Tidak tersedianya fasilitas Sanitasi yang memadai, akhirnya banyak penduduk Indonesia yang masih melakukan proses buang air besar sembarangan. Setidaknya ada 63 juta penduduk Indonesia yang masih buang air besar baik itu sungai, laut bahkan daratan yang bukan tempat untuk buang air besar.



“Kurang dari 100 juta penduduk kita belum memiliki akses sanitasi yang baik, dan 63 juta penduduk Indonesia tercatat masih melakukan praktik buang air besar sembarangan,” Demikian ungkap Naning Adiwoso dari Asosiasi Toilet Indonesia di Jakarta, Senin, 22 Juli 2013 kemaren.

Dalam kesempatan yang sama, Naning juga menyebutkan bahwa akses sanitasi sehat hingga saat ini hanya bisa diakses oleh 55 persen penduduk Indonesia. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa 45 persen lainnya dalam kondisi tidak sehat atau tidak sehat.

Yang mengejutkan disini adalah banyaknya Toilet umum yang belum memenuhi standar sehat dari pihaknya. Sebut saja sebagian dari Toilet umum di bandara, pusat perbelanjaan dan stasiun pengisian bahan bakar belum memenuhi standar sebagai sebuah sanitasi yang sehat. Ditambahkannya pula bahwa sanitasi yang tidak sehat sendiri dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.

Bersama World Toilet Organization (WTO), Asosiasi Toilet Indonesia akan menggelar World Toilet Summit 2013 di Solo, Jawa Tengah, pada 2-4 Oktober 2013. Dalam rapat tersebut dihadiri pula oleh perwakilan dari negara-negara anggota WTO seperti Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Cina, Irlandia, Rusia, Thailand, India, Amerika Serikat, dan Afrika Selatan akan hadir dalam pertemuan yang didukung oleh pemerintah tersebut.

[URL="google inc"]google inc[/URL]