus.


Yves 'Jetman' Rossy terbang bersama Nigel Lamb, pilot 'Breitling' yang menerbangkan Spitfire MH434, 7 September 2012.



Yves Rossy yang dikenal sebagai Jetman terbang bersama DC-3 Breitling di atas danau Lucerne, Swiss, 22 Juni 2012. Ini pertama kalinya Rossy terbang bersama dengan pesawat penumpang.



Yves Rossy yang dikenal sebagai Jetman bersiap melompat dari helikopter. Rossy terbang di langit Rio de Janiero, Brasil, 2 Mei 2012.


Yves Rossy yang dikenal sebagai Jetman terbang melintasi patung Yesus di pegunungan Corcovado, Rio de Janiero, Brasi 2 Mei 2012.



Yves Rossy terbang di langit Rio Janiero, Brasil, 2 Mei 2012.




Sekiranya pemerintah indonesia tertarik untuk membuat alat ini, apa cocok untuk kopassus?